Waduh, KPK Kembali OTT Kepala Daerah, Kali Ini Bupati Penajam Paser Utara

Kamis, 13 Januari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Firli mengatakan semua pihak yang ditangkap itu tengah diperiksa intensif oleh penyidik. Meski demikian, Firli belum merinci lebih lanjut soal OTT KPK di Penajam Paser Utara karena penyidik masih bertugas mendalami kasus.


DARA- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali menangkap seorang kepala daerah, dalam sebuah operasi senyap yang bernama OTT (Operasi Tangkap Tangan).

Kali ini OTT menyasar Bupati Penajam Paser Utara Abdul Gafur Mas’ud. Bupati dan beserta 10 orang lainnya diamankan Tim Kedeputian Bidang Penindakan KPK untuk diperiksa intensif oleh penyidik.

“KPK melakukan tangkap tangan salah satu bupati di wilayah Kaltim yaitu Bupati Penajam Paser Utara beserta 10 orang pihak terlibat,” ujar Ketua KPK Firli Bahuri dalam keterangan singkat, Kamis (13/1), seperti dikutip dara.co.id dari CNNIndonesia.com.

Firli belum menjelaskan lebih lanjut soal OTT KPK di Penajam Paser Utara karena penyidik saat ini masih bertugas mendalami kasus. “Mohon maaf rekan-rekan, kami belum merespon karena kami masih bekerja,” ujarnya.

Firli mengatakan semua pihak yang ditangkap itu tengah diperiksa intensif oleh penyidik. Meski demikian, Firli belum merinci lebih lanjut soal OTT KPK di Penajam Paser Utara karena penyidik masih bertugas mendalami kasus.

“Mohon maaf rekan-rekan, kami belum merespon karena kami masih bekerja,” ujar dia.

Terpisah, Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron mengakui bahwa OTT KPK terkait Abdul Gafur berkaitan dengan dugaan kasus penerimaan suap dan gratifikasi. Meski demikian, ia belum merinci kasus yang membuat mereka ditangkap.

“Sementara ini kami masih melakukan pemeriksaan selama 1×24 jam untuk memperjelas duduk perkaranya,” ujar Ghufron.

Sebelumnya, KPK dalam OTT-nya menangkap Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi Rabu (5/1/2022). Rahmat Effendi beserta sejumlah pejabat dan pengusaha. Ia diduga terlibat kasus suap lelang jabatan dan pengaturan proyek.

 

Editor : Maji

Berita Terkait

Akademisi: Realisasi Belanja dan Pendapatan Jabar Masih di Jalur yang Tepat
Sidang PWI vs Dewan Pers: Saksi Tegaskan Kantor Tak Pernah Disegel
Akses Menuju Stasiun Makin Mudah, Pengguna LRT Jabodebek di Stasiun Harjamukti Terus Naik
Geger di Mapolresta Cirebon! Puluhan Polisi Mendadak Dites Urine, Ada Apa?
KH Abbas Abdul Jamil Didorong Jadi Pahlawan Nasional, Pemkab Cirebon Optimis dan Bangga
Breaking News, Longsor di Bojonggenteng Sukabumi Tewaskan Seorang Remaja
Polsek Cibatu Amankan DPO Kasus Tipu Gelap Rp400 Juta Modus Hipnotis di Mall Ramayana Tebing Tinggi
Dilaporkan Ketum IKWI Pusat, IK dan RS Terancam 6 Tahun Penjara

Berita Terkait

Jumat, 11 Juli 2025 - 10:57 WIB

Akademisi: Realisasi Belanja dan Pendapatan Jabar Masih di Jalur yang Tepat

Kamis, 10 Juli 2025 - 11:44 WIB

Sidang PWI vs Dewan Pers: Saksi Tegaskan Kantor Tak Pernah Disegel

Rabu, 9 Juli 2025 - 13:43 WIB

Akses Menuju Stasiun Makin Mudah, Pengguna LRT Jabodebek di Stasiun Harjamukti Terus Naik

Rabu, 9 Juli 2025 - 13:38 WIB

Geger di Mapolresta Cirebon! Puluhan Polisi Mendadak Dites Urine, Ada Apa?

Rabu, 9 Juli 2025 - 13:30 WIB

KH Abbas Abdul Jamil Didorong Jadi Pahlawan Nasional, Pemkab Cirebon Optimis dan Bangga

Berita Terbaru

CATATAN

PERDAMAIAN MENTAH Trump “Nihil” Tekan Netanyahu

Minggu, 13 Jul 2025 - 09:17 WIB

BANDUNG UPDATE

Bupati Jeje Ritchie Ismail Menang Penalti vs Ketua PWI Bandung Barat

Sabtu, 12 Jul 2025 - 15:41 WIB

BANDUNG UPDATE

Resmi, Koperasi Desa Merah Putih Desa Banyusari Sudah Dilaunching

Sabtu, 12 Jul 2025 - 14:20 WIB