Tanam Perdana Tembakau di Bukit Nyomot, Menggali Potensi Sejahterakan Rakyat

Jumat, 11 Desember 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Yudi/dara.co.id

Foto: Yudi/dara.co.id

Bupati Subang, H Ruhimat atau biasa dipanggil Kang Jimat, menghadiri penanaman perdana tembakau MT 1, di bukit Nyomot Kecamatan Serangpanjang Kabupaten Subang, Jawa Barat, Kamis kemarin (10/12/2020).


DARA | SUBANG – Ketua DPD Asosiasi Petani Tembakau Indonesia (APTI ) Jabar, Suryana, mengatakan tembakau adalah komoditas yang menguntungkan saat ini.

Pengusaha Singapura, kata Suryana, bahkan meminta supply sebanyak 150 ton, khusus untuk komoditas tembakau Subang. Namun, hingga kini tidak dapat dipenuhi. Padahal, ini peluang yang sangat baik untuk para petani tembakau.

Kang Jimat dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada Perhutani yang sudah merespon dan mensupport keinginan Pemkab Subang untuk melakukan pengelolaan lahan-lahan tidur yang saat ini tidak dikelola.

Kang Jimat meminta kepada para petani yang menggarap lahan agar menjalankan garapannya dengan metode tumpang sari, sehingga prinsip pengelolaan hutan lestari dapat terwujud.

Kang Jimat juga meminta dinas pertanian bisa mengedukasi masyarakat. Lahan jangan sampai dibiarkan, sehingga petani dapat sejahtera. Tentunya dengan bertani komoditas yang memilki nilai ekonomis tinggi.

Selain itu, Kang jimat berharap penyuluh dapat mengelola lahan khusus tanaman tembakau. Selain sebagai sarana penelitian dan pelatihan juga dapat dimanfaatkan untuk nilai ekonomis.

“Menanam tembakau bukan soal meningkatkan PAD, tapi kalau kesejahteraan petani tembakau meningkat maka PAD juga meningkat,” ujarnya seraya menambahkan, mengelola tembakau memiliki nilai jual yang lebih baik dibanding pisang atau singkong.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Kabar Gembira, Kota Sukabumi Raih Penghargaan dari Kemenkes
Sebuah Pesantren di Sukabumi Ambruk Tertimpa Longsor dan Menewaskan Seorang Satpam
Targetkan Capai WBK Tahun Ini, Lapas Warungkiara Dapat Penguatan dari Inspektur Wilayah II Inspektorat Jenderal
Buat Surat Edaran Stop Study Tour, Pj Bupati Bandung Barat Anjurkan Begini
UNHAN Siap Produksi Vaksin HPV dari Hasil Konsorsium Indonesia Maju Foundation & Nusantics
PPDB 2024, Bey Machmudin Minta Dukungan DPRD Jabar
Tersandung Kasus Narkoba, Kang Mus Berpeluang Direhabilitasi
Bangun Indonesia Sentris Perlu Pemerataan Talenta Digital
Berita ini 49 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 19 Mei 2024 - 20:48 WIB

Kabar Gembira, Kota Sukabumi Raih Penghargaan dari Kemenkes

Sabtu, 18 Mei 2024 - 22:41 WIB

Sebuah Pesantren di Sukabumi Ambruk Tertimpa Longsor dan Menewaskan Seorang Satpam

Sabtu, 18 Mei 2024 - 21:09 WIB

Targetkan Capai WBK Tahun Ini, Lapas Warungkiara Dapat Penguatan dari Inspektur Wilayah II Inspektorat Jenderal

Sabtu, 18 Mei 2024 - 21:06 WIB

Buat Surat Edaran Stop Study Tour, Pj Bupati Bandung Barat Anjurkan Begini

Sabtu, 18 Mei 2024 - 17:42 WIB

UNHAN Siap Produksi Vaksin HPV dari Hasil Konsorsium Indonesia Maju Foundation & Nusantics

Sabtu, 18 Mei 2024 - 16:29 WIB

PPDB 2024, Bey Machmudin Minta Dukungan DPRD Jabar

Sabtu, 18 Mei 2024 - 15:45 WIB

Tersandung Kasus Narkoba, Kang Mus Berpeluang Direhabilitasi

Sabtu, 18 Mei 2024 - 15:14 WIB

Bangun Indonesia Sentris Perlu Pemerataan Talenta Digital

Berita Terbaru