Sukanegla Resmi Jadi Kampung Cuanki, Begini Ceritanya

Senin, 19 September 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum meresmikan Kampung Cuanki (Foto: jabarprov)

Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum meresmikan Kampung Cuanki (Foto: jabarprov)

Cuanki jajanan yang digandrungi kaum ibu. Tapi mungkin belum pada tahu kalau di Garut ada sebuah kampung yang kebanyakan warganya memilih jadi pedang cuanki.


DARA – Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum meresmikan Kampung Cuanki di Pos Upaya Kesehatan Kerja (UKK) Cuanki, Kelurahan Sukanegla, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Jumat (16/9/2022).

Kampung Cuanki ini menaungi 45 pelaku usaha cuanki rumahan.

Uu menuturkan, Pemdaprov Jabar terus mengupayakan pemulihan ekonomi dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Keluarga besar pengusaha cuanki ini adalah aset bagi kami. Merupakan kebanggaan di mana ada kegiatan ekonomi yang mempunyai nilai tambah dan kegiatan untuk menyejahterakan masyarakat,” katanya, dikutip dari jabarprov, Senin (19/9/2022).

Wagub mengapresiasi inisiatif yang dilakukan para pelaku usaha untuk mewujudkan Kampung Cuanki. Melalui Pos UKK, pelaku usaha cuanki mampu berkembang dengan dukungan dari Pemdaprov Jabar dan Pemda Kabupaten Garut.

“Saya berharap tidak hanya di wilayah ini. Harapan kami tolong ke desa dan kecamatan lain diberikan pengertian tentang cuanki,” ujarnya.

Ketua Pos UKK Cuanki Tata Suparta menceritakan tradisi jualan cuanki di kampungnya. Menurutnya, cuanki merupakan kuliner dari China yang masuk ke kampungnya. Oleh warga kampungnya, cuanki kemudian diartikan sebagai ‘Cari Uang Berjalan Kaki’.

Setiap hari kampungnya mampu memproduksi 125.000 cuanki dengan jumlah pekerja 255 orang dan telah mengirim cuanki ke provinsi lain bahkan luar negeri.

Melalui peresmian ini, Tata berharap ada akses permodalan untuk lebih mengembangkan bisnis cuanki. Sedangkan bagi warga sekitar, Tata berharap berbagai fasilitas seperti jalan dan posyandu ditingkatkan.***(rdp)

Editor: denkur

Berita Terkait

Bupati Sukabumi: “Banyak Dampak Positif dari Energi Terbarukan”
DPRD Kabupaten Sukabumi Mengucapkan Selamat Tahun Baru Islam 1447 H
Satu Keluarga Tewas Tertimbun Longsor di Cisewu Garut
Kejar Optimalisasi Layanan, Kepala Bapenda Jabar : Kami Siap Bekerja Keras
Setetes Darah Untuk Kemanusiaan, Polres Garut Gelar Bakti Kesehatan Donor Darah Dalam Rangka Hut Bhayangkara Ke-79
Aksi PNM Hijaukan Indonesia di Papandayan, Sebuah Program TJSL untuk Generasi Lestari
Rina Rosmaniar Dikukuhkan sebagai Bunda PAUD Kabupaten Sukabumi
DKUKM Kabupaten Sukabumi Gelar Bintek, Rina Rosmaniar: “Perempuan Pilar Penguatan Ekonomi”
Berita ini 8 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 27 Juni 2025 - 21:19 WIB

Bupati Sukabumi: “Banyak Dampak Positif dari Energi Terbarukan”

Jumat, 27 Juni 2025 - 21:04 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi Mengucapkan Selamat Tahun Baru Islam 1447 H

Kamis, 26 Juni 2025 - 17:29 WIB

Satu Keluarga Tewas Tertimbun Longsor di Cisewu Garut

Kamis, 26 Juni 2025 - 12:00 WIB

Kejar Optimalisasi Layanan, Kepala Bapenda Jabar : Kami Siap Bekerja Keras

Rabu, 25 Juni 2025 - 19:38 WIB

Setetes Darah Untuk Kemanusiaan, Polres Garut Gelar Bakti Kesehatan Donor Darah Dalam Rangka Hut Bhayangkara Ke-79

Berita Terbaru

CATATAN

PEMBANTAIAN PALESTINA “Argument Clinic”, dan Ironi UE!

Sabtu, 28 Jun 2025 - 14:18 WIB