Truk Muatan Bahan Makanan Terjun ke Jurang, Diduga Rem Blong

Rabu, 17 Juli 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: dara.co.id/Purwanda

Foto: dara.co.id/Purwanda

DARA|CIANJUR— Truk bernomor polisi B 9094 DD bermuatan bahan makanan terjun kedalam jurang sedalam 20 meter di Jalan Raya Cugeunang, Cibeureum, Cianjur, Jawa Barat, Rabu (17/7/2019) sekitar pukul 01.00 WIB.
Akibat kecelakaan tunggal itu, pengemudi atasnama Abdul Fajar (24), warga Kampung Alastua RT 02/08, Cibinong, Gunungsindur, Bogor dan seorang kernetnya mengalami luka pada sejumlah bagian tubuhnya dan telah mendapatkan perawatan medis di RSUD Sayang Cianjur.
Berdasarkan informasi, kecelakaan itu terjadi diduga akibat rem blong dan minimnya lampu penerangan jalan umum (PJU) yang ada di sepanjang ruas jalan nasional itu.
Endang Rojak (53), saksi mata, mengungkapkan, truk yang melaju dari arah Jakarta menuju Cianjur itu tiba-tiba saja hilang kendali saat melintas di lokasi kejadian.
“Sempat terdengar suara benturan yang cukup keras. Saat dilihat keluar awalnya tidak ada apa-apa. Karena, kondisi yang gelap. Setelah, beberapa waktu dicari sumber suara itu darimana, ternyata sebuah truk sudah ada di bawah jurang dan terjun ke sungai,” kata Endang, yang saat kejadian sedang bertugas piket malam di salah satu lembaga pendidikan tak jauh dari lokasi kejadian, Rabu (17/7/2019).
Saat mengetahui ada sebuah truk yang terjun ke jurang, lanjut Endang, ia dan beberapa rekannya mencoba mencari keberadaan korban untuk dilakukan pertolongan.
“Saya langsung berinisiatif untuk mencari korban, ternyata korban sudah berada di luar kendaraannya dalam kondisi mengalami luka pada bagian wajah dan kepala. Saya langsung menghubungi polisi, korban langsung dibawa ke rumah sakit oleh polisi dari Polsek Cugeunang,” jelasnya.
Sementara itu, untuk evakuasi kendaraan yang berada di bawah jurang petugas dari derek Satlantas Polres Cianjur menerjunkan tiga unit mobil derek.
Namun, terjalnya medan jurang menghambat proses evakuasi hingga menyebabkan kemacetan dari kedua arah di ruas jalan itu.
Wartawan: Purwanda | Editor: Ayi Kusmawan

Berita Terkait

543 Tahun Kabupaten Cirebon: Menelusuri Jejak Para Wali yang Membangun Peradaban
Sekda Jabar : Pergeseran APBD 2025 Efisien, Akuntabel, serta Transparan dan Untuk Rakyat
Banjir di Palabuhanratu Sukabumi Rendam Puluhan Rumah di Tiga Desa dan Menewaskan Seorang Warga
Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Ingatkan Pergantian Kepemimpinan tak Sekadar Formalitas
DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Paripurna, Setujui Raperda Pajak dan Restribusi Daerah
Musrenbang dan RKPD Kota Sukabumi Sudah Diteken, Selaraskan Visi Pembangunan
Pisah Sambut Bupati Sukabumi Dimeriahkan Gelaran Budaya Rakyat
Kabar Terbaru Kasus Dugaan Pelecehan Pasien oleh Oknum Dokter Kandungan di Garut
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 21 April 2025 - 13:33 WIB

543 Tahun Kabupaten Cirebon: Menelusuri Jejak Para Wali yang Membangun Peradaban

Minggu, 20 April 2025 - 12:49 WIB

Sekda Jabar : Pergeseran APBD 2025 Efisien, Akuntabel, serta Transparan dan Untuk Rakyat

Sabtu, 19 April 2025 - 10:35 WIB

Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Ingatkan Pergantian Kepemimpinan tak Sekadar Formalitas

Jumat, 18 April 2025 - 08:42 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Paripurna, Setujui Raperda Pajak dan Restribusi Daerah

Jumat, 18 April 2025 - 08:34 WIB

Musrenbang dan RKPD Kota Sukabumi Sudah Diteken, Selaraskan Visi Pembangunan

Berita Terbaru