DARA | BANDUNG – Kebakaran dan kekurangan air bersih bisa mengancam penghuni Rumah Susun Sewa (Rusunawa) Sederhana di Desa Jatisari, Kecamatan Kutawaringin, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Salah satu penyebab kebakan, adalah kelalaian penghuni.
“Penuhnya penghuni Rusunawa perlu diingatkan agar tidak terjadi masalah akibat kelalaian mereka yang bisa menyebabkan kebakaran,” kata Sekretaris Dinas Perumahan Rakyat Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimtan) Kabupaten Bandung, H Dedy Mulyadi, Rabu (24/7/2019).
Ia menyampaikan peringatan tersebut saat dalam penyuluhan terkait musim kemarau yang rentan terhadap kebakaran dan ke kurangan air bersih. Penyuluhan berlangsung di hadapan perwakilan penghuni dari empat tower rusunawa, Rabu (24/7/2019) pagi.
Menurut dia, kebakaran bisa terjadi akibat beberapa faktor, antara lain faktor kelalaian. “Biasanya akibat lupa memadamkan api atau konsleting listrik.”
Pada kesempatan tersebut, pihaknya menggelar cara penanggulangan kebakaran yang diperagakan oleh Kasi Pelatihan Dinas Kebakaran Kabupaten Bandung, Iis Nurhayati. Sementara untuk pencegahan kebakaran kecil, lanjut Dedy, pihaknya telah memasang alat pemadam api ringan (APAR) di setiap lantai rusin.
Sedangkan untuk menangani kekurangan air, Disperkimtan bekerja sama dengan PDAM Tirtaraharja Kabupaten Bandung.
Ia berharap hasil penyuluhan itu bisa menumbuhkan kewaspadaan semua penghuni. “Dengan dilakukan penyuluhan dan praktek langsung, kami berharap semua penghuni rusunawa bisa selalu waspada dan berhati-hati.”***
Wartawan : Fattah | Editor: Ayi Kusmawan
