Wakil Bupati Garut Segera Panggil BBWS Cimanuk-Cisanggarung

Selasa, 8 Oktober 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman, meninjau pembangunan Bendungan Copong di Kampung Cikembangan, Desa Nanjung Jaya, Kecamatan Kersamanah, Garut, Selasa (8/10/2019). Foto: dara.co.id/ Beni

Wakil Bupati Garut, Helmi Budiman, meninjau pembangunan Bendungan Copong di Kampung Cikembangan, Desa Nanjung Jaya, Kecamatan Kersamanah, Garut, Selasa (8/10/2019). Foto: dara.co.id/ Beni

Di lokasi mega proyek Bendungan Copong, Wakil Bupati Garut menemukan adanya saluran air dan tebing yang retak. Padahal proyek tersebut belum difungsikan. Ia segera memanggil pihak BBWS Cimanuk.

 

 

DARA | GARUT – Wakil Bupati Garut, Jawa Barat, Helmi Budiman, segera memanggil pihak Balai Besar Sungai Wilayah (BBWS) Cimanuk-Cisanggarung. Ia ingin meminta penjelasan terkait pekerjaan mega proyek Bendungan Copong di Kampung Cikembangan, Desa Nanjung Jaya, Kecamatan Kersamanah.

Ia menilai kualitas pengerjaaan proyek itu buruk. “Ini kan anggaran pusat dan anggarannya sangat besar. Nanti saya panggil BBWS biar mereka tahu kualitas pekerjaannya,” kata Helmi saat inspeksi mendadak (sidak) ke lokasi pengerjaan mega proyek tersebut, Selasa (8/10/2019).

Sidak dilakukan setelah Helmi mendapat informasi, bahwa pekerjaan tersebut dikerjakan asal-asalan dan sempat terjadi longsor. “Ada warga yang bilang jika pekerjaan saluran Bendungan Copong kualitasnya buruk. Makanya saya cek langsung,” ujarnya.

Dari hasil peninjauan, Helmi menemukan adanya saluran air dan tebing yang sudah retak. Padahal proyek tersebut belum difungsikan.

Nugraha (40), salah seorang warga, menyebut pekerjaan saluran air bendungan Copong tersebut memang dikerjakan asal-asalan. Sudah beberapa kali terjadi tebing ambruk dan longsor yang menimpa lahan pertanian milik warga.

“Kondisi tebing sudah hampir ambruk kembali. Saya berharap Pemkab Garut untuk menegur pihak yang mengerjakan. Soalnya berbahaya bagi warga,” katanya.

Hingga berita ini ditulis, belum ada konfirmasi ke pihak BBWS Cimanuk-Cisanggarung.***

Wartawan: Beni | Editor: Ayi Kusmawan

Berita Terkait

Satu Keluarga Tewas Tertimbun Longsor di Cisewu Garut
Kejar Optimalisasi Layanan, Kepala Bapenda Jabar : Kami Siap Bekerja Keras
Setetes Darah Untuk Kemanusiaan, Polres Garut Gelar Bakti Kesehatan Donor Darah Dalam Rangka Hut Bhayangkara Ke-79
Aksi PNM Hijaukan Indonesia di Papandayan, Sebuah Program TJSL untuk Generasi Lestari
Rina Rosmaniar Dikukuhkan sebagai Bunda PAUD Kabupaten Sukabumi
DKUKM Kabupaten Sukabumi Gelar Bintek, Rina Rosmaniar: “Perempuan Pilar Penguatan Ekonomi”
Penasehat Hukum PWI Jabar Untung :Plt Ketua PWI 13 Kabupaten di Jabar Tidak Memiliki Legal Standing
Bupati Garut Respon Baik Kunjungan BRAC International Indonesia Terkait Upaya Pengentasan Kemiskinan
Berita ini 11 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 26 Juni 2025 - 17:29 WIB

Satu Keluarga Tewas Tertimbun Longsor di Cisewu Garut

Kamis, 26 Juni 2025 - 12:00 WIB

Kejar Optimalisasi Layanan, Kepala Bapenda Jabar : Kami Siap Bekerja Keras

Rabu, 25 Juni 2025 - 19:36 WIB

Aksi PNM Hijaukan Indonesia di Papandayan, Sebuah Program TJSL untuk Generasi Lestari

Rabu, 25 Juni 2025 - 17:26 WIB

Rina Rosmaniar Dikukuhkan sebagai Bunda PAUD Kabupaten Sukabumi

Rabu, 25 Juni 2025 - 12:02 WIB

DKUKM Kabupaten Sukabumi Gelar Bintek, Rina Rosmaniar: “Perempuan Pilar Penguatan Ekonomi”

Berita Terbaru

JABAR

Satu Keluarga Tewas Tertimbun Longsor di Cisewu Garut

Kamis, 26 Jun 2025 - 17:29 WIB

Foto: Istimewa

BANDUNG UPDATE

Pemdaprov Jabar dan TNI AD Teken Komitmen Bersama, Ini Isinya

Kamis, 26 Jun 2025 - 17:18 WIB

Foto: Istimewa

BANDUNG UPDATE

PWI Jabar Dukung Kongres Persatuan

Rabu, 25 Jun 2025 - 19:42 WIB