Tekan Gejolak Harga Akibat Perang Rusia-Ukraina, Pemkab Bandung Gelar Operasi Pasar Murah

Senin, 7 November 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Operasi Pasar Murah di Kabupaten Bandung (Foto: diskominfo)

Operasi Pasar Murah di Kabupaten Bandung (Foto: diskominfo)

Penuhi kebutuhan masyarakat dan tekan gejolak kenaikan harga bahan pokok akibat pandemi covid dan perang Rusia-Ukraina, Pemerintah Kabupaten Bandung gelar operasi pasar murah atau OPM.


DARA | Bupati Bandung Dadang Supriatna mengatakan itu seraya merinci daerah mana saja yang dimasuki OPM. Menurutnya, OPM ini digelar bersubsidi bagi rumah rentan miskin.

OPM kali ini dilaksanakan di Kecamatan Soreang, Kutawaringin, Pasirjambu, Ciwidey dan Kecamatan Rancabali.

Juga di Kecamatan Pameungpeuk, Arjasari, Pangalengan dan Kecamatan Cimaung.

“OPM di Kecamatan Soreang ini adalah kali ke empat kita laksanakan dalam upaya pengendalian inflasi di Kabupaten Bandung, setelah sebelumnya kita gelar di wilayah Kecamatan Katapang, Cileunyi dan Solokanjeruk,” ujar bupati di sela pembukaan OPM di Kecamatan Soreang, Senin (7/11/2022).

Bupati menjelaskan, telah menyiapkan 10.956 paket yang terdiri 5 kilo beras premium, 3 kilo gula dalam kemasan dan tiga liter minyak dalam kemasan @1 liter.

“Harga satu paket adalah sebesar Rp160.000, kemudian disubsidi oleh Pemerintah Kabupaten Bandung senilai Rp 91.750. Dengan kata lain, setiap rumah tangga rentan miskin di Kabupaten Bandung hanya membayar sebesar Rp 68.750,” ujar bupati.

OPM ini, lanjut bupati, salah-satu upaya Pemkab Bandung dalam memenuhi kebutuhan masyarakat serta menekan gejolak kenaikan harga bahan pokok yang diakibatkan pandemi Covid-19 dan perang Rusia–Ukraina.

“Meskipun begitu, Alhamdulillah inflasi dan laju pertumbuhan ekonomi Kabupaten Bandung masih bisa dikendalikan. Menurut BPS (Badan Pusat Statistik) angka inflasi di Kabupaten Bandung menurun 0,84 persen, dari semula 4,94 persen menurun menjadi 4,1 persen,” tuturnya.

Editor: denkur

Berita Terkait

Pemilik Tanah Terploting Kantor Pemkab Bandung Barat, Menanti Kepastian 15 Tahun
MPLS SMA di Jabar Riang Gembira, Wagub Erwan: Tanamkan Kedisiplinan
Ratusan Warga Kecamatan Ciparay, Kab Bandung Terima Sertipikat Elektronik PTSL Gratis dari BPN
Bupati Jeje Ritchie Ismail Menang Penalti vs Ketua PWI Bandung Barat
Resmi, Koperasi Desa Merah Putih Desa Banyusari Sudah Dilaunching
BPN Kabupaten Bandung Sambut Kunker Komisi II DPR RI, Iim Rohiman: Optimalkan Pelayanan untuk Tingkatkan PNBP
P4KBB Desak Pemkab Bandung Barat Bentuk Tim Apresial Pembebasan Lahan Fly Over Cimareme
Puluhan Akseptor Berhasil Jalani MOW Gratis, Hasil Kerja Sama RSIA GMP dan DP2KBP3A Bandung Barat

Berita Terkait

Rabu, 16 Juli 2025 - 16:37 WIB

Pemilik Tanah Terploting Kantor Pemkab Bandung Barat, Menanti Kepastian 15 Tahun

Rabu, 16 Juli 2025 - 11:29 WIB

MPLS SMA di Jabar Riang Gembira, Wagub Erwan: Tanamkan Kedisiplinan

Senin, 14 Juli 2025 - 16:24 WIB

Ratusan Warga Kecamatan Ciparay, Kab Bandung Terima Sertipikat Elektronik PTSL Gratis dari BPN

Sabtu, 12 Juli 2025 - 15:41 WIB

Bupati Jeje Ritchie Ismail Menang Penalti vs Ketua PWI Bandung Barat

Sabtu, 12 Juli 2025 - 14:20 WIB

Resmi, Koperasi Desa Merah Putih Desa Banyusari Sudah Dilaunching

Berita Terbaru

CATATAN

PUING GAZA “Bias Kognitif” Israel ke Hamas

Rabu, 16 Jul 2025 - 17:57 WIB