“Ya sekitar 8.000-an nakes belum mendapatkan vaksin dan itu menjadi salah satu PR kita. Sebagian besar karena ada perluasan atau penambahan,” ujar Kabid.
DARA I BANDUNG – Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kota Bandung, delapan ribu lebih Tenaga Kesehatan (Nakes) belum mendapatkan vaksin Covid-19. Hal ini diakibatkan oleh kondisi kesehatan yang tidak mendukung serta adanya perluasan cakupan penerima vaksin Covid-19 dari tenaga kesehatan (Nakes).
“Ya sekitar 8.000-an nakes belum mendapatkan vaksin dan itu menjadi salah satu PR kita. Sebagian besar karena ada perluasan atau penambahan,” ujar Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kota Bandung, Rosye Arosdiani kepada wartawan di Balai Kota Bandung, Kamis (25/2).
Selain itu, disampaikannya juga kondisi kesehatan yang menyebabkan ribuan nakes belum di vaksin yaitu seperti memiliki tensi tinggi. “Karena itu, pada Jumat (26/2) mereka akan di vaksin,” ungkap Rosye.
Sementara, lanjutnya, untuk nakes dan tenaga penunjang lain yang sudah disuntik mencapai 27.892 orang dengan dosis vaksin yang diterima dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) sebanyak 25 ribu dosis. Kekurangan dosis ditanggulangi melalui kegiatan vaksinasi massal yang dilakukan pemerintah pusat dan Pemprov Jabar.
Hingga kini, pendataan terhadap para penerima vaksin masih berjalan, terutama untuk para lansia. “Pendataan terkait penerima vaksin masih terus berjalan. Diharapkan proses pemberian vaksin akan lancar dan tidak ada kendala,” tandasnya.
Editor : Maji
Discussion about this post