Stok Oksigen Aman, Silahkan Akses Layanan Omat!

Minggu, 27 Maret 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jabarprov

Jabarprov

Pemerintah Provinsi Jawa Barat memastikan stok oksigen yang berada di Posko Oksigen Provinsi maupun kabupaten/kota masih aman meski terjadi lonjakan kasus Covid-19 dalam sepekan terakhir ini.


DARA – Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setda Jabar Taufiq BS memastikan ketersediaan stok di Posko Oksigen Jabar saat ini terbilang surplus. Buffer Stock Posko pada 2022 terdiri atas 3.769 tabung oksigen, 293 oxygen concentrator, dan 9.643 regulator yang siap didistribusikan apabila terjadi peningkatan kebutuhan di RS maupun untuk Isolasi mandiri.

“Sampai saat ini belum ada lonjakan permintaan, kami juga berkoordinasi terus dengan kabupaten/kota terkait. Jika dirasa urgent kami siap mengirim tabung berisi oksigen. Kami pastikan stok aman,” katanya, Senin (7/2/2022).

Pihaknya juga mencatat stok tabung yang didistribusikan sejak 2021 di kabupaten/kota saat ini tercatat sebanyak 4.696 tabung. Selain itu, dari produsen oksigen, Jabar mendapatkan suplai sebesar 376 ton/hari di mana dengan sokongan sebesar ini terbilang aman untuk ketersediaan oksigen.

Ketersediaan oksigen makin kuat mengingat pada 2021 lalu, Pemda Provinsi Jabar sudah menambah lima oksigen generator yang dititipkan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) milik provinsi dan 2 oksigen generator yang disiapkan di UPTD milik Dinas Perindustrian dan Perdagangan di Kota Bandung dan Bogor.

“Untuk oksigen generator yang ada di RSUD dan dikelola Dinas Kesehatan Jabar itu kapasitasnya masing-masing 5.000 PPM (parts per million), untuk yang di Indag itu masing-masing kapasitasnya 500 PPM,” katanya, seperti dikutip dari laman resmi jabarprov, Minggu (27/3/2022).

Di luar oksigen yang diprioritaskan untuk memenuhi kebutuhan rumah sakit, pihaknya juga memastikan masyarakat yang tengah menjalani isolasi mandiri dan membutuhkan bantuan tabung oksigen masih bisa mengakses layanan Omat dari aplikasi Pikobar.

Omat atau Oksigen untuk Masyarakat merupakan fitur yang ada di Pikobar dalam memenuhi kebutuhan oksigen masyarakat secara online. Melalui Omat, masyarakat bisa dengan simpel dan cepat mendapatkan oksigen ketika membutuhkan, meminjamkan atau mendonasikan untuk membantu orang lain yang membutuhkan. Urusan antar – jemput gratis ditanggung Pemda Provinsi Jawa.

“Layanan itu masih bisa diakses warga lewat Pikobar. Karena kami masih menyiapkan stoknya, jadi sementara untuk pasokan oksigen dan tabung oksigen kami pastikan aman,” katanya.

Editor: denkur | Sumber: jabarprov

Berita Terkait

Hadiri Sidang Paripurna Dewan Bandung Barat, Kang Dedi Disambut Histeris Warga
Waspada! Nyamuk Malaria tak Kenal Batas Negara
Presiden Prabowo akan Jalani Sejumlah Agenda di St. Petersburg
Atlet NPCI Harumkan Nama Bandung Barat di Kancah Internasional
Asia Menjadi Pusat Investigasi Terbesar Terhadap Industri Telur Global
Hari Jadi Bandung Barat ke-18, Jeje Ritchie Ismail Ajak ASN Persembahkan Kado Terbaik
Mayat Pria di Samping Pangkalan Ojek Pasar Andir Bayongbong Garut Gegerkan Warga
Tegas, Ketua PWI Kabupaten Bandung Larang Wartawan “Main Mata” dalam SPMB
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 19 Juni 2025 - 21:39 WIB

Hadiri Sidang Paripurna Dewan Bandung Barat, Kang Dedi Disambut Histeris Warga

Kamis, 19 Juni 2025 - 14:33 WIB

Waspada! Nyamuk Malaria tak Kenal Batas Negara

Kamis, 19 Juni 2025 - 14:15 WIB

Presiden Prabowo akan Jalani Sejumlah Agenda di St. Petersburg

Kamis, 19 Juni 2025 - 14:09 WIB

Atlet NPCI Harumkan Nama Bandung Barat di Kancah Internasional

Kamis, 19 Juni 2025 - 12:49 WIB

Asia Menjadi Pusat Investigasi Terbesar Terhadap Industri Telur Global

Berita Terbaru