Sang Legenda, Melodi Abadi Rinto Harahap

Minggu, 2 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rinto Harahap sebuah nama yang tak terpisahkan dari kejayaan musik Indonesia. (Foto: Ist)

Rinto Harahap sebuah nama yang tak terpisahkan dari kejayaan musik Indonesia. (Foto: Ist)

Hingga akhir hayatnya pada 9 Februari 2015 di Singapura, Rinto tetap menjadi inspirasi dan simbol dedikasi dalam dunia musik.

DARA| Rinto Harahap sebuah nama yang tak terpisahkan dari kejayaan musik Indonesia, lahir pada 10 Maret 1949 di Sibolga, Sumatera Utara.

Sebagai seorang penyanyi, pencipta lagu, dan produser, ia mengukir sejarah panjang yang penuh dedikasi dan karya emas.

Dengan darah seni yang mengalir dari keluarga Batak Angkola, Rinto menorehkan jejak tak terlupakan di blantika musik Indonesia.

Dikutip dari berbagai sumber, sebagai anak ketiga dari enam bersaudara, Rinto adalah buah cinta James Warren Harahap, seorang Kepala Kantor Bank BNI di Sibolga, dan Siti Raya boru Tobing, wanita anggun dari Tarutung, Tapanuli Utara. Ia lahir di tengah revolusi fisik, di mana masa kecilnya diwarnai perjuangan dan cita-cita besar.

Meskipun sempat bercita-cita menjadi dokter dan diarahkan ayahnya untuk menjadi pendeta, Rinto memilih untuk mengikuti panggilan hatinya untuk bermusik.

Pada tahun 1965, Rinto mendirikan grup musik legendaris The Mercy’s bersama abangnya Erwin Harahap dan teman-temannya, Reynold Panggabean, Rizal Arsyad, dan Iskandar. Perubahan formasi dengan hadirnya Charles Hutagalung dan Albert Sumlang justru memperkuat identitas band ini.

The Mercy’s pun melesat menjadi ikon musik Indonesia pada era 1970-an, dengan lagu-lagu romantis yang menjadi favorit lintas generasi.

Sebagai seorang visioner, Rinto tidak hanya aktif bermusik, tetapi juga membangun label rekaman Lolypop pada era 1970—1980-an. Lewat label ini, ia melahirkan bintang-bintang besar seperti Nia Daniati, Betharia Sonata, Christine Panjaitan, Iis Sugianto, Rita Butar-butar, dan Eddy Silitonga.

Lagu-lagu ciptaannya dikenal memiliki lirik yang menyentuh hati, melodi yang abadi, dan sentuhan emosi yang kuat.

Rinto menikah dengan Lily Kuslolita pada tahun 1973 dan dikaruniai tiga anak, salah satunya adalah Cindy Claudia Harahap yang mengikuti jejaknya di dunia hiburan.

Hingga akhir hayatnya pada 9 Februari 2015 di Singapura, Rinto tetap menjadi inspirasi dan simbol dedikasi dalam dunia musik.

Karya-karya Rinto Harahap terus bergema, menjadi bukti bahwa melodi yang lahir dari hati akan selalu menemukan tempat di jiwa pendengarnya.

Namanya akan selalu dikenang sebagai maestro yang tak hanya menciptakan musik, tetapi juga kenangan yang hidup selamanya.

Editor: Maji

 

Berita Terkait

Geger, Kepala DLH Kabupaten Sukabumi Jadi Tersangka Kasus Korupsi
DPRD Kabupaten Sukabumi Apresiasi Langkah Polres Tangani Kasus SARA di Cidahu
KKJB 2025 Disparbud Jaba Bakal Pamerkan Potensi Desa Wisata
Akademisi: Realisasi Belanja dan Pendapatan Jabar Masih di Jalur yang Tepat
Akses Menuju Stasiun Makin Mudah, Pengguna LRT Jabodebek di Stasiun Harjamukti Terus Naik
Geger di Mapolresta Cirebon! Puluhan Polisi Mendadak Dites Urine, Ada Apa?
KH Abbas Abdul Jamil Didorong Jadi Pahlawan Nasional, Pemkab Cirebon Optimis dan Bangga
Breaking News, Longsor di Bojonggenteng Sukabumi Tewaskan Seorang Remaja

Berita Terkait

Senin, 14 Juli 2025 - 19:39 WIB

Geger, Kepala DLH Kabupaten Sukabumi Jadi Tersangka Kasus Korupsi

Senin, 14 Juli 2025 - 18:05 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi Apresiasi Langkah Polres Tangani Kasus SARA di Cidahu

Senin, 14 Juli 2025 - 16:39 WIB

KKJB 2025 Disparbud Jaba Bakal Pamerkan Potensi Desa Wisata

Jumat, 11 Juli 2025 - 10:57 WIB

Akademisi: Realisasi Belanja dan Pendapatan Jabar Masih di Jalur yang Tepat

Rabu, 9 Juli 2025 - 13:43 WIB

Akses Menuju Stasiun Makin Mudah, Pengguna LRT Jabodebek di Stasiun Harjamukti Terus Naik

Berita Terbaru