Telah Lakukan Vaksin Covid-19, Ridwan Kamil Tunjukan Otot Kekarnya

Jumat, 28 Agustus 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ridwan Kamil saat menunjukan tanda vaksin yang telah dilakukan (Foto: Ardian Resco/dara.co.id)

Ridwan Kamil saat menunjukan tanda vaksin yang telah dilakukan (Foto: Ardian Resco/dara.co.id)

Ketua Gugus Tugas Penanggulangan Covid-19 Jawa Barat, Ridwan Kamil telah menjalani rangkaian uji klinis penyuntikan vaksin Covid-19 buatan Sinovac di Puskesmas Garuda.


DARA | BANDUNG – Penyuntikan vaksin yang dilakukan olehnya selama dua jam, dilakukan juga bersama Kapolda Jabar Irjen Rudy Sufahriadi, Pangdam III Siliwangi Mayjen TNI Nugroho Budi Wiryanto dan Kepala Kejaksaan Tinggi Jabar Ade Adhyaksa.

“Alhamdulillah saya sebagai relawan bersama Pak Kapolda, Pak Pangdam, Pak Kejati mewakili Forkopimda selama 2 jam tadi dari jam 1 melaksanakan pengetesan vaksin,” ujar Emil saat melakukan Konfrensi pers di Apotek Garuda, Jumat (28/8/2020).

Emil mengungkapkan, dirinya telah melakukan prosedur yang sangat ketat, mulai dari pengembilan darah, pemeriksanaan bagian dada dan paru-paru untuk memastikan tidak ada hal-hal yang nanti berhalangan terkait penyuntikan.

“Dan puncaknya adalah kami disuntik dosis. Khusus untuk saya, Pak Pangdam dan Pak Kejati itu disuntiknya di sebelah kiri tapi Pak Kapolda di sebelah kanan,” ungkapnya.

Ia bercerita, setelah 5 menit penyuntikan yang dirinya lakukan, Emil mengaku merasakan pegal-pegal. Namun, setelah itu kembali normal lagi.

“Setelah disuntik, testimoni pribadi saya agak pegal-pegal, agak nyut nyutan selama 5 menit tapi kalau beliau-beliau mungkin lebih kuat tapi setelah itu semua terlihat normal walaupun ada sedikit baal di sebelah kiri,” katanya.

Nantinya, Selama 14 hari ke depan, dirinya harus melaporkan anomali-anomali kenaikan suhu yang secara tiba-tiba.

“Kami diberi kartu sebesar kertas Hvs di dalam kartunya kami harus melaporkan suhu secara rutin. Ada sekitar 9 potensi reaksi yang harus dilaporkan jika terjadi dari yang gejala ringan sampai mungkin gejala yang agak berat dan itu rutin diisi setiap hari,” pungkasnya.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Wow, Warga Kampung Bojong Kecamatan Rongga Payungi Jalan dengan Bentangan Sang Merah Putih
Bagaimana Gen Z Mempersiapkan Pernikahan?, Simak Nih Hasil Survei Jakpat Berikut
Peringati HUT ke-64, Anggota Pramuka se-Bandung Barat Serempak Berkemah Ria
Akhir 2025, Pengelolaan Sampah di Jabar Tinggalkan Sistem Open Dumping di TPA
Kepala Bappenda Jabar: Proyek BIUTR Kota Bandung Segera Masuk Tahap Lelang
Tiga Pasangan Bukan Suami Istri Terjaring Operasi Yustisi
KPK Ingatkan Istri Pejabat Kabupaten Bandung Jangan Dorong Suaminya Korupsi
Kejahatan Siber Capai Kerugian Rp476 Miliar
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 14 Agustus 2025 - 16:16 WIB

Wow, Warga Kampung Bojong Kecamatan Rongga Payungi Jalan dengan Bentangan Sang Merah Putih

Kamis, 14 Agustus 2025 - 11:06 WIB

Bagaimana Gen Z Mempersiapkan Pernikahan?, Simak Nih Hasil Survei Jakpat Berikut

Kamis, 14 Agustus 2025 - 09:52 WIB

Peringati HUT ke-64, Anggota Pramuka se-Bandung Barat Serempak Berkemah Ria

Rabu, 13 Agustus 2025 - 18:20 WIB

Akhir 2025, Pengelolaan Sampah di Jabar Tinggalkan Sistem Open Dumping di TPA

Rabu, 13 Agustus 2025 - 17:49 WIB

Kepala Bappenda Jabar: Proyek BIUTR Kota Bandung Segera Masuk Tahap Lelang

Berita Terbaru