Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) di semua pabrik tekstil di wilayah Sektor 4/Majalaya menjadi perhatian jajaran Satuan Tugas (Satgas) Citarum Harum Kabupaten Bandung.
DARA – Itu sebagai upaya mengendalikan kerusakan lingkungan atau pencemaran lingkungan yang disebabkan oleh limbah cair pabrik tekstil.
Komandan Sektor 4/Majalaya Satgas Citarum Harum Kolonel Inf Mulyono HS dan jajaran TNI lainnya pengecek lokasi IPAL pabrik tekstil PT Tawekal Jaya di Jalan Raya Rancajigang Desa Padamulya Kecamatan Majalaya Kabupaten Bandung, Rabu (8/6/2022).
Sekaligus melakukan pembinaan kepada pihak pengelola pabrik tekstil tersebut agar mengolah air limbah sesuai aturan.
Kolonel Inf Mulyono berharap pabrik tekstil di wilayah Sektor 4/Majalaya mengolah limbah cair melalui instalasi pengolahan air limbah (IPAL) sesuai aturan yang ditetapkan pemerintah.
“Kami melakukan pengecekan ke lokasi pengolahan air limbah, tujuannya sebagai pengawasan dan pengendalian. Selain itu melakukan pembinaan terhadap para pengelola pabrik tekstil agar pabrik di Majalaya dalam pengolahan limbah cair melalui IPAL jadi bagus. Jika ada pabrik yang nakal dan sengaja membuang limbah, kita ambil tindakan tegas. Harus dilakukan tindakan tegas, apapun risikonya,” tandas Kolonel Inf Mulyono kepada wartawan
Kolonel Inf Mulyono menegaskan, itu dilakukan sebagai bagian dari tugas Satgas Citarum Harum dalam upaya pembinaan terhadap pabrik-pabrik di wilayah Sektor 4/Majalaya.
“Tindakan tegas terhadap pabrik itu, jika menemukan pabrik yang melanggar dan tidak sesuai dengan aturan dalam pengolahan air limbah. Tindakan tegas itu harus dilakukan dan tidak boleh pilih kasih. Itu mungkin yang perlu saya tekankan dan mengingatkan kepada semua pihak pabrik industri,” tuturnya.
Ia menegaskan, melakukan tindakan tegas berupa pengecoran saluran limbah cair salah satu pabrik tekstil di Majalaya belum lama ini, sama dengan mengingatkan dan menjadi pengalaman bagi para industri lainnya.
“Jangan terulang untuk yang kedua kalinya, dan mengingat bagi pihak industri lainnya. Terima kasih,” tandasnya.
Editor: denkur
