Warga Lahat Temukan “Guci Kuno” di Kebun

Jumat, 1 Maret 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DARA | LAHAT – Warga Desa Tanjung Bulan, Kecamatan Tanjung Sakti Pumi, Kabupaten Lahat, Sumatera Selatan dikejutkan oleh penemuan sebuah guci kuno, di sebuah kebun, Jumat (1/3/2019) pagi. Pemilik sekaligus penemu guci tersebut adalah Alwandri, yang hendak memulai kegiatan di kebunnya.

Penemuan guci yang diperkirakan terbuat dari tanah liat itu telah mengundang rasa penasaran warga sekitar lokasi penemuan guci. “Guci yang saya temukan ini berbentuk unik dan menarik. Beda dengan guci zaman sekarang. Saya dan warga yakin guci ini adalah salah satu harta kekayaan peninggalan nenek moyang kami,” kata Alwindri, kepada dara.co.id, di kediamannya, yang mendadak dipadati warga.

Awal penemuan guci berwarna kekuning-kuningan tersebut, menurut cerita Alwindri, saat dia berada di kebun untuk menanam cabai dan palawija. Beberapa kali ayunan, cangkulnya terasa mengania benda keras. “Saat itu, saya terkejut dan penasaran, benda apa itu?”

Untuk menghilangkan rasa penasarannya, dengan hati-hati ia mencoba memeriksa benda keras itu. Ia tercengang, benda keras yang terkena cangkul  itu adalah guci besar berdiameter sekitar 50 cm dan tinggi 80 cm seerta mempunyai empat telinga sebagai pegangan untuk mengangkatnya.

Penemuan Guci itu dengan cepat menjadi buah bibir warga setempat. Untuk menjaga keamanan guci temuannya itu, ia simpan di rumahnya. Hingga berita ini ditayangkan, belum ada pihak berwenang yang bersedia dikonfirmasi atas penemuan “benda kuno” tersebut.***

Wartawan: Baraf Dafri FR
Editor: AyiKusmawan

Berita Terkait

Presiden Jokowi Bertemu Elon Musk, Bahas Potensi Pengembangan Investasi di Indonesia
Indonesia Maju Foundation Garap Rp5 Triliun dari Pembentukan Konsorsium Riset dengan UNHAN & Nusantics
Konsorsium IMF-UNHAN-Nusantics Siap Ciptakan Vaksin HPV Karya Anak Bangsa
Catatan Seminar Nasional “Pembaruan Pemikiran Islam di Indonesia”
Bangun Indonesia Sentris Perlu Pemerataan Talenta Digital
Wujudkan Masyarakat Berdikari, Elnusa Petrofin Bersama Kelompok Usaha Yasmin Kembangkan Budidaya Jamur Tiram
Inilah Lima Manfaat Word Water Forum yang akan Digelar di Bali
Mendagri Imbau Gubernur Dukung PON XXI 2024
Berita ini 514 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 20 Mei 2024 - 17:52 WIB

Presiden Jokowi Bertemu Elon Musk, Bahas Potensi Pengembangan Investasi di Indonesia

Sabtu, 18 Mei 2024 - 18:13 WIB

Indonesia Maju Foundation Garap Rp5 Triliun dari Pembentukan Konsorsium Riset dengan UNHAN & Nusantics

Sabtu, 18 Mei 2024 - 17:56 WIB

Konsorsium IMF-UNHAN-Nusantics Siap Ciptakan Vaksin HPV Karya Anak Bangsa

Sabtu, 18 Mei 2024 - 15:24 WIB

Catatan Seminar Nasional “Pembaruan Pemikiran Islam di Indonesia”

Sabtu, 18 Mei 2024 - 15:14 WIB

Bangun Indonesia Sentris Perlu Pemerataan Talenta Digital

Kamis, 16 Mei 2024 - 13:37 WIB

Wujudkan Masyarakat Berdikari, Elnusa Petrofin Bersama Kelompok Usaha Yasmin Kembangkan Budidaya Jamur Tiram

Rabu, 15 Mei 2024 - 19:01 WIB

Inilah Lima Manfaat Word Water Forum yang akan Digelar di Bali

Rabu, 15 Mei 2024 - 18:46 WIB

Mendagri Imbau Gubernur Dukung PON XXI 2024

Berita Terbaru

BANDUNG UPDATE

Gabungan Partai Nonparlemen Pada Pilkada Hanya Pendukung

Senin, 20 Mei 2024 - 16:40 WIB