Seorang Nelayan Hilang Saat Mencari Ikan di Perairan Sancang Garut

Selasa, 10 Oktober 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy


Satpolairud Polres Garut bersama masyarakat sekitar melakukan pencarian terhadap Yanto Suprianto (35), nelayan yang dilaporkan hilang saat mencari ikan di Perairan Cikolomberan, Desa Sancang, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Selasa (10/10/2023).(Foto: andre/dara)

Satpolairud Polres Garut bersama masyarakat sekitar melakukan pencarian terhadap Yanto Suprianto (35), nelayan yang dilaporkan hilang saat mencari ikan di Perairan Cikolomberan, Desa Sancang, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Selasa (10/10/2023).(Foto: andre/dara)

Anang menuturkan, sampai saat ini korban masih belum ditemukan, namun masih dalam proses evakuasi pencarian oleh Satpolairud Polres Garut bersama nelayan sekitar.

DARA| Seorang nelayan dilaporkan hilang diduga tenggelam saat mencari ikan dengan menggunakan alat paser sambil menyelam di perairan Cikolomberan, Desa Sancang, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut.

Hingga saat ini, nelayan yang diketahui bernama Yanto Suprianto (35), warga kampung Yayasan, Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut itu masih dalam pencarian.

Kepala Satuan Polisi Air dan udara (Kasatpolairud) Polres Garut, AKP Anang Sonjaya, menyebutkan, Yanto dilaporkan hilang Senin (9/10/2023), kemarin sekira pukul 09.00 WIB.

“Korban yang berprofesi sebagai nelayan itu sedang melakukan aktifitas mengambil ikan dengan alat paser sambil menyelam di perairan Cikolomberan, Desa Sancang, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut,” ujarnya, Selasa (10/10/2023).

Dari keterangan saksi yang bernama Eutik, menurut Anang, ia melihat korban sempat naik ke darat untuk menyimpan ikan hasil tangkapannya, kemudian Yanto diduga melihat ada ikan besar sehingga ia pun turun kembali ke laut untuk menangkap ikan buruannya.

Namun setelah satu jam berlalu, korban belum nampak ke permukaan kembali, sehingga saksi pun merasa cemas dan memberitahukan hal tersebut kepada warga sekitar untuk melaporkan kejadian ke Satpolairud Polres Garut.

“Anggota Polairud Polres Garut yang menerima laporan tersebut bergegas menuju lokasi untuk melakukan olah TKP dan evakuasi pencarian korban berdasarkan informasi dan keterangan dari saksi sekitar,” ucapnya.

Anang menuturkan, sampai saat ini korban masih belum ditemukan, namun masih dalam proses evakuasi pencarian oleh Satpolairud Polres Garut bersama nelayan sekitar.

“Kami masih terus melakukan pencarian, mudah-mudahan korban bisa segera ditemukan,” katanya.

Editor: Maji

Berita Terkait

Tegas, FKUB Kabupaten Sukabumi Nyatakan tidak Ada Penutupan Tempat Ibadah
Mengintip Keseruan Seren Taun ke 446 Kasepuhan Sinar Resmi
DKUKM Kabupaten Sukabumi Gelar Berbagai Kegiatan Memperingati Hari Koperasi
BAZNAS Jabar Salurkan Beasiswa Pendidikan ke Tunisia untuk Santri Bina Insan Mulia Cirebon
DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Paripurna, Penyampaian Nota Pengantar Bupati
Akademisi: Realisasi Belanja dan Pendapatan Jabar Masih di Jalur yang Tepat
Wakil Ketua DPRD Sukabumi Hadiri Rakornis TMMD ke-125, Tegaskan Dukungan Pembangunan Desa
Pansus RPJMD DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Raker Raperda

Berita Terkait

Senin, 14 Juli 2025 - 09:16 WIB

Tegas, FKUB Kabupaten Sukabumi Nyatakan tidak Ada Penutupan Tempat Ibadah

Senin, 14 Juli 2025 - 09:08 WIB

Mengintip Keseruan Seren Taun ke 446 Kasepuhan Sinar Resmi

Minggu, 13 Juli 2025 - 09:50 WIB

DKUKM Kabupaten Sukabumi Gelar Berbagai Kegiatan Memperingati Hari Koperasi

Sabtu, 12 Juli 2025 - 11:57 WIB

BAZNAS Jabar Salurkan Beasiswa Pendidikan ke Tunisia untuk Santri Bina Insan Mulia Cirebon

Jumat, 11 Juli 2025 - 20:15 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Paripurna, Penyampaian Nota Pengantar Bupati

Berita Terbaru

CATATAN

PERDAMAIAN MENTAH Trump “Nihil” Tekan Netanyahu

Minggu, 13 Jul 2025 - 09:17 WIB

BANDUNG UPDATE

Bupati Jeje Ritchie Ismail Menang Penalti vs Ketua PWI Bandung Barat

Sabtu, 12 Jul 2025 - 15:41 WIB