Fokus ke Covid, Wali Kota Sukabumi Akui Sempat Lengah Tangani Tuberkulosis

Kamis, 25 Maret 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi

Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi

Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi mengakui agak lemah mewaspadai penyebaran penyakit tuberkulosis (TB). Konsentrasinya tertuju pada penanganan Covid 19.


DARA – “Ya kita akui, tahun 2020 kemarin tertuju pada penangan Covid 19. Padahal, masih ada satu lagi penyakit yang perlu diwaspadai yakni penyakit TB,” ujar Fahmi, saat memantau proses vaksinasi untuk para Ojol dan Kader Posyandu di Gedung Juang 45 Kota Sukabumi, Rabu kemarin (24/03/2021).

Bertepatan dengan hari TB sedunia, Fahmi mengajak warga masyarakat selalu waspada dan tidak menganggap sepele pada kasus TB tersebut.

“Kami mengimbau dan mengajak masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan khususnya kasus TB yang tidak bisa dianggap sepele,” ajaknya.

Fahmi juga mengungkapkan, saat ini tersedia ruangan baru khusus untuk penanganan kasus TB di RSUD R Syamsudin SH.

“Kota Sukabumi memiliki ruangan baru, hal ini menjadi bentuk komitmen tidak lengah terhadap kasus TB yang meningkat,” ujarnya.

Kasus TB, lanjut Fahmi, juga menjadi prioritas utama Pemkot Sukabumi, sehingga penanganan TB masuk dalam RPJMD Kota Sukabumi.

“Meski di tahun sebelumnya, Pemkot Sukabumi menyandang predikat terbaik sebelumnya dalam penangan TB, namun terganggu pada penanganan Covid 19,” imbuhnya.

Namun, pada 2021 kembali fokus setelah hasil rapat koordinasi diantaranya yang dibahas pencapaian penanganan TB.

“Ya tahun ini sudah dibahas dalam rakor kemarin diantaranya capaian penanganan TB,” kata Fahmi.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Kabar Gembira, Kota Sukabumi Raih Penghargaan dari Kemenkes
Sebuah Pesantren di Sukabumi Ambruk Tertimpa Longsor dan Menewaskan Seorang Satpam
Targetkan Capai WBK Tahun Ini, Lapas Warungkiara Dapat Penguatan dari Inspektur Wilayah II Inspektorat Jenderal
Buat Surat Edaran Stop Study Tour, Pj Bupati Bandung Barat Anjurkan Begini
UNHAN Siap Produksi Vaksin HPV dari Hasil Konsorsium Indonesia Maju Foundation & Nusantics
PPDB 2024, Bey Machmudin Minta Dukungan DPRD Jabar
Tersandung Kasus Narkoba, Kang Mus Berpeluang Direhabilitasi
Bangun Indonesia Sentris Perlu Pemerataan Talenta Digital
Berita ini 16 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 19 Mei 2024 - 20:48 WIB

Kabar Gembira, Kota Sukabumi Raih Penghargaan dari Kemenkes

Sabtu, 18 Mei 2024 - 22:41 WIB

Sebuah Pesantren di Sukabumi Ambruk Tertimpa Longsor dan Menewaskan Seorang Satpam

Sabtu, 18 Mei 2024 - 21:09 WIB

Targetkan Capai WBK Tahun Ini, Lapas Warungkiara Dapat Penguatan dari Inspektur Wilayah II Inspektorat Jenderal

Sabtu, 18 Mei 2024 - 21:06 WIB

Buat Surat Edaran Stop Study Tour, Pj Bupati Bandung Barat Anjurkan Begini

Sabtu, 18 Mei 2024 - 17:42 WIB

UNHAN Siap Produksi Vaksin HPV dari Hasil Konsorsium Indonesia Maju Foundation & Nusantics

Sabtu, 18 Mei 2024 - 16:29 WIB

PPDB 2024, Bey Machmudin Minta Dukungan DPRD Jabar

Sabtu, 18 Mei 2024 - 15:45 WIB

Tersandung Kasus Narkoba, Kang Mus Berpeluang Direhabilitasi

Sabtu, 18 Mei 2024 - 15:14 WIB

Bangun Indonesia Sentris Perlu Pemerataan Talenta Digital

Berita Terbaru