Cirebon Siapkan 3 Cold Chain Penyimpan Vaksin, 60 Puskesmas Juga Siaga

Selasa, 12 Januari 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Enny Suhaeni Kadinkes Kabupaten Cirebon

Enny Suhaeni Kadinkes Kabupaten Cirebon

Pemerintah Kabupaten Cirebon menyiapkan tiga Cold Chain (rantai dingin) yang disimpan di gudang farmasi. 60 puskesmas juga sudah menyiapkan cold chain. Semua itu untuk menyimpan vaksin Covid-19.


DARA – Enny Suhaeni, Kadinkes Kabupaten Cirebon mengatakan, cold chain yang berada di gudang farmasi itu bisa menampung 8.000 vaksin sebagaimana yang akan diterima Pemkab Cirebon.

Namun, kata Enny, dipastikan tidak akan datang seluruhnya dalam waktu bersamaan. Sedangkan kapasitas satu cold chain itu sendiri, bisa menampung 1.200 vaksin.

“Dinkes punya tiga cold chain. Tapi saya rasa cukup karena tidak mungkin vaksin datang langsung secara global. Kalau datang, ya langsung kita distribusikan ke masing-masing puskesmas. Kan puskesmas juga masing-masing punya cold chain. Kapasitasnya sama, satu cold chain bisa menampung seribu dua ratus vaksin,” ujar Enny, Selasa (12/1/2021).

Sedangkan sistim pengiriman, Enny mengaku sudah bekerjasama dengan pihak keamanan, baik pihak polresta maupun pihak Kodim.

Vaksin dari gudang farmasi akan dimasukan ke dalam cool box, dan dikirim ke setiap puskesmas. Dipakainya cool box, untuk memastikan suhu vaksin tetap terjaga, karena nanti kalau suhu tidak terjaga, vaksin akan rusak.

“Saat didistribusikan suhu vaksin harus benar benar terjaga. Suhunya antara dua sampai delapan derajat celcius. Tapi pada prinsifnya Kabupaten Cirebon sudah siap menerima dan menyalurkan vaksin covid. Mungkin Bulan Februarian vaksinnya akan kami terima,” jelas Enny.

Enny menambahkan, ada sepuluh pejabat Pemkab Cirebon yang akan menjalani vaksinasi pertama. Salah satunya adalah Bupati Cirebon Imron dan Sekda Rahmat Sutrisno. Sedangkan selebihnya, untuk kepala dinas dan kepala rumah sakit. Terkait jumlah vaksin awal yang datang sekitar 8 ribuan, akan di prioritaskan untuk semua Nakes yang ada di Kabupaten Cirebon.

“Nakes itu akan kami prioritaskan sekali. Mereka merupakan garda depan menangani covid. Mereka semua harus sehat. Nanti sisanya akan kami sasar buat masyarakat,” ujar Enny.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Pemkab Suami Gelar Dialog Advokasi Percepatan ODF
Bupati Cirebon Sidak Sekolah Rusak di Perbatasan, Janjikan Perbaikan Cepat
Bupati Cirebon dan Kapolres Gelar Sidak, Tambang Ilegal di Blok Curug Disegel
Polresta Cirebon Segel Tambang Galian C yang Diduga Ilegal di Beber
LPK Berbasis Pesantren Pertama di Cirebon Resmi Dilaunching, Wamen P2MI: Bekal Moral Santri Jadi Nilai Plus di Luar Negeri
Perkuat Karakter Agamis Sejak Dini, Bupati Cirebon Dukung Wajib Belajar Diniyah untuk Siswa SD
Wakil Wali Kota Kunjungi Keluarga Korban Longsor Tambang Ilegal di Argasunya
Hadiri Sidang Paripurna Dewan Bandung Barat, Kang Dedi Disambut Histeris Warga
Berita ini 9 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 20 Juni 2025 - 17:59 WIB

Pemkab Suami Gelar Dialog Advokasi Percepatan ODF

Jumat, 20 Juni 2025 - 10:42 WIB

Bupati Cirebon Sidak Sekolah Rusak di Perbatasan, Janjikan Perbaikan Cepat

Jumat, 20 Juni 2025 - 10:37 WIB

Bupati Cirebon dan Kapolres Gelar Sidak, Tambang Ilegal di Blok Curug Disegel

Jumat, 20 Juni 2025 - 00:04 WIB

Polresta Cirebon Segel Tambang Galian C yang Diduga Ilegal di Beber

Kamis, 19 Juni 2025 - 23:55 WIB

Perkuat Karakter Agamis Sejak Dini, Bupati Cirebon Dukung Wajib Belajar Diniyah untuk Siswa SD

Berita Terbaru

Foto: Istimewa

JABAR

Pemkab Suami Gelar Dialog Advokasi Percepatan ODF

Jumat, 20 Jun 2025 - 17:59 WIB

MANCANEGARA

Satu Abad Pers Revolusioner Vietnam: Wartawan Juga Prajurit

Jumat, 20 Jun 2025 - 09:52 WIB