Slamet Ma’arif Jadi Tersangka, Fadli Zon: Seolah Ditarget

Senin, 11 Februari 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(Foto: jitunews.com)

(Foto: jitunews.com)

DARA | JAKARTA – Isi ceramahnya dianggap berkampanye, lalu ditetapkan jadi tersangka perkara pelanggaran pemilu. Kenapa begitu? Kata Bawaslu, dalam pidatonya ada indikasi kalimat untuk memilih salah satu pasangan calon.

Begitulah nasib Slamet Ma’arif, Ketua Umum Persaudaraan Alumni 212 saat ini.

Slamet Ma’arfi memang hadir di Tabligh Akbar PA 212 di Solo, 13 Januari 2019. Ia berceramah dihadapan ratusan jamaahnya. Slamet pun membantah kalau ia berkampanye. Tapi Bawaslu Solo bersikukuh pada hasil penyelidikannya bahwa Slamet berkampanye.

Adalah Tim Kampanye Daerah (TKD) Jokowi-Ma’ruf yang melaporkan Slamet Ma’arif ke Bawaslu Solo.

Komisioner Bidang Penindakkan Pelanggaran Bawaslu Solo, Poppy Kusuma, mengatakan, Slamet terbukti melanggar tiga pasal, yakni pasal 280 ayat (1) huruf c, d, f, kemudian pasal 492 dan pasal 521 UU Pemilu Nomor 7 Tahun 2017. Ketiga pasal itu terkait dengan perbuatan menghasut, menghina yang dilakukan peserta pemilu dan tim kampanye serta soal kampanye di luar jadwal.

Menanggapi Nasib Slamet Ma’arif, Juru Bicara PA 212, Novel Bamukmin, mengatakan, kriminalisasi ulama kembali terjadi. Kali ini menimpa ketua kami, ketua PA 212,” ujarnya seperti dilansir viva di Jakarta, Senin (11/2/2019).

Novel menjelaskan, apa yang disampaikan Slamet Ma’arif itu hanya pesan-pesan perjuangan sebagaimana diamanatkan oleh ijtima ulama. “Namun ada yang melaporkan ke Bawaslu dan Bawaslu menjadi super aktif dengan cepat bahkan mengarahkan kasus tersebut ke kepolisian,” tuturnya.

Sementara itu, Fadli Zon meyakini Slamet dan para pendukung Prabowo Subianto yang lain memang telah ditarget. “Saya kira, kalau melihat polanya, semakin hari mendekati hari Pilpres, Pemilu, semakin banyak tokoh-tokoh yang merupakan bagian dari pemenangan nasional Gerindra ini seperti ditarget,” kata Fadli di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin 11 Februari 2019, dilansir viva.

Fadli menyebutkan, tokoh pendukung Prabowo yang lain seperti Ahmad Dhani, Buni Yani, dan sebagainya telah dijatuhi hukuman pidana. Dia menilai, itu adalah upaya menjegal Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga Uno.

“Saya melihat, ini merupakan bagian dari upaya untuk membungkam kritik, sekaligus saya kira menghambat kerja daripada BPN kita untuk bekerja memenangkan Prabowo-Sandi,” ujarnya.

Wakil Ketua DPR ini juga melihat kasus yang menimpa Slamet ini bukan sesuatu yang berat. Dia menegaskan, pihaknya akan membela habis-habisan Slamet dalam kasusnya itu.***

Editor: denkur

 

Berita Terkait

KPU Berencana Menyusun Buku Perjalanan Pilkada di Kabupaten Garut
KPU Garut Siap Lelang dan Musnahkan Logistik Pemilu Serentak 2024
SK Penetapan Bupati– Wakil Bupati Bandung Diserahkan kepada Ketua DPRD, Ketua KPU: Alhamdulillah Tugas Kami Selesai
KPU Kabupaten Bandung Tetapkan Dadang Supriatna-Ali Syakeib Bupati/ Wakil Bupati Terpilih
MK Tolak Gugatan Sahrul-Gun Gun, Pasangan Bupati dan Wakil Bandung Terpilih DS-Ali Syakieb Dilantik Presiden 20 Pebruari
KPU Garut Gelar Rapat Evaluasi Kerja dengan Jajaran PPK se- Kabupaten Garut
Tahapan Pilkada 2024 Selesai, KPU Garut Sebut Mulai 27 Januari Tugas PPK dan PPS Berakhir
Jelang Pelantikan, Begini Pesan Bupati dan Wakil Bupati Terpilih buat Masyarakat Garut
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 25 Februari 2025 - 11:20 WIB

KPU Berencana Menyusun Buku Perjalanan Pilkada di Kabupaten Garut

Kamis, 6 Februari 2025 - 16:38 WIB

KPU Garut Siap Lelang dan Musnahkan Logistik Pemilu Serentak 2024

Rabu, 5 Februari 2025 - 15:40 WIB

SK Penetapan Bupati– Wakil Bupati Bandung Diserahkan kepada Ketua DPRD, Ketua KPU: Alhamdulillah Tugas Kami Selesai

Rabu, 5 Februari 2025 - 13:42 WIB

KPU Kabupaten Bandung Tetapkan Dadang Supriatna-Ali Syakeib Bupati/ Wakil Bupati Terpilih

Selasa, 4 Februari 2025 - 22:24 WIB

MK Tolak Gugatan Sahrul-Gun Gun, Pasangan Bupati dan Wakil Bandung Terpilih DS-Ali Syakieb Dilantik Presiden 20 Pebruari

Berita Terbaru

JABAR

Satu Keluarga Tewas Tertimbun Longsor di Cisewu Garut

Kamis, 26 Jun 2025 - 17:29 WIB

Foto: Istimewa

BANDUNG UPDATE

Pemdaprov Jabar dan TNI AD Teken Komitmen Bersama, Ini Isinya

Kamis, 26 Jun 2025 - 17:18 WIB

Foto: Istimewa

BANDUNG UPDATE

PWI Jabar Dukung Kongres Persatuan

Rabu, 25 Jun 2025 - 19:42 WIB