Tembok bagian belakang penuh dengan coretan-coretan tangan-tangan jahil
DARA | Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bandung Barat (KBB) membersihkan tembok Alun-alun Bandung Barat di Jalan Mekar Sari, Kecamatan Ngamprah, yang penuh coretan kata-kata dan Gambar tak senonoh, Senin (30/6/2025).
Tembok bagian belakang penuh dengan coretan-coretan tangan-tangan jahil, yang mengganggu pandangan mata.
“Sebenarnya kita sedang melakukan patroli untuk pengawasan di wilayah sekitar Pemda KBB. Ketika lihat Alun-alun, bagian depan sih tidak ada yang janggal. Tapi begitu lihat bagian belakang, waduh banyak coretan-coretan,” kata Kepala Bidang Penegakan Perda pada Satpol PP, KBB, Angga Setiaputra.
Angga mengatakan, jika aksi corat coret merupakan tindakan vandalisme terhadap aset Pemda. Satpol PP, berkewajiban mengamankan aset daerah tersebut.
Satpol PP, membersihkan tembok tersebut dengan mengecat ulang. Ia berharap masyarakat menjaga kebersihan Alun-alun Bandung Barat yang menjadi aset daerah ini.
“Tolong stop aksi corat coretnya. Jangan sampai mengganggu keindahan dan kenyamanan daerah itu,” ucapnya.
Selain aksi vandalisme, selama patroli di sekitar itu banyak ditemukan botol minuman keras (miras). Kayaknya, pada saat-saat tertentu, di Alun-alun tersebut dipakai tempat ngumpul bareng untuk menenggak miras.
“Informasi dari warga, yang suka nongkrong di sana itu bukan warga sekitar. Melainkan warga dari luar daerah,” ungkap Angga.
Mengantisipasi tempat itu makin berantakan, Satpol PP akan secara rutin melakukan patroli di lokasi tersebut.
“Kita juga sedang memantau dua bangunan liar yang berada di sekitar aset pemda. Kita sudah peringatkan agar dibongkar secara mandiri oleh pemilik bangli tersebut sebelum dilakukan pembongkaran oleh Petugas,” ujarnya.
Editor: denkur