DARA | BANDUNG — Transportasi udara di Jabar meredup. Ini akibat pandemi covid 19. Itu makanya Komisi IV DPRD Jabar meminta agar soal transportasi udara ini menjadi prioritas perhatian pihak eksekutif.
Ketua Komisi IV Tetep Abdulatip meminta transportasi udara ini menjadi program unggulan disamping program prioritas lainnya.
Selain sektor transportasi udara kondisi saat ini meredup akibat pandemi Covid19. Tingkat okupansi menurun drastis di beberapa bandara di Jawa Barat.
“Misalnya di Bandara Nusawiru dan bahkan di BIJB Kertajati yang sekarang sudah jarang penerbangan domestik,”kata Tetep Abdulatip.
Di sektor transportasi darat pun Tetep meminta perhatian piuhak eksekutif. Itru antara lain soal lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) khususnya untuk didaerah pedesaan.
Menurut dia, perencanaan maupun realisasi program tidak membedakan daerah kota dengan daerah pedesaan. “PJU ini sangan membantu bagi masyarakat didesa dan cukup efektif untuk mengurangi kecelakaan dimalam hari,” katanya.
Selain itu, pihaknya berharap agar ada pembenahan terminal-terminal didaerah.
Sedangkan, berbicara alokasi anggaran sebesar 10 persen dari 26 T, program prioritas mengenai hal yang berkaitan dengan lalulintas seperti marka jalan, lampu dan yang lainnya agar lebih di perhatikan.
“Sehingga kami meminta program terobosan, program yang lebih baik lagi untuk kelancaran penggunaan jalan atau lalu lintas di Jabar,” tandasnya.