Sri Mulyani Komentari Pidato Prabowo tentang Kemiskinan

Minggu, 18 November 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

(Foto:detikcom)

(Foto:detikcom)

Dara| JAKARTA – Prabowo Subianto, tempo hari mengatakan hanya satu persen masyarakat Indonesia yan menikmati kekayaan Negara. Konon data itu bersumber dari Bank Dunia.

Statemen itu membuat gerah Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. Ia pun kemudian angkat bicara, meski sebelumnya, katanya enggan mengomentari.

Sri Mulyani, seperti ditulis detikcom, menjelaskan, kesenjangan diukur oleh koefisien gini atau indeks gini. Metode ini dipakai secara global. Saat angka kesenjangan Indonesia mencapai 0,41, pemerintah terus berupaya memperbaiki kesenjangan agar tidak melebar.

Upaya yang dilakukan pemerintah bermacam-macam. Dari sisi perpajakan, orang yang makin kaya masuk dalam kelompok masyarakat dengan pendapatan tinggi. Mereka, membayar pajak lebih dari biasa. Sementara, masyarakat miskin dibantu oleh pemerintah.

“Kita lihat, koefisien juga sudah mulai menurun, 0,41 sekarang menjadi 0,38,” ujarnya seraya mengatakan, 40% masyarakat yang berada di lapisan bawah terus didorong oleh pemerintah. Intervensi yang dilakukan pemerintah antara lain melalui Program Keluarga Harapan (PKH), Kartu Indonesia Sehat, Kartu Indonesia Pintar, dan lain-lain.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Presiden Prabowo Apresiasi Batalyon Perisai Syarikat Islam di Momen HUT Bhayangkara ke-79
Kapolri Harapkan PWI Segera Bersatu
Sekolah Rakyat, Visi Besar Presiden Prabowo untuk Putus Kemiskinan Melalui Pendidikan
Universitas Paramadina Soroti Tantangan dan Solusi Koperasi Merah Putih
Satu-satunya dari Indonesia, Mahasiswa Sampoerna University Tampil di IVS Kyoto 2025 Bawa Inovasi Ramah Lingkungan ke Panggung Dunia
Akses Menuju Stasiun Makin Mudah, Pengguna LRT Jabodebek di Stasiun Harjamukti Terus Naik
Wartawan Senior Wina Armada Sukardi Tutup Usia
Panitia Kongres Temui Menkum dan Kapuspen TNI : Pemerintah Dukung Kongres Persatuan PWI
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 17 Juli 2025 - 11:59 WIB

Presiden Prabowo Apresiasi Batalyon Perisai Syarikat Islam di Momen HUT Bhayangkara ke-79

Rabu, 16 Juli 2025 - 08:20 WIB

Kapolri Harapkan PWI Segera Bersatu

Selasa, 15 Juli 2025 - 15:38 WIB

Sekolah Rakyat, Visi Besar Presiden Prabowo untuk Putus Kemiskinan Melalui Pendidikan

Jumat, 11 Juli 2025 - 22:28 WIB

Universitas Paramadina Soroti Tantangan dan Solusi Koperasi Merah Putih

Rabu, 9 Juli 2025 - 21:48 WIB

Satu-satunya dari Indonesia, Mahasiswa Sampoerna University Tampil di IVS Kyoto 2025 Bawa Inovasi Ramah Lingkungan ke Panggung Dunia

Berita Terbaru