“Tak ada yang menyuruh mereka untuk bantu-bantu, ini murni keinginan mereka membantu, kadang ngambil ember, atau sekedar ambil air minum””, ujar Nana Supriatna, Ketua RW 06.
DARA| SUMEDANG- Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-110 Kodim 0610/Sumedang, Jawa Barat, hingga kini masih berlangsung. Program ini direncanakan akan berakhir pada 31 Maret mendatang.
Pada Minggu (28/3/2021), sebagian warga bersama anggota TNI dari Kodim 0610/Sumedang dan Yon Zipur 3, membangun jalan sepanjang 150 meter melalui sasaran tambahan dalam TMMD itu.
Namun, dibalik kesibukan warga dan anggota TNI, ada pemandangan yang ‘nyeleneh’ dilokasi pembangunan jalan. Nampak dua orang bocah laki-laki, yang masih duduk dibangku sekolah dasar, nampak ikut sibuk bersama warga dan TNI.
Keduanya adalah Jajang dan Jujun, warga Kampung Gunung Kula desa Kertamukti. “Tak ada yang menyuruh mereka untuk bantu-bantu, ini murni keinginan mereka membantu, kadang ngambil ember, atau sekedar ambil air minum””, ujar Nana Supriatna, Ketua RW 06.
“Kami sempat melarang mereka membantu karena takut cape dan sakit, tapi besoknya kedua bocah itu datang lagi dan membantu kami.”
Meski usia masih belia, namun semangat kedua anak saat membantu warga sangat tinggi. Tak terlintas cape atau mengeluh, justru sebaliknya mereka terlihat ceria.
Pejabat Sementara Kapenrem 062 / Tn Letda Inf Tarya Sumpena, mengapresiasi aksi kedua bocah itu, “Mereka generasi penerus kita, apalagi dengan semangatnya kami bangga”, ungkapnya.
Meski panas terik Jajang dan Jujun pun tak pernah meminta imbalan kepada warga atau TNI, mereka suka langsung pulang jika terlihat cuaca sudah mau turun hujan.
Editor : Maji