Tips Aman Liburan Tahun Baru, Diantaranya Pantau Cuaca Ekstrem

Senin, 23 Desember 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi Objek Wisata Pangandaran (Foto: denkur/dara.co.id)

Ilustrasi Objek Wisata Pangandaran (Foto: denkur/dara.co.id)

Cuaca ekstrem sedang terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia.

DARA | Cuaca ekstrem tersebut berupa hujan deras, angin kencang, dan banjir.

Pihak BMKG memprediksi puncak hujan terjadi akhir Desember di sebagian besar wilayah Sumatra dan bagian selatan Jawa.

Sedangkan wilayah tengah Jawa hingga pesisir utara akan mengalami puncaknya pada Januari 2025.

Wilayah Jawa dan Sumatra akan dilanda curah hujan tinggi. Bahkan di sejumlah daerah terjadi bencana banjir dan longsor.

Kondisi cuaca tersebut sebaiknya patut diwaspadai, termasuk oleh masyarakat yang hendak berwisata saat liburan Natal dan Tahun Baru 2025.

Berikut beberapa tips agar perjalanan liburan Anda aman ditengah cuaca ekstrem, sebagaimana dikutip dara.co.id dari NU Online, melansir Indonesia Safety Center, Senin (23/12/2024):

1. Selalu Pantau Informasi Cuaca

Sebelum merencanakan perjalanan, pastikan untuk memantau informasi cuaca dari sumber terpercaya seperti BMKG atau aplikasi ramalan cuaca.

Dengan mengetahui prediksi cuaca di tempat tujuan, Anda dapat mengatur jadwal dan memilih lokasi wisata yang lebih aman. Hindari bepergian ke daerah rawan banjir, longsor, atau angin kencang.

2. Persiapkan Kendaraan dengan Baik

Ketika anda menggunakan kendaraan pribadi, lakukan pemeriksaan menyeluruh sebelum perjalanan. Pastikan ban dalam kondisi baik dan memiliki daya cengkram yang memadai, cek sistem rem, wiper, dan lampu kendaraan.

Jangan lupa untuk mengisi penuh tangki bahan bakar untuk mengantisipasi potensi kemacetan akibat cuaca buruk.

3. Bawa Perlengkapan Darurat

Liburan dalam kondisi cuaca ekstrem, membawa perlengkapan darurat sangat penting. Siapkan jas hujan, payung, senter, power bank, obat-obatan, makanan ringan, dan air minum.

Jika bepergian dengan kendaraan, tambahkan peralatan seperti tali derek, ban cadangan, dan dongkrak untuk mengantisipasi situasi darurat di jalan.

4. Pilih Destinasi Wisata yang Aman

Pastikan anda mengutamakan tempat wisata yang memiliki akses mudah dan fasilitas yang memadai. Hindari destinasi yang memerlukan perjalanan melalui jalan licin atau terjal, terutama jika cuaca sedang buruk.

Destinasi indoor atau di dalam ruangan seperti museum, pusat hiburan, atau restoran dengan pemandangan alam bisa menjadi pilihan yang aman.

5. Gunakan Pakaian dan Perlengkapan yang Sesuai

Kenakan pakaian yang nyaman dan sesuai dengan kondisi cuaca. Saat hujan atau udara dingin, gunakan jaket tahan air, sepatu yang tidak licin, dan pakaian hangat. Jangan lupa membawa masker cadangan jika harus beraktivitas di luar ruangan saat hujan.

Selain itu juga siapkan pelindung plastik untuk kamera, gadget, dan barang elektronik lainnya yang rawan rusak terkena air.

6. Pastikan Koneksi dan Komunikasi Lancar

Pastikan selalu ponsel dalam keadaan penuh baterai dan memiliki jaringan yang stabil untuk komunikasi darurat.

Sebaiknya berbagi informasi rencana perjalanan kepada keluarga atau teman, sehingga mereka dapat memantau keberadaan Anda jika terjadi situasi yang tidak diinginkan. Bila perlu asuransi kan perjalanan untuk memastikan jika terjadi hal yang tidak diinginkan sudah menyiapkan diri

7. Hindari Aktivitas Berisiko Tinggi

Selama cuaca ekstrem, hindari aktivitas yang berpotensi membahayakan keselamatan, seperti berenang di laut dengan gelombang tinggi atau mendaki gunung saat angin kencang.

Nikmati kegiatan yang lebih aman dan tetap menyenangkan, seperti menjelajahi kota atau mencoba kuliner khas daerah. Sebisa mungkin hindari aktivitas liburan ruangan yang punya potensi bencana seperti di gunung, laut, bukit.

8. Tetap Fleksibel dengan Rencana

Liburan di tengah cuaca ekstrem sering kali membuat rencana perjalanan berubah. Bersikaplah fleksibel dan siap untuk menyesuaikan itinerary jika cuaca tidak memungkinkan. Selalu prioritaskan keselamatan di atas segalanya, meskipun itu berarti membatalkan atau menunda perjalanan.

9. Senantiasa Berdoa

Sebelum berangkat liburan, berdoa memohon perlindungan Allah swt adalah yang paling utama demi keselamatan bersama. Doa merupakan ikhtiar batin yang melengkapi ikhtiar lahir sebelum berangkat liburan atau pulang kampung.

Bisa membaca doa keluar rumah, doa perjalanan, dan banyak-banyak membaca shalawat. Dengan mempersiapkan segala hal secara matang dan mematuhi tips di atas, liburan Nataru di tengah potensi cuaca ekstrem tetap bisa menjadi pengalaman yang aman dan menyenangkan.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Dukung Asta Cita Presiden Prabowo, Kementerian BUMN Gelar Workshop Penggunaan AI Dalam Komunikasi Media Sosial
Tahun Ini, Indonesia Berangkatkan 221 Ribu Jemaah Haji
Human Metapneumovirus: Virus yang Telah Lama Bersama Kita
Bijak Gunakan AI untuk Akses Informasi Kesehatan
Berpengalaman 80 Tahun Jepang Dukung Program Makanan Bergizi
Tenaga Teknis Non-ASN, Ayo Segera Daftar Seleksi PPPK Gelombang 2
Simak Nih, Profil Dua Asisten Pelatih Patrick Kluivert di Skuad Timnas Indonesia
Indonesia Idol XIII: Nanti Malam 17 Kontestan Bakal Tampil di Final Showcase, Siapa yang Bakal Tersingkir?
Berita ini 24 kali dibaca

Berita Terkait

Senin, 13 Januari 2025 - 13:55 WIB

Dukung Asta Cita Presiden Prabowo, Kementerian BUMN Gelar Workshop Penggunaan AI Dalam Komunikasi Media Sosial

Senin, 13 Januari 2025 - 13:39 WIB

Tahun Ini, Indonesia Berangkatkan 221 Ribu Jemaah Haji

Senin, 13 Januari 2025 - 13:33 WIB

Human Metapneumovirus: Virus yang Telah Lama Bersama Kita

Senin, 13 Januari 2025 - 13:23 WIB

Bijak Gunakan AI untuk Akses Informasi Kesehatan

Senin, 13 Januari 2025 - 11:54 WIB

Berpengalaman 80 Tahun Jepang Dukung Program Makanan Bergizi

Berita Terbaru

Menag Nasaruddin Umar bersama Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F. Al-Rabiah sedang menandatangani MoU Perhajian 1446 H/2025 M, Minggu (12/1/2025)(Foto: Romadaniel)

NASIONAL

Tahun Ini, Indonesia Berangkatkan 221 Ribu Jemaah Haji

Senin, 13 Jan 2025 - 13:39 WIB

Ilustrasi (Foto: Kemenkes)

NASIONAL

Human Metapneumovirus: Virus yang Telah Lama Bersama Kita

Senin, 13 Jan 2025 - 13:33 WIB

Foto: Kemenkes

NASIONAL

Bijak Gunakan AI untuk Akses Informasi Kesehatan

Senin, 13 Jan 2025 - 13:23 WIB

EKONOMI

Tak Ada Impor Pangan, Ini Peluang Bagi Masyarakat Desa

Senin, 13 Jan 2025 - 13:10 WIB