Sistem Keuangan Syariah Cocok Dikembangkan di Jabar

Rabu, 11 September 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DARA | BANDUNG – Sistem keuangan syariah sangat layak dikembangkan di Jabar. Sebab  jumlah penduduk Jabar  48.683 juta jiwa atau sekira 20 persen dari total penduduk Indonesia mayoritas muslim.

Maka  Jabar tidak hanya menjadi provinsi dengan jumlah penduduk terbesar di Tanah Air. Jabar pun menjadi provinsi dengan jumlah penduduk muslim terbesar se-Indonesia yaitu mencapai 45,5 juta jiwa atau 97 persen dari penduduknya.

Ini diperkuat oleh keberadaan pondok pesantren di Jabar, yang  sekitar 12.000 pondok pesantren yang tersebar di seluruh kabupaten / kota.

Karena potensi ini maka Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum mengatakan, sistem keuangan syariah sangat layak untuk dikembangkan di Jawa Barat, termasuk tren perkembangan industri pasar modal syariah.

Namun demikian menurut Uu, ada yang perlu dipertimbangkan yaitu soal penerapan sistem keuangan syariah, khusus terkait dengan pasar modal syariah, harus inklusif dan diminati oleh seluruh lapisan masyarakat.

 

“Jangan aktifkan elitis, sosialisasinya juga harus lengkap ke (27) kota / kabupaten, disampaikan ke desa, ke ulama, mubalig, juga untuk para santri, sampai ke semua telinga masyarakat,”kata Uu.

Berbica pada forum ‘Sosialisasi Pasar Modal Syariah Goes to Office’ di Aula Barat Gedung Sate Kota Bandung, Selasa (10/9/2019) Wakil Gubernur Jabar Uu Ruzhanul Ullum mengatakan Pemprov Jabar sangat mendukung sosialisasi pasar modal syariah.

 

Sebab soal ini sistem keuangan syariah ini menurut Uu, dapat mendorong semangat dan kolaborasi Pemprov  Jabar dalam mewujudkan visi dan misinya.

 

“Kita mendukung juga sosialisasi pasar modal syariah, sebab ada nilai inovasi dan kolaborasi di dalamnya. Ini karena dengan misi Jabar Juara Lahir Batin,” kata Uu.

 

“Mengembangkan pasar modal syariah ini bisa menjadi instrumen baru dalam mengembangkan bisnis dan menggaet para investor di jalan yang diridhoi Allah,” katanya.

Wartawan: M Syafrin Zaini |editor: aldinar

Berita Terkait

P4KBB Desak Pemkab Bandung Barat Bentuk Tim Apresial Pembebasan Lahan Fly Over Cimareme
Puluhan Akseptor Berhasil Jalani MOW Gratis, Hasil Kerja Sama RSIA GMP dan DP2KBP3A Bandung Barat
Resmi, Mohamad Rizal Setiadji Dilantik Jadi Ketua RW13 Dipatiukur
Program Pemutihan Denda Pajak Kendaraan Diberikan, KDM: Jangan Bandel
Bupati Bandung Barat Berikan Reward pada Tiga Perangkat Daerah
Assessment Belasan Pejabat Eselon 2 Bandung Barat di Mapolda Jabar, Darda Abdullah: Kenapa Ada Penolakan?
Giliran Ketua KPKBU Kota Lembang Soroti Tajam Perluasan Wacana Perluasan Kota Cimahi
Sikapi Wacana Perluasan Wilayah, Ketua Forbat Suherman: Cimahi, Harusnya Gabung ke Lembang

Berita Terkait

Jumat, 11 Juli 2025 - 17:19 WIB

P4KBB Desak Pemkab Bandung Barat Bentuk Tim Apresial Pembebasan Lahan Fly Over Cimareme

Kamis, 10 Juli 2025 - 13:08 WIB

Puluhan Akseptor Berhasil Jalani MOW Gratis, Hasil Kerja Sama RSIA GMP dan DP2KBP3A Bandung Barat

Kamis, 10 Juli 2025 - 13:03 WIB

Resmi, Mohamad Rizal Setiadji Dilantik Jadi Ketua RW13 Dipatiukur

Rabu, 9 Juli 2025 - 21:39 WIB

Program Pemutihan Denda Pajak Kendaraan Diberikan, KDM: Jangan Bandel

Rabu, 9 Juli 2025 - 18:14 WIB

Bupati Bandung Barat Berikan Reward pada Tiga Perangkat Daerah

Berita Terbaru

Foto: Istimewa

JABAR

Pansus RPJMD DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Raker Raperda

Jumat, 11 Jul 2025 - 08:20 WIB