Hewan Kurban di Cianjur Dipastikan Layak dan Sehat

Rabu, 7 Agustus 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: dara.co.id/Purwanda

Foto: dara.co.id/Purwanda

DARA | CIANJUR — Ketersediaan hewan kurban yang diperjualbelikan di wilayah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat dipastikan dalam kondisi sehat dan layak.

Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara petugas Dinas Kelautan Perikanan dan Peternakan Kabupaten Cianjur di pasar hewan dan sejumlah depot penjualan hewan kurban tidak ditemukan adanya hewan yang sakit atau tidak layak (cacat). “Hingga kini belum ada temuan, masih wajar. Pemeriksaan kita lakukan di setiap depot dan pasar hewan di Cianjur,” kata Kepala Dinas Kelautan Perikanan dan Peternakan Kabupaten Cianjur, Parwinia, kepada wartawan, Rabu (7/8/2019).

Tak hanya soal kesehatan yang menjadi aspek pemeriksaan, lanjut Parwinia, hewan juga diperiksa soal kelaikannya sebagai hewan kurban. “Karena hewan-hewan itu juga harus memenuhi syarat sah kurban,” ujarnya.

Pengawasan dan pemeriksaan harus dilakukan secara ketat mengingat banyak hewan kurban yang diperjualbelikan berasal dari luar daerah. “Kalau hewan yang datang dari luar daerah kita periksa surat jalannya atau surat keterangan sehat dari daerah asalnya. Kemudian kita cocokkan dengan kondisi fisiknya, perawakannya, usia hewan dan apakah hewan tersebut cacat atau tidak,” katanya.

Soal ketersediaan hewan kurban, ia memastikan aman karena hewan kurban yang diperjualbelikan di Cianjur tidak hanya berasal dari luar daerah melainkan juga dipasok oleh peternak lokal. “Kita menyarankan belilah hewan kurban dari Cianjur dari kelompok-kelompok peternak lokal,” ujarnya.

Menjelang perayaan Iduladha pasar hewan Cianjur buka setiap hari dari pagi hingga sore. ” Kita buka tiap hari, yang biasanya setiap Senin dan Kamis saja. Permintaan, sudah mulai meningkat,” kata Husen (44), seorang penjual hewan kurban.

Sebelumnya, 50 petugas yang terdiri atas dokter hewan dan penyuluh kesehatan hewan disebar untuk melakukan pemeriksaan terhadap kesehatan hewan kurban sejak 30 Juli hingga H-2 perayaan Iduladha atau 13 Agustus mendatang. Setiap hewan kurban yang telah lolos pemeriksaan selanjutnya akan diberi label sehat dari pihak dinas terkait.

Wartawan: Purwanda | Editor: Ayi Kusmawan

Berita Terkait

Satu Keluarga Tewas Tertimbun Longsor di Cisewu Garut
Kejar Optimalisasi Layanan, Kepala Bapenda Jabar : Kami Siap Bekerja Keras
Setetes Darah Untuk Kemanusiaan, Polres Garut Gelar Bakti Kesehatan Donor Darah Dalam Rangka Hut Bhayangkara Ke-79
Aksi PNM Hijaukan Indonesia di Papandayan, Sebuah Program TJSL untuk Generasi Lestari
Rina Rosmaniar Dikukuhkan sebagai Bunda PAUD Kabupaten Sukabumi
DKUKM Kabupaten Sukabumi Gelar Bintek, Rina Rosmaniar: “Perempuan Pilar Penguatan Ekonomi”
Penasehat Hukum PWI Jabar Untung :Plt Ketua PWI 13 Kabupaten di Jabar Tidak Memiliki Legal Standing
Bupati Garut Respon Baik Kunjungan BRAC International Indonesia Terkait Upaya Pengentasan Kemiskinan
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 26 Juni 2025 - 17:29 WIB

Satu Keluarga Tewas Tertimbun Longsor di Cisewu Garut

Kamis, 26 Juni 2025 - 12:00 WIB

Kejar Optimalisasi Layanan, Kepala Bapenda Jabar : Kami Siap Bekerja Keras

Rabu, 25 Juni 2025 - 19:36 WIB

Aksi PNM Hijaukan Indonesia di Papandayan, Sebuah Program TJSL untuk Generasi Lestari

Rabu, 25 Juni 2025 - 17:26 WIB

Rina Rosmaniar Dikukuhkan sebagai Bunda PAUD Kabupaten Sukabumi

Rabu, 25 Juni 2025 - 12:02 WIB

DKUKM Kabupaten Sukabumi Gelar Bintek, Rina Rosmaniar: “Perempuan Pilar Penguatan Ekonomi”

Berita Terbaru

JABAR

Satu Keluarga Tewas Tertimbun Longsor di Cisewu Garut

Kamis, 26 Jun 2025 - 17:29 WIB

Foto: Istimewa

BANDUNG UPDATE

Pemdaprov Jabar dan TNI AD Teken Komitmen Bersama, Ini Isinya

Kamis, 26 Jun 2025 - 17:18 WIB

Foto: Istimewa

BANDUNG UPDATE

PWI Jabar Dukung Kongres Persatuan

Rabu, 25 Jun 2025 - 19:42 WIB