Sisingaan Goes To Unesco, Kaum Milenial Harus Tahu Seni Tradisional Subang Itu

Kamis, 5 November 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Istimewa

Foto: Istimewa

Sisingaan kesenian khas Subang yang sering dipentaskan dalam acara-acara besar seperti hajatan dan khitanan. Selain jadi pertunjukan hiburan, juga memiliki makna sejarah yang kuat dan mengandung nilai-nilai luhur yang dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.


DARA | SUBANG – Bupati Subang H Ruhimat hadir di acara Sisingaan Goes to UNESCO, di Halaman Wisma Karya, Subang, Kamis (05/11/2020).

Sisingaan penting dikenalkan kepada para generasi muda dan juga di kancah internasional.

Leni Resnawati seorang guru bahasa Inggris di SMP Negeri Ciasem yang juga menjadi salah satu guru berprestasi, berjuang membawa sisingaan agar menjadi kesenian yang diakui oleh UNESCO.

Dalam prosesnya Leni turut didukung oleh Kementerian pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia dan berkolaborasi dengan Komite Nasional Indonesia untuk UNESCO (KNIU).

Leni juga meminta dukungan dari Pemerintah Kabupaten Subang dan dinas-dinas terkait agar upaya yang dilakukannya ini dapat berjalan sesuai harapan.

Bupati dalam sambutannya menyampaikan dukungan dan apresiasi atas upaya membawa sisingaan ke kancah internasional melalui UNESCO ini.

Bupati merasa bangga kepada Ibu Leni dan tim yang terus berusaha mewujudkan itu semua. Pemerintah Kabupaten Subang siap mendukung semaksimal mungkin agar hal tersebut dapat tercapai.

Bupati Subang yang dikenal dengan nama Kang Jimat sedikit bercerita bahwa dahulu di masa kecilnya sisingaan telah menjadi ciri khas kebudayaan masyarakat Subang.

Kini Kang Jimat memiliki keyakinan kesenian sisingaan dapat dikenal oleh masyarakat internasional.

Dengan segala nilai-nilai sejarah dan budaya yang terkandung dalam kesenian sisingaan, Kang Jimat berharap sisingaan bisa dikaji agar segera dibuatkan Pergub dan dapat menjadi ekstrakurikuler maupun kurikulum muatan lokal.

Foto: Istimewa

Selanjutnya Kang Jimat menginginkan seluruh masyarakat Subang yang memiliki prestasi dan berdampak pada kemajuan Subang untuk terus didukung dan diberikan penghargaan setinggi-tingginya.

Pada kesempatan itu juga Kang Jimat dan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Subang Tatang Komara diberikan kesempatan untuk menaiki sisingaan sebagai simbolik bahwa Pemerintah Kabupaten Subang siap mendukung pengembangan seni budaya yang ada, salah satunya sisingaan.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Hari Jadi ke=80 Pemprov Jabar, KDM Konsisten Bakal Tindak Pertambangan Ilegal
Jelang HUT ke-80 RI Gasibu Ditutup Sementara, Begini Penjelasannya
DPRD dan Pemkab Sukabumi Sepakati Penyesuaian APBD 2025
DPRD Kabupaten Sukabumi Mengucapkan Selamat Hari Pramuka 2025
Lumbung Gizi, Harapan Baru Perbaikan Gizi dan Ketahanan Pangan di Desa Wangunsari ‎
Bagaimana Gen Z Mempersiapkan Pernikahan?, Simak Nih Hasil Survei Jakpat Berikut
DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Rapat Gabungan dengan Tim TAPD, Bahas Perubahan APBD 2025
Kadis KUKM Kabupaten Sukabumi Sebut UMKM Pilar Ekonomi Daerah

Berita Terkait

Kamis, 14 Agustus 2025 - 21:13 WIB

Hari Jadi ke=80 Pemprov Jabar, KDM Konsisten Bakal Tindak Pertambangan Ilegal

Kamis, 14 Agustus 2025 - 21:03 WIB

Jelang HUT ke-80 RI Gasibu Ditutup Sementara, Begini Penjelasannya

Kamis, 14 Agustus 2025 - 18:11 WIB

DPRD dan Pemkab Sukabumi Sepakati Penyesuaian APBD 2025

Kamis, 14 Agustus 2025 - 11:33 WIB

Lumbung Gizi, Harapan Baru Perbaikan Gizi dan Ketahanan Pangan di Desa Wangunsari ‎

Kamis, 14 Agustus 2025 - 11:06 WIB

Bagaimana Gen Z Mempersiapkan Pernikahan?, Simak Nih Hasil Survei Jakpat Berikut

Berita Terbaru

Foto: Istimewa

JABAR

DPRD dan Pemkab Sukabumi Sepakati Penyesuaian APBD 2025

Kamis, 14 Agu 2025 - 18:11 WIB