Polres Garut Laksanakan Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Lodaya 2025

Senin, 10 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Lodaya 2025, yang dilaksanakan di Lapangan Markas Polres Garut, Jalan Jenderal Sudirman, Kecamatan Karangpawitan, Kabupaten Garut, Senin (10/2/2025)(Foto: Istimewa)

Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Lodaya 2025, yang dilaksanakan di Lapangan Markas Polres Garut, Jalan Jenderal Sudirman, Kecamatan Karangpawitan, Kabupaten Garut, Senin (10/2/2025)(Foto: Istimewa)

Polres Garut laksana Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Lodaya 2025.

DARA | Berlangsung di Lapangan Mapolres Garut, Jalan Sudrman, Kecamatan Karangpawitan, Kabupaten Garut, Senin (10/2/2025).

Dihadiri Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin, serta jajaran Forkopimda Kabupaten Garut, dan tamu undangan lainnya. Bertindak sebagai Inspektur Upacara, Kapolres Garut, AKBP Mochamad Fajar Gemilang.

Fajar mengatakan, pelaksanaan Apel Gelar Pasukan ini menandai dimulainya Ops Keselamatan Lodaya 2025 yang akan berlangsung hingga 2 pekan ke depan atau tepatnya dari tanggal 10 Februari 2025 hingga 23 Februari 2025 mendatang.

“Operasi Keselamatan Lodaya 2025 ini akan digelar serentak di seluruh wilayah hukum Polda Jabar selama 14 hari ke depan, mulai 10 hingga 23 Februari 2025,” ujarnya, Senin (10/2/2025).

Menurut Fajar, personil yang terlibat dalam Ops Keselamatan Lodaya 2025 ini sebanyak 2.520 personil, dengan rincian 520 personil dari Satgas Polda Jabar dan 2.000 personil dari Satgas Polres yang ada di wilayah hukum Polda Jabar.

“Sementara itu, untuk di lingkungan Polres Garut sendiri personil yang disiapkan sebanyak 130 orang,” ujarnya.

Fajar menyebutkan, tujuan operasi ini adalah meningkatnya disiplin masyarakat dalam berlalu lintas, serta menurunkan angka fatalitas korban laka dan pelanggaran lalu lintas.

Sasaran operasi, lanjutnya, meliputi segala bentuk potensi gangguan, ambang gangguan, dan gangguan nyata yang berpotensi menyebabkan kemacetan, pelanggaran, dan kecelakaan lalu lintas, baik sebelum, pada saat, maupun pasca Operasi Keselamatan Lodaya 2025.

Fajar mengingatkan pentingnya peran Polri bersama pemerintah dan instansi terkait dalam menjaga kelancaran arus lalu lintas, serta menurunkan angka kemacetan, pelanggaran, dan kecelakaan lalu lintas untuk menciptakan situasi Kamseltibcar Lantas yang aman dan kondusif.

Fajar juga memberikan beberapa penekanan kepada seluruh personel yang terlibat dalam operasi ini, di antaranya untuk selalu menjaga keselamatan dalam bertugas, mengedepankan edukasi dan teguran yang humanis kepada masyarakat, serta menghindari tindakan arogan yang dapat merusak citra Polri.

“Saya juga mengimbau kepada seluruh personel untuk menjaga nama baik institusi dan melaksanakan tugas dengan penuh tanggung jawab, agar Polri selalu bisa menjadi pengayom, pelayan, dan pelindung masyarakat,” katanya.

Sementara itu, Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polres Garut, Iptu Aang Andi Suhandi, menyebutkan kegiatan yang akan dilaksanakan selama 14 hari ke depan ini ditikberatkan kepada kegiatan-kegiatan preemtif, preventif, dan penegakkan hukum berupa penindakan dengan menggunakan Electronic Traffic Law Enforcement(ETLE) maupun teguran.

Adapun menurut Aang, beberapa sasaran dalam operasi ini mulai dari kendaraan Over Dimensi dan Overload (ODOL), klakson tidak standar atau klakson telolet, hingga penindakan terhadap travel-travel gelap.

“Hal ini bertujuan untuk menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban berlalu lintas di Kabupaten Garut khususnya,” ujarnya.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Kemenbud Sosialsasikan Pentingnya Pemberdayaan dan Pelestarian Nilai Budaya kepada Anak Muda di Garut
Herman Khaeron Usulkan Inovasi untuk Lancarkan Arus Mudik Lebaran 2025
Jalur Nasional Limbangan-Malangbong Prioritas Pengamanan Arus Mudik ke Garut
Tukang Andong dan Becak Terima Kompensasi Oprasional, Agar Arus Mudik Lebaran Tak Macet
Amankan Mudik dan Lebaran di Jawa Barat Polda Kerahkan 24.976 Personel Gabungan
Polres Sukabumi Siap Gelar Operasi Ketupat, Puncak Arus Mudik Diprediksi Terjadi 28 Hingga 30 Maret
Bupati dan Ketua DPRD Sukabumi Sidak ke Pasar Semi Modern Palabuhanratu
Tinjau Pasar Limbangan, Wabup Garut Pastikan Stok Bahan Pokok Aman Jelang Lebaran
Berita ini 20 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 23 Maret 2025 - 11:32 WIB

Kemenbud Sosialsasikan Pentingnya Pemberdayaan dan Pelestarian Nilai Budaya kepada Anak Muda di Garut

Jumat, 21 Maret 2025 - 11:00 WIB

Herman Khaeron Usulkan Inovasi untuk Lancarkan Arus Mudik Lebaran 2025

Kamis, 20 Maret 2025 - 22:21 WIB

Jalur Nasional Limbangan-Malangbong Prioritas Pengamanan Arus Mudik ke Garut

Kamis, 20 Maret 2025 - 21:46 WIB

Tukang Andong dan Becak Terima Kompensasi Oprasional, Agar Arus Mudik Lebaran Tak Macet

Kamis, 20 Maret 2025 - 21:17 WIB

Amankan Mudik dan Lebaran di Jawa Barat Polda Kerahkan 24.976 Personel Gabungan

Berita Terbaru

Foto: Istimewa

EKONOMI

Mager Tapi LPG Habis? Pesan Layanan Antar Gratis Ajaa

Minggu, 23 Mar 2025 - 11:58 WIB