Sukses Bawa UMKM Go Global, Pertamina Kembali Gelar UMK Academy 2024

Kamis, 25 April 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Salah satu pelatihan bagi UMKM yang telah lulus UMK Academy tahap Go Online dan Go Global, pelatihan dilakukan untuk mempersiapkan UMKM merambah ke pasar ekspor dan aktif dalam pameran internasional (Foto: Istimewa)

Salah satu pelatihan bagi UMKM yang telah lulus UMK Academy tahap Go Online dan Go Global, pelatihan dilakukan untuk mempersiapkan UMKM merambah ke pasar ekspor dan aktif dalam pameran internasional (Foto: Istimewa)

Tak hanya menyalurkan energi bagi masyarakat, PT Pertamina (Persero) terus menunjukkan dukungan terhadap para pelaku Usaha Mikro dan Kecil (UMK) yang menjadi penggerak ekonomi nasional.

DARA | Tahun ini, Pertamina kembali menggelar UMK Academy 2024 untuk menjaring dan mencetak UMK-UMK sehingga mampu meningkatkan produktivitas dan bisa naik kelas lebih cepat.

“Sejak digelar pertama kalinya pada 2020, antusiasme para pelaku UMK untuk mengikuti ajang ini terus meningkat setiap tahunnya. Melalui UMK Academy, Pertamina telah berhasil membawa ribuan UMK naik kelas melalui Go Digital, Go Online, Go Modern hingga Go Global,” ujar Vice President CSR & SMEPP Management Pertamina, Fajriyah Usman di Jakarta.

“Kami harap UMK Academy 2024 dapat diikuti banyak peserta UMK dari seluruh Indonesia,” imbuhnya dalam keterangan tertulis, Kamis (25/4/2024).

Mengambil tema Energi Baru Menuju UMK Maju, Pertamina melalui UMK Academy 2024 berkomitmen mendukung pengembangan UMK yang berkelanjutan sehingga dapat membantu pemberdayaan UMK secara optimal.

Hal ini sejalan dengan Sustainable Development Goals (SDGs) poin 8, yakni pertumbuhan ekonomi yang inklusif dan berkelanjutan, serta tenaga kerja penuh dan produktif.

“Kami berharap kehadiran UMK Academy 2024 bisa memberi energi baru bagi para pelaku UMK agar bisa terus berkembang dan maju serta memberi manfaat bagi masyarakat dan lingkungan sekitar. Tidak hanya berjaya di negeri sendiri, tapi juga mampu bersaing di pasar internasional dan berkontribusi ke perekonomian nasional,” kata Fajriyah.

Pendaftaran UMK Academy dibuka sejak 21-30 April 2024. Semua UMK dari seluruh Indonesia bisa mendaftar untuk ikut program melalui link https://bit.ly/PendaftaranUMKAcademy2024.

Berlangsung selama 5 sampai 6 bulan dengan beberapa macam aktivitas pembinaan dan pelatihan UMK Academy akan dilakukan secara hybrid. Selanjutnya, peserta yang terjaring akan menuntaskan program sampai Desember 2024.

Program pembinaan Pertamina UMK Academy dilakukan secara terstruktur, berjenjang dan terintegrasi sesuai dengan kebutuhan, tren dan tantangan pasar.

Mulai dari self-learning melalui e-learning, short course, pendampingan, coaching, sosialisasi, sertifikasi, kurasi UMK Champion dan kompetisi UMK Aggregator (Pertapreneur Aggregator).

Program melibatkan para ahli di bidangnya. Di mana, Pertamina UMK Academy didasarkan pada 4 kurikulum pengembangan utama, yaitu : Go Modern, Go Digital, Go Online, Go Global dengan mengintegrasikan prinsip Go Green dalam tiap program.

Selain pendampingan, pelatihan dan sertifikasi, manfaat lain bisa didapat peserta UMK Academy yang menyelesaikan program berupa hibah teknologi alat produksi tepat guna senilai total ratusan juta rupiah bagi para Champion.

Usai mengikuti seluruh tahapan program, UKM bisa memanfaatkan teori dan praktek yang didapatkan demi menunjang kemajuan usaha. Kemudian diharapkan dapat meningkatkan kualitas, kemampuan, kemandirian UMK agar dapat bersaing tidak hanya di pasar lokal tapi juga global.

Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso menambahkan, program UMK Academy ini sejalan dengan komitmen Pertamina dalam menggerakan perekonomian Indonesia melalui peningkatan kemampuan UMKM untuk menciptakan produk berkualitas tinggi dan manajemen UMKM yang profesional.

“Sebagai program rutin Pertamina, tingginya antusiasme pelaku UMKM untuk terlibat dan meningkatkan kualitas produknya mencerminkan potensi yang luar biasa. Kami berharap, UMK Academy 2024 dapat menghasilkan UMKM-UMKM yang lebih sukses dari program sebelumnya,” tutur Fadjar.

Sementara itu, Pemilik Padma Bakery, Sriyati salah satu champion Go Modern Pertamina UMK Academy 2023 mengaku sangat mendapatkan manfaat usai ikut program ini.

“Manfaatnya besar. Jika sebelumnya saya tidak bisa menata keuangan, sekarang saya bisa menata keuangan. Tadinya tidak bisa sosial media jadi lebih tahu dan produk saya bisa masuk ke IG dan lainnya. Saya juga senang karena dapat bantuan alat dari Pertamina,” ujar Sriyati.

Pengusaha asal Jawa Tengah ini mengaku dana hibah sebesar Rp30 juta yang didapat dari Pertamina dibelikan alat memanggang oven dan penunjang lainnya.

Keberadaan alat tersebut membantu bisnis tumbuh, karena bisa memproduksi lebih banyak kue kering yang kemudian menambah omzet usahanya hingga dua kali lipat.

Penambahan produksi berdampak juga pada jumlah pekerja dari 3 orang menjadi 7 orang. Dia mengaku tidak menyesal ikut program Pertamina UMK Academy. Bahkan mengajak rekan UMK lain yang mau lebih maju dan naik kelas agar memanfaatkan program ini.

“Saya sarankan bagi para pelaku UMK untuk ikutan UMK Academy Pertamina karena luar biasa manfaatnya, bisa mendorong kita lebih maju, pintar dalam digital marketing,” katanya.

Pertamina berkomitmen mendukung pengembangan UMK yang berkelanjutan sehingga dapat membantu pengembangan UMK secara optimal.

Sebelumnya, sebanyak 1.802 UMK telah lulus dalam program UMK Academy yang digagas Pertamina sepanjang 2020-2023. Terdiri 357 UMK Go Modern, 747 UMK Go Online, 414 UMK Go Digital, serta 284 UMK Go Global.

Pengusaha UMK ini tersebar di berbagai sektor seperti pertanian, peternakan, kriya, perkebunan, kuliner, fashion dan lainnya.

Pertamina sebagai perusahaan pemimpin di bidang transisi energi, berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission 2060 dengan terus mendorong program-program yang berdampak langsung pada capaian Sustainable Development Goals (SDGs).

Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini
bisnis dan operasi Pertamina.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Goodyear Indonesia Luncurkan Ban Offroad Wrangler Duratrac RT Bersama Komunitas Mobil Offroad
Program Magang Pertamina Patra Niaga, Upaya Menuju Indonesia Emas
Handuk Legendaris Terry Palmer Andalkan Live Streaming, Catat 40% Penjualan dari Shopee Live
Siap-siap Sensus Ekonomi 2026 Segera Mendatangi Anda, Simak Info Ini
Presiden Jokowi: Indonesia Menuju Superpower Ekonomi Baru
Konsistensi Penerapan Aspek Keselamatan Kerja, Pertamina Patra Niaga Raih Lima Penghargaan Keselamatan Migas 2024
Mustahiq Pengusaha Program Baznas Jabar Untuk Perkuat UMKM Kota Banjar
Inilah Pengurus Kadin Indoesia Periode 2024-2029
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Sabtu, 12 Oktober 2024 - 09:51 WIB

Goodyear Indonesia Luncurkan Ban Offroad Wrangler Duratrac RT Bersama Komunitas Mobil Offroad

Sabtu, 12 Oktober 2024 - 09:41 WIB

Program Magang Pertamina Patra Niaga, Upaya Menuju Indonesia Emas

Rabu, 9 Oktober 2024 - 19:42 WIB

Handuk Legendaris Terry Palmer Andalkan Live Streaming, Catat 40% Penjualan dari Shopee Live

Rabu, 9 Oktober 2024 - 12:03 WIB

Siap-siap Sensus Ekonomi 2026 Segera Mendatangi Anda, Simak Info Ini

Selasa, 8 Oktober 2024 - 17:26 WIB

Presiden Jokowi: Indonesia Menuju Superpower Ekonomi Baru

Berita Terbaru

Foto: miga/dara.co.id

BANDUNG UPDATE

Prakiraan Cuaca Bandung, Minggu 13 Oktober 2024

Minggu, 13 Okt 2024 - 07:32 WIB

CATATAN

“OBITUARI” & MEMORABILIA Perginya “Journalist” Setia

Sabtu, 12 Okt 2024 - 15:05 WIB