Logo
Bandungraya

Rotmut Pejabat Bandung Barat, Bupati Jeje Kosongkan Lima Perangkat Daerah

Rotmut Pejabat Bandung Barat, Bupati Jeje Kosongkan Lima Perangkat Daerah
Foto: istimewa

DARA | Bupati Bandung Barat Jeje Ritchie Ismail, dan Wakil Bupati Asep Ismail, melakukan rotasi mutasi (rotkut) Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) di lingkungan Pemkab Bandung Barat.

Pengambilan sumpah jabatan 14 pejabat setingkat eselon 2 tersebut dilaksanakan di Lantai 3 Gedung Utama Bupati Bandung Barat, Kamis (10/9/2025). Hanya satu orang berhalangan hadir di acara pelantikan tersebut yakni Kepala Dinas 
Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPTSP) Toni Prihantoro.

Toni yang menduduki jabatan baru sebagai Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag), tidak hadir lantaran sedang sakit. 

Sementata 13 pejabat lainnya yang terkena rotmut adalah Kepala Disperindag Ricky Riyadi, jabatan baru sebagai Sekretaris Dewan (Sekwan). Kemudian Sekwan Roni Rudiana menduduki jabatan Kepala Dinas Komunikasi, Informasi dan Telematika (Diskominfotik), menggantikan posisi Yoppie Indrawan yang pindah menjadi Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker).

Kepala Disnaker sebelumnya, Hasanudin masuk Staf Ahli Bidang Pembangunan, Ekonomi dan Keuangan, menggantikan Rini Sartika yang memiliki jabatan baru sebagai Asisten Administrasi Umum.

Selanjutnya, Asisten 1 Bidang Pemerintahan Asep Sehabudin pindah menjadi Kepala Pelaksana BPBD, yang sebelumnya dijabat Meidi. Meidi saat ini menjadi Staf Ahli Bidang  Pemerintahan, Hukum dan Politik. 

Kemudian Duddy Prabowo yang sebelumnya menjabat Kepala Bapenda, menjadi Asisten Bidang Pemerintahan dan Keaejahteraan Rakyat. 

Pejabat lainnya, Kepala Disdik Asep Dendih jabatan baru Kepala Disparbud menggantikan Ahmad Panji Hernawan yang pindah menjadi Kepala DP2KBP3A.

Mohamad Ridwan Evi yang menjabat Kepala Dinas PUTR berganti posisi dengan Kepala Dinaa Perhubungan Fauzan Azima.  Sedangkan Kepala Dinkes dr. Ridwan Abdullah Putra, masuk Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan Sumber Daya Manusia.

Hasil rotmut tersebut ternyata masih menyisakan lima Perangkat Daerah yang mengalami kekosongan yakni jabatan Bapenda, DPTSP, Dinas PUTR, Disdik dan Dinkes. 

Sekretaris Daerah (Sekda) KBB, Ade Zakir menyebutkan jika kekosongan jabatan itu akan secepatnya diisi, oleh pejabat-pejabat baru, berdasarkan hasil penilaian.

"Saya berharap melalui manajemen talenta itu lebih bagus (pengisiannya). Tetapi kita belum dapat rekomendasi, ya mungkin melalui open bidding," ucapnya.

Sedangkan rotmut saat ini, berdasarkan hasil asesment biasa akhir dari tahapan yang sudah dimulai dari bulan Juni-Juli 2025.

"Waktu itu kita dimulai dengan asesment oleh biro SDM Polri. Selain itu juga ada sesi penulisan makalah dan sesi wawancara, terakhir hasil semua itu kita laporkan ke BKN," jelasnya.

Ia juga menyatakan, rotmut tersebut hasil persetujuan BKN, yang  bisa dilakukan terhadap 13 orang. Karena satu orangnya lagi yaitu  Rini Sartika merupakan amanat dari pengadilan.

Hal lainnya menyangkut ada dinas yang harus mendapar persetujuan dari intansi pusat, seperti Inspektorat dan Disdukcapil.

Kekosongan jabatan lima Perangkat Daerah lanjut Ade, akan diisi oleh Pelaksana Tugas (Plt) sehingga tidak menjadi hambatan untuk kesehariannya.

"Kekosongan sementara Plt, sementara untuk dinas bisa ditunjuk Pltnya oleh Sekda. Tapi tentu harus koordinasi dengan Bupati," bebernya.

Terkait ketidakhadiran Toni Prihantoro dalam pelantikan tersebut, bisa dilakukan tersendiri.  "Karena sakit. Ada surat keterangannya, hari ini (Toni) masuk meja operasi," pungkasnya***

Editor: denkur