TKW Asal Cianjur Meninggal Dunia di Sebuah Area Parkir di Riyadh

Rabu, 15 April 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi. (jabarnews.com)

Ilustrasi. (jabarnews.com)

“Keluarga hanya baru mengetahui kabar, bahwa anak saya meninggal saja. Belum tahu penyebabnya apa. Hanya saja pihak KBRI mengabarkan anak saya meninggal di sebuah area parkir di Riyadh,” kata Ai Rukiyah.

DARA | CIANJUR – Evi Novianti, seorang tenaga kerja wanita (TKW) asal Kampung Sukaluyu, Desa Cibiuk, Kecamatan Ciranjang, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, meninggal dunia di Arab Saudi, Kamis (26/3/2020) lalu.

Belum diketahui pasti penyebab meninggalnya TKW yang berangkat ke Arab Saudi pada 2009 lalu itu. Namun berdasarkan informasi, jenazah TKW yang sudah bekerja sekitar 10 tahun itu ditemukan tergeletak di sebuah area parkir di Kota Riyadh.

Ai Rukiyah (52), ibu kandung almarhumah mengatakan, berita duka itu diterimanya setelah Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Arab Saudi mengabarkan melalui telepon kepada pihak keluarga.

“Keluarga hanya baru mengetahui kabar, bahwa anak saya meninggal saja. Belum tahu penyebabnya apa. Hanya saja pihak KBRI mengabarkan anak saya meninggal di sebuah area parkir di Riyadh,” kata Ai saat ditemui wartawab di kediamannya, Rabu (15/4/2020).

Dua bulan sebelum mendapatkan kabar duka itu, lanjut Ai, almarhumah masih sempat berkomunikasi dengan keluarga di Cianjur. “Dari komunikasi telepon itu tak ada yang janggal, bahkan anak saya juga tak mengeluhkan apapun. Jadi sangat kaget begitu dapat kabar duka ini,” ungkapnya.

Ai mendesak KBRI di Riyadh segera mengembalikan jenazah anaknya itu. Sebab, berdasarkan informasi yang diterima keluarga, saat jenazah Evi ditemukan terdapat sejumlah luka lebam pada bagian tubuhnya.

“Saya ingin segera jenazah anak saya dikembalikan ke Indonesia, lantaran ada kejanggalan setelah memperoleh kabar dari KBRI Riyadh. Bahkan KBRI meminta dokumen yang diperlukan seperti fatwa waris, surat persetujuan pemakaman, surat minta outopsi, dan tuntutan hak almarhumah serta tuntutan tindak pidana, kalau terbukti minta diproses sesuai hukum yang berlaku di Arab Saudi,” jelasnya.

Ketua Divisi Hukum Asosiasi Tenaga Kerja Indonesia Raya (Astakira) Cabang Cianjur, Rahman Saepulloh mengatakan, pihaknya sudah bersurat ke PWNI dan BHI Kemlu RI, Kemnaker RI, pengaduan ke BP2MI, dan ke Disnakertrans Kabupaten Cianjur.

“Dokumen yang dipinta KBRI sudah kami kirimkan, namun sampai saat ini belm ada jawaban,” kata Rahman.

Astakira Cianjur yang dipinta bantuan pihak keluarga almarhumah untuk mendampingi kasus meninggalnya Evi Novianti, akan terus melakukan upaya ke pihak terkait agar penyebab kematiannya cepat terungkap.

“Ya, walaupun kami paham dengan situasi di sana (Arab Saudi) sekarang masih lockdown. Tapi kami akan melakukan upaya dengan cara berkordinasi dengan KBRI,” pungkasnya.***

 

Editor: Muhammad Zein

Berita Terkait

Pemkab Suami Gelar Dialog Advokasi Percepatan ODF
Bupati Cirebon Sidak Sekolah Rusak di Perbatasan, Janjikan Perbaikan Cepat
Bupati Cirebon dan Kapolres Gelar Sidak, Tambang Ilegal di Blok Curug Disegel
Polresta Cirebon Segel Tambang Galian C yang Diduga Ilegal di Beber
LPK Berbasis Pesantren Pertama di Cirebon Resmi Dilaunching, Wamen P2MI: Bekal Moral Santri Jadi Nilai Plus di Luar Negeri
Perkuat Karakter Agamis Sejak Dini, Bupati Cirebon Dukung Wajib Belajar Diniyah untuk Siswa SD
Wakil Wali Kota Kunjungi Keluarga Korban Longsor Tambang Ilegal di Argasunya
DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Paripurna dengan Agenda Penyampaian Pandangan Fraksi atas LPJ APBD 2024
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 20 Juni 2025 - 17:59 WIB

Pemkab Suami Gelar Dialog Advokasi Percepatan ODF

Jumat, 20 Juni 2025 - 10:42 WIB

Bupati Cirebon Sidak Sekolah Rusak di Perbatasan, Janjikan Perbaikan Cepat

Jumat, 20 Juni 2025 - 10:37 WIB

Bupati Cirebon dan Kapolres Gelar Sidak, Tambang Ilegal di Blok Curug Disegel

Jumat, 20 Juni 2025 - 00:04 WIB

Polresta Cirebon Segel Tambang Galian C yang Diduga Ilegal di Beber

Kamis, 19 Juni 2025 - 23:55 WIB

Perkuat Karakter Agamis Sejak Dini, Bupati Cirebon Dukung Wajib Belajar Diniyah untuk Siswa SD

Berita Terbaru

Foto: Istimewa

JABAR

Pemkab Suami Gelar Dialog Advokasi Percepatan ODF

Jumat, 20 Jun 2025 - 17:59 WIB

MANCANEGARA

Satu Abad Pers Revolusioner Vietnam: Wartawan Juga Prajurit

Jumat, 20 Jun 2025 - 09:52 WIB