Seperti Ini Bahayanya Jika tak Cuci Tangan Sehabis dari Toilet

Selasa, 14 Maret 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sumber: benefitsbridge.unitedconcordia.com

Sumber: benefitsbridge.unitedconcordia.com

Sekelompok ilmuwan Inggris menemukan bakteri yang biasanya menyebar melalui kotoran, ceret, gagang pintu lemari es, mesin kopi, dan tombol microwave.


DARA | Ahli mikrobiologi dari Liverpool School of Tropical Medicine (LSTM) di Inggris sekaligus kepala peneliti, Adam Roberts menyebut risiko penyebaran bakteri berasal dari orang yang tidak mencuci tangan dengan bersih setelah pergi ke toilet.

“Potensi efek samping dari ini jika seseorang yang lebih rentan terhadap infeksi kemudian menyentuh permukaan yang sama, mereka mungkin berisiko menjadi sakit,” ungkap Adam seperti dikutip dara.co.id dari PMJNews melansir laman The Sun, Selasa (14/3/2023).

Untuk mendapatkan sampel bakteri, tim mengambil penyeka dari area dapur bersama di ruang kantor dan area pekerja konstruksi.

Hasilnya, mereka menemukan beberapa jenis bakteri yang berbeda, termasuk Escherichia coli (E.coli). Ini adalah bakteri umum yang dapat menyebabkan berbagai penyakit gastrointestinal, seperti diare dan infeksi saluran kemih (ISK).

Pseudomonas yang sering dikaitkan dengan infeksi pernafasan seperti pneumonia juga ditemukan. Sementara Klebsiella, mikroba yang juga dapat menyebabkan pneumonia dan menyebar melalui feses, terdapat di hampir semua 11 peralatan dapur.

Direktur Kesehatan Masyarakat untuk Warrington, Thara Raj, mengatakan pegangan pintu lemari es, mesin kopi, dan ceret tampaknya menjadi sarang bakteri. Semua barang tersebut adalah yang sering dipegang orang setiap hari.

“Hal utama yang perlu diingat adalah bakteri ini sama sekali tidak terlihat oleh mata telanjang. Jadi, meskipun barang-barang ini terlihat bersih, sebenarnya bisa menjadi rumah bagi banyak mikroba yang berbeda,” ucap dia.

Studi ini merupakan bagian dari kampanye Simple Things untuk mendorong orang membantu mengurangi penyebaran penyakit seperti flu, norovirus, dan flu biasa. Ini dilakukan ketika kasus norovirus berada pada level tertinggi dalam lebih dari satu dekade.

Editor: denkur | Sumber: PMJNews

Berita Terkait

Pesan Indah Menteri Agama Nasaruddin Umar di Pernikahan Wakil Bupati Garut dengan Anak Dedi Mulyadi
Grand Final Puteri Tionghoa Indonesia 2025 Singing Competition Sukses Digelar, 10 Bintang Baru Siap Bersinar
Cek Disini, Survei Jakpat: Tren Kesehatan dan Konsumsi Kopi di tahun 2025
Buku “Jejak Si Penggembala Kerbau – Menggapai Kemilau”, Biografi Wartawan yang Jadi Pengusaha
Ekspresi Seni Ratusan Pelajar di Ruang Publik “Warna untuk Bumi” Ingkatkan Kita pada Krisis Iklim
Excel World Championship Indonesia (MEWCMicrosoftI) 2025 Dibuka: Buktikan dan Menangkan Tiket ke Las Vegas!
Peringati 70 Tahun KAA, Pos Indonesia Hadirkan Pameran Filateli di Bandung
Permainan Tradisional Ramaikan Acara Abdi Nagri Nganjang ka Warga

Berita Terkait

Rabu, 9 Juli 2025 - 10:53 WIB

Grand Final Puteri Tionghoa Indonesia 2025 Singing Competition Sukses Digelar, 10 Bintang Baru Siap Bersinar

Kamis, 3 Juli 2025 - 14:12 WIB

Cek Disini, Survei Jakpat: Tren Kesehatan dan Konsumsi Kopi di tahun 2025

Senin, 23 Juni 2025 - 11:28 WIB

Buku “Jejak Si Penggembala Kerbau – Menggapai Kemilau”, Biografi Wartawan yang Jadi Pengusaha

Senin, 2 Juni 2025 - 14:16 WIB

Ekspresi Seni Ratusan Pelajar di Ruang Publik “Warna untuk Bumi” Ingkatkan Kita pada Krisis Iklim

Kamis, 22 Mei 2025 - 14:12 WIB

Excel World Championship Indonesia (MEWCMicrosoftI) 2025 Dibuka: Buktikan dan Menangkan Tiket ke Las Vegas!

Berita Terbaru