Ujian Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kabupaten Bandung Barat sudah dimulai. Namun, ada tiga orang yang tidak hadir tanpa keterangan.
DARA – Jadi SKB CPNS KBB itu dari 242 pendaftar diikuti 239 orang. Digelar di Politeknik Negeri Bandung (Polban), Senin (29/11/2021).
Kepala Bidang Pengadaan, Pemberhentian dan Informasi, Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) KBB, Dini Setiawati mengatakan, hingga pelaksanaan ujian tadi, tidak ada keterangan apapun dari yang bersangkutan. Padahal pengumuman sudah dikabarkan via grup peserta sehingga BKN Regional III tetap melanjutkan ujian sesuai jadwal yang sudah ditetapkan. Meski demikian, ujian SKB tersebut berjalan relatif aman dan lancar.
“Hanya tiga orang yang tidak hadir, nggak ada keterangan. Dikabarkan di grup juga, mereka tidak ada respon.
Selebihnya, tes berjalan aman dan lancar,” ujarnya, saat dihubungi dara.co.id, Senin (29/11/2021).
Menurutnya, KBB memperoleh formasi dari Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Nomor 521 Tahun 2021, untuk CPNS dan PPPK total 214 orang.
Formasi CPNS untuk tenaga kesehatan 53 orang, tenaga Teknis 60 orang, sehingga berjumlah 113 orang. Sedangkan untuk formasi PPPK Non Guru /Tenaga Kesehatan sebanyak 101 orang.
Tes CPNS dan PPPK tersebut, cukup diminati ditandai dengan membludaknya jumlah peserta. Namun setelah melalui tahapan seleksi administrasi, jumlah peserta ujian yang lulus seleksi administrasi untuk CPNS sebanyak 1.773 orang.
Dini menjelaskan, bagi peserta yang lulus seleksi administrasi lanjut ikut tes Seleksi Kompetensi Dasar (SKD). Pelaksanaan tes SKD, sebanyak 1.600 di Polban dan 173 orang melaksanakan tes di luar titik lokasi lainnya.
Sementara untuk PPPK Non Guru yang lolos seleksi administrasi sebanyak 245 orang. Jadi total peserta lulus seleksi adminitrasi PPPK adalah 2.018 orang.
Ia juga mengatakan, hasil dari ujian SKB tersebut kemudian dilakukan perangkingan untuk menetapkan siapa-siapa saja yang lolos.
“Untuk tahap selanjutnya, perangkingan oleh BKN Pusat,” jelasnya.
Editor: denkur
