Disparbud Jawa Barat Optimistis Target Kunjungan Wisatawan 92 Juta Bisa Tercapai

Minggu, 1 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pangandaran (Foto: denkur/dara.co.id)

Pangandaran (Foto: denkur/dara.co.id)

Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jawa Barat optimistis bisa mencapai target kunjungan wisatawan 92 juta di akhir tahun ini.

DARA | Kepala Disparbud Jawa Barat, Benny Bachtiar mengatakan, di triwulan kedua 2024, tercatat sudah ada 48 juta wisatawan yang berlibur ke Jawa Barat.

Saat ini, Disparbud Jawa sedang melakukan berbagai upaya untuk mencapai target kunjungan seperti, travel mart, family trip terutama dari BIJB Kertajati.

“Data (triwulan ketiga 2024) ini belum masuk lagi. Tapi saya optimis tunjungan wisatawan mencapai target di akhir tahun ini dengan berbagai upaya yang kamu lakukan,” kata Benny, Sabtu (30/11/2024).

Benny menambahkan, beberapa upaya itu juga akan diakselerasi dengan pertemuan antara anggota Mitra Praja Utama (MPU) di Bali, kemarin.

Dalam pertemuan itu, anggota MPU yang terdiri dari Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, DIY, Lampung, Banten, Bali, NTB, dan NTT, merumuskan cara untuk mempercepat pergerakan wisatawan.

“Supaya pergerakan ini semakin masif dan itu berdampak ekonomi terhadap wilayah 10 provinsi yang tergabung dalam MPU,” katanya.

Selain itu, Disparbud Jawa Barat akan memanfaatkan potensi destinasi wisata yang berada di Kabupaten Pangandaran yang tak kalah menariknya dengan Bali.

Ia mengklaim, Kabupaten Pangandaran memiliki semua destinasi wisata seperti di Bali.

“Kami berupa keras ya untuk membuat travel pattern atau jaringan wisata dari mulai Bali, Yogyakarta, Jawa Tengah, ke Jawa Barat melalui Pangandaran setelah itu Jabar Selatan,” ujarnya.

Ia memastikan, Disparbud Jawa Barat akan menangkap peluang besar itu dengan sinergitas antara Pemprov, Pemkab, dan masyarakat setempat, sehingga lobi ke beberapa maskapai untuk menyediakan penerbangan dari Bali, DIY, dan Nusawiru Pangandaran benar-benar terealisasikan, sebab sudah ada ketertarikan dari wisatawan terhadap destinasi di kawasan Batukaras ke Madasari.

“Peluang ini harus ditangkap oleh Jawa Barat melalui Kabupaten Pangandaran. Sekarang ada ada yang menyampaikan langsung kepada Saya, lebih nyaman di Pangandaran untuk jalan-jalan dibandingkan dengan di Bali,” tuturnya.***

Editor: denkur

 

Berita Terkait

Tegas, Wali Kota Sukabumi Komit Bangun Kota yang Sejahtera dan Transparan
DPPKB Kabupaten Sukabumi Gelar Rakor, Bahas Strategi Percepatan Penurunan Stunting
Mandatalam Earth Run 2025 ‘1 BIB 1 Bibit’: Mari Lari dan Lestarikan Bumi Bersama di Kota Baru Parahyangan, Bandung
Perluasan Lahan Komplek Perkantoran Bandung Barat Belum Teranggarkan
“Mudun Bareng”: Konvoi Motor Bupati Cirebon Menembus Perbatasan Demi Dengar Langsung Suara Rakyat
Cirebon Gempur Rokok Ilegal! Diskominfo dan PWI Satukan Kekuatan Lawan “Si Tanpa Cukai”
Hiburan Digital Kian Melekat, Gen Z Jadi Motor Utama Pertumbuhan Content Creator
Hari Keenam Pencarian, Dua Mahasiswa IKOPIN Terseret Ombak di Pantai Puncak Guha Belum Ditemukan

Berita Terkait

Selasa, 29 Juli 2025 - 21:05 WIB

Tegas, Wali Kota Sukabumi Komit Bangun Kota yang Sejahtera dan Transparan

Selasa, 29 Juli 2025 - 20:59 WIB

DPPKB Kabupaten Sukabumi Gelar Rakor, Bahas Strategi Percepatan Penurunan Stunting

Selasa, 29 Juli 2025 - 15:08 WIB

Mandatalam Earth Run 2025 ‘1 BIB 1 Bibit’: Mari Lari dan Lestarikan Bumi Bersama di Kota Baru Parahyangan, Bandung

Senin, 28 Juli 2025 - 17:29 WIB

Perluasan Lahan Komplek Perkantoran Bandung Barat Belum Teranggarkan

Senin, 28 Juli 2025 - 13:56 WIB

“Mudun Bareng”: Konvoi Motor Bupati Cirebon Menembus Perbatasan Demi Dengar Langsung Suara Rakyat

Berita Terbaru

OLAHRAGA

FINAL INDONESIA-VIETNAM Manfaatkan “Target Man”, Raven!

Selasa, 29 Jul 2025 - 07:51 WIB

Ani Roslianti

BANDUNG UPDATE

Perluasan Lahan Komplek Perkantoran Bandung Barat Belum Teranggarkan

Senin, 28 Jul 2025 - 17:29 WIB