Sidak Pasar Gedebage, Pj. Gubernur Jabar Pastikan Stok Beras Aman

Selasa, 20 Februari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin melakukan inspeksi mendadak ke Pasar Induk Gede Bage, Bandung, Senin (20/2/2024) petang. (Foto: deram/dara)

Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin melakukan inspeksi mendadak ke Pasar Induk Gede Bage, Bandung, Senin (20/2/2024) petang. (Foto: deram/dara)

“Kami mengecek ketersediaan beras, pertama masyarakat tidak perlu panik karena beras ada. Di pasar beras ada, di Bulog juga ada,” katanya.


DARA| Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin melakukan inspeksi mendadak ke Pasar Induk Gede Bage, Bandung, Senin (20/2/2024) petang. Sidak itu dilakukan menyikapi isu kelangkaan beras di pasaran.

Bey mengatakan dari hasil kunjungannya dipastikan ketersediaan beras di pasar rakyat maupun gudang Bulog aman dan tersedia. Karena itu dia meminta masyarakat tidak perlu panik.

“Kami mengecek ketersediaan beras, pertama masyarakat tidak perlu panik karena beras ada. Di pasar beras ada, di Bulog juga ada,” katanya.

Menurutnya stok yang ada di Bulog mencapai 57 ribu ton, dan dipastikan bertambah lewat pasokan beras impor yang akan berlabuh di Pelabuhan Patimban, Subang sebanyak 22 ribu ton.

“Beras SPHP yang dari Bulog itu juga sudah masuk ke pasar-pasar ritel, jadi ketersediaan itu ada, masyarakat jangan panik, beli kalau perlu dan tidak perlu menimbun,” tuturnya.

Pemprov Jabar sendiri bersama kabupaten/kota terus bekerjasama dengan Bulog dan Bank Indonesia agar pasokan beras-beras ke ritel di daerah terjamin lancar. “Intinya masyarakat tidak perlu panik,” ujarnya.

Bey berharap dengan ketersediaan yang ada, ditambah bantuan pangan pemerintah berupa beras diharapkan bisa menurunkan harga beras yang saat ini masih tinggi. “Harusnya beras sudah mulai stabil, yang penting cadangan beras di Bulog aman,” katanya.

Diharapkan dengan pasokan beras yang datang terus menerus maka ketersediaan pangan utama ini menurutnya aman hingga Lebaran 2024 mendatang.

Bey juga meminta Bulog agar mempercepat proses distribusi beras SPHP ke pasar ritel. Dia meminta agar ada kepastian agar psikologis warga terkait ketersediaan beras tetap diutamakan.

“Masih ada beberapa ritel saya lihat kosong, saya minta distribusinya dipercepat,” pungkasnya.

Editor: Maji

 

Berita Terkait

Pendaki Hilang di Gunung Cikuray Garut, Tim SAR Gabungan Masih Melakukan Pencarian
Polres Garut Gelar Trauma Healing Pasca Insiden Disposal Amunisi di Cibalong Garut
Ini Tantangan di Kota Bandung kata Atalia Praratya
Hallo Tenaga Non ASN Bandung Barat Tidak Lolos Seleksi PPPK Tahap 1 dan 2, Siap-siap Jadi Tenaga Paruh Waktu
DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Paripurna, Wabup Jelaskan Besaran Anggaran Pilkada
Daftar 34 Motor Curian yang Diamankan Polresta Cirebon, “Siapa Tahu Milik Anda?
Tangis Bahagia Fitri Pecah di Mapolresta Cirebon: Motor yang Hilang dari Parkiran Rumah Akhirnya Kembali Setelah Diculik Maling
Bupati Cirebon Dukung Upaya Lestarikan Sejarah Jalur Laut Tiongkok Melalui Museum Maritim
Berita ini 18 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 15 Mei 2025 - 18:41 WIB

Pendaki Hilang di Gunung Cikuray Garut, Tim SAR Gabungan Masih Melakukan Pencarian

Kamis, 15 Mei 2025 - 18:31 WIB

Polres Garut Gelar Trauma Healing Pasca Insiden Disposal Amunisi di Cibalong Garut

Kamis, 15 Mei 2025 - 16:57 WIB

Ini Tantangan di Kota Bandung kata Atalia Praratya

Kamis, 15 Mei 2025 - 16:50 WIB

Hallo Tenaga Non ASN Bandung Barat Tidak Lolos Seleksi PPPK Tahap 1 dan 2, Siap-siap Jadi Tenaga Paruh Waktu

Kamis, 15 Mei 2025 - 12:25 WIB

Daftar 34 Motor Curian yang Diamankan Polresta Cirebon, “Siapa Tahu Milik Anda?

Berita Terbaru

CATATAN

DIALOG RUSIA-UKRAINA Putin Permainkan Zelenskyy

Kamis, 15 Mei 2025 - 20:26 WIB

Atalia Praratya

BANDUNG UPDATE

Ini Tantangan di Kota Bandung kata Atalia Praratya

Kamis, 15 Mei 2025 - 16:57 WIB