Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menginstruksikan Bima Arya wajib untuk menjalani proaktif tes di Kota Bandung. Hal tersebut dilakukan guna memastikan bahwa dirinya bebas dari pandemi Covid-19 atau Virus Corona.
DARA|BANDUNG- Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto melakukan kunjungan ke Republik Azerbaijan, Asia Tengah. Kunjungan tersebut membuatnya masuk ke dalam daftar Orang Dalam Pemantauan (ODP) Covid-19.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menginstruksikan Bima Arya wajib untuk menjalani proaktif tes di Kota Bandung. Hal tersebut dilakukan guna memastikan bahwa dirinya bebas dari pandemi Covid-19 atau Virus Corona.
“Sesampainya di Tanah Air, beliau saya wajibkan untuk melakukan tes proaktif itu. Kemudian melaksanakan 14 hari pemantauan, jadi pak Bima akan bekerja di rumahnya,” ucap Emil di Command Center, Gedung Sate, Jalan Diponegoro No 22, Kota Bandung, Senin (16/3/2020).
Ia menjelaskan terdapat perbedaan pada pemantauan saat ini, jika ada yang datang kemudian dikarantina selama 14 hari dan tidak ada tes.
“Kalau dulu asalnya harus menunggu 14 hari tanpa tes, kalau sekarang karena ada kelebihan di Jabar bisa tes lebih cepat,” jelasnya..
Menurut informasi yang beredar, Bima Arya melakukan kunjungan kerja ke Turki menghadiri undangan dari Persatuan Pelajar Indonesia (PPI) untuk menjadi pembicara pada sebuah seminar di Turki, serta bertemu dengan Konsulat Jenderal (Konjen RI) di Istanbul.
Sedangkan, kunjugan kerja Bima Arya ke Azerbaijan untuk melakukan studi banding ke Mal Pelayanan Publik (MPP) atau Asan Xidmat di Azerbaijan atau ASAN Xidmat, di Baku, Azerbaijan. Kemudian, membahas kerja sama sister city antara Kota Bogor dan Kota Lankaran di Azerbaijan.
Editor : Maji