5.118 Ekor Sapi di Garut Sembuh dari Penyakit Mulut dan Kuku

Kamis, 13 Oktober 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Petugas dari Diskanak Kabupaten Garut, Selasa (11/10/2022), melakukan pengambilan sampel swab dari bagian hidung (Foto: Istimewa)

Petugas dari Diskanak Kabupaten Garut, Selasa (11/10/2022), melakukan pengambilan sampel swab dari bagian hidung (Foto: Istimewa)

Meski angka kesembuhan hewan dari virus penyakit mulut dan kuku (PMK) cukup tinggi, namun tetap harus waspada, sebab masih saja ada beberapa hewan ternak yang mati.


DARA | Satuan Tugas (Satgas) Pengendalian dan Penanggulangan Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) Kabupaten Garut, menyampaikan, hingga hari ini, Kamis (13/10/2022), sebanyak 5.118 ekor hewan ternak yang ada di Kabupaten Garut sembuh dari gejala PMK.

Sedangkan untuk hewan yang bergejala PMK dan suportif di ternak tak bergejala, Tim Teknis Kesehatan Hewan telah melakukan pelayanan kesehatan hewan berupa pengobatan kepada 6.662 ekor ternak.

Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan (Kadiskanak) Garut, Sofyan Yani, mengatakan, meskipun angka kesembuhan PMK di Kabupaten Garut cukup tinggi, namun tetap ada beberapa hewan ternak yang mati dengan gejala penyakit yang banyak menyerang sapi ini.

“Terhitung, hingga hari ini sebanyak 488 ekor ternak mati dengan gejala PMK,” ujarnya, Kamis (13/10/2022).

Menurut Sofyan, wabah PMK ini, kini sudah menyebar di 26 kecamatan yang ada di Kabupaten Garut. Meski begitu, ungkapnya, tim satgas terus melakukan langkah penanganan PMK.

“Seperti karantina wilayah, biosekuriti, pengobatan ternak bergejala PMK, vaksinasi PMK, penyemprotan disinfektan di area kandang yang terdampak, dan upaya lainnya,” katanya.

Sofyan menambahkan, bahwa pihaknya juga sudah menyerahkan dana kerohiman untuk 174 ekor ternak dari 130 orang peternak.

Editor: denkur

Berita Terkait

Pemkot Sukabumi Gelar Dialog Advokasi Percepatan ODF
Bupati Cirebon Sidak Sekolah Rusak di Perbatasan, Janjikan Perbaikan Cepat
Bupati Cirebon dan Kapolres Gelar Sidak, Tambang Ilegal di Blok Curug Disegel
Polresta Cirebon Segel Tambang Galian C yang Diduga Ilegal di Beber
LPK Berbasis Pesantren Pertama di Cirebon Resmi Dilaunching, Wamen P2MI: Bekal Moral Santri Jadi Nilai Plus di Luar Negeri
Perkuat Karakter Agamis Sejak Dini, Bupati Cirebon Dukung Wajib Belajar Diniyah untuk Siswa SD
Wakil Wali Kota Kunjungi Keluarga Korban Longsor Tambang Ilegal di Argasunya
DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Paripurna dengan Agenda Penyampaian Pandangan Fraksi atas LPJ APBD 2024
Berita ini 3 kali dibaca
Tag :

Berita Terkait

Jumat, 20 Juni 2025 - 17:59 WIB

Pemkot Sukabumi Gelar Dialog Advokasi Percepatan ODF

Jumat, 20 Juni 2025 - 10:42 WIB

Bupati Cirebon Sidak Sekolah Rusak di Perbatasan, Janjikan Perbaikan Cepat

Jumat, 20 Juni 2025 - 10:37 WIB

Bupati Cirebon dan Kapolres Gelar Sidak, Tambang Ilegal di Blok Curug Disegel

Jumat, 20 Juni 2025 - 00:04 WIB

Polresta Cirebon Segel Tambang Galian C yang Diduga Ilegal di Beber

Kamis, 19 Juni 2025 - 23:55 WIB

Perkuat Karakter Agamis Sejak Dini, Bupati Cirebon Dukung Wajib Belajar Diniyah untuk Siswa SD

Berita Terbaru

Foto: Istimewa

JABAR

Pemkot Sukabumi Gelar Dialog Advokasi Percepatan ODF

Jumat, 20 Jun 2025 - 17:59 WIB

MANCANEGARA

Satu Abad Pers Revolusioner Vietnam: Wartawan Juga Prajurit

Jumat, 20 Jun 2025 - 09:52 WIB