Waduh Banjir Lagi, Macet Lagi!

Jumat, 7 Februari 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Banjir melanda kawasan Rancaekek/PRFM

Banjir melanda kawasan Rancaekek/PRFM

Banjir kembali melanda kawasan PT. Kahatex, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Jumat (7/2/2020) sore, menyusul hujan deras yang mengguyur kawasan tersebut. Jalan Raya Bandung-Garut juga tak luput dari genangan banjir.


DARA| BANDUNG- Kanit Lantas Polsek Cimanggung, Ipda Mamonto menyampaikan bahwa ketinggian air banjir bervariasi dari 25 cm hingga 40 cm dengan titik mulai dari depan PT Kahatex hingga Warung Cina.

“Pasca hujan tadi 15.00 (jam 3 sore), pas 15.30 (jam setengah 4 sore) terjadi genangan air sepanjang dari mulai dari PT kahatex sampai warung cina kurang lebih 150 meter panjang jalan dengan ketinggian 25 sampai 35 bahkan masuk 40 cm ketinggian,” ujar Mamonto saat on air di 107,5 PRFM News Channel, sore ini.

Akibat adanya banjir tersebut, petugas mengarahkan kendaraan roda dua hingga minibus ke lajur paling kanan. Sedangkan untuk kendaraan besar ke lajur kiri.

“Meski banjir, kami tetap melakukan penarikan-penarikan baik kendaraan yang dari arah Bandung menuju Garut dengan mengarahkan lajur paling kanan untuk roda dua maupun minibus. Kemudian kendaraan yang besar kita arahkan ke lajur 2 atau kita paksakan ke lajur kiri,” katanya kepada PRFM.

Kemudian akibat banjir ini, lanjut Mamonto, mengakibatkan kemacetan arus lalu lintas atau antrian kendaraan hingga kawasan Cileunyi.

“Kendaraan terhenti karena mereka pengguna jalan tidak berani ke lajur paling kiri sehingga mereka hanya menggunakan lajur kanan. Ini menimbulkan penyempitan yang mengakibatkan antrian panjang dari cileunyi ke kahatex,” tuturnya.

Selain itu, Mamonto juga menyebutkan bahwa di arah sebaliknya atau jalan raya Garut menuju Bandung juga ada genangan di depan PT Vonex (Seberang PT Kahatex). Sehingga arus lalu lintas terpantau padat.

“Namun roda tetap berputar, jalur Garut menuju Bandung bisa digunakan dua lajur,” pungkasnya.

 

Editor : Maji

Berita Terkait

Peringati HUT ke-64, Anggota Pramuka se-Bandung Barat Serempak Berkemah Ria
Tiga Pasangan Bukan Suami Istri Terjaring Operasi Yustisi
KPK Ingatkan Istri Pejabat Kabupaten Bandung Jangan Dorong Suaminya Korupsi
Optimalisasi Tertib LLAJ pada Pusat Kegiatan Lokal, Ini yang Dilakukan Dishub Bandung Barat
Deal, Bupati Bandung dan Ketua DPRD Teken KUA-PPAS Tahun 2026
Indikator Masyarakat Sehat Mandiri di Kabupaten Bandung Nilainya Dibawah 100 Poin
Bupati Bandung Tegaskan Kades dan BPD Jangan Ragu Menjalankan Koperasi Merah Putih
Berpotensi Ganggu Operasional Whoosh, KCIC Tertibkan 26 Bangunan Liar di Bandung
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 13 Agustus 2025 - 15:45 WIB

Tiga Pasangan Bukan Suami Istri Terjaring Operasi Yustisi

Rabu, 13 Agustus 2025 - 11:50 WIB

KPK Ingatkan Istri Pejabat Kabupaten Bandung Jangan Dorong Suaminya Korupsi

Selasa, 12 Agustus 2025 - 09:21 WIB

Optimalisasi Tertib LLAJ pada Pusat Kegiatan Lokal, Ini yang Dilakukan Dishub Bandung Barat

Senin, 11 Agustus 2025 - 22:26 WIB

Deal, Bupati Bandung dan Ketua DPRD Teken KUA-PPAS Tahun 2026

Senin, 11 Agustus 2025 - 21:29 WIB

Indikator Masyarakat Sehat Mandiri di Kabupaten Bandung Nilainya Dibawah 100 Poin

Berita Terbaru