Pertamina Antarkan Pengusaha Bawang Hitam Kadedika Juara Kompetisi Wirausahawan Perempuan

mm

Jumat, 9 Juni 2023 - 15:50 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 Efariany (52 tahun) dinobatkan sebagai Juara 1 ajang kompetisi wirausahawan perempuan SisBerdaya, untuk kategori usaha mikro Area Sumatera pada Kamis (7/6/2023).(Foto: Ist)

Efariany (52 tahun) dinobatkan sebagai Juara 1 ajang kompetisi wirausahawan perempuan SisBerdaya, untuk kategori usaha mikro Area Sumatera pada Kamis (7/6/2023).(Foto: Ist)

Efa memulai bisnisnya dari skala rumahan pada tahun 2018. Diawali dari penyakit kronis yang dideritanya, sehingga ibu dua anak ini mengkonsumsi obat berbahan herbal bawang hitam pemberian teman.

DARA| Efariany (52 tahun) dinobatkan sebagai Juara 1 ajang kompetisi wirausahawan perempuan SisBerdaya, untuk kategori usaha mikro Area Sumatera pada Kamis (7/6/2023).

SisBerdaya merupakan sebuah inisiatif lokal yang didedikasikan untuk memberdayakan wirausahawan perempuan Indonesia, terutama bagi mereka yang menggeluti bisnis ultra-mikro dan mikro, yang diselenggarakan perusahaan dompet digital Dana dan Ant Group.

Efariany merupakan UMKM binaan Rumah BUMN Pertamina di Pekanbaru. Dia menyisihkan 180 peserta untuk kategori usaha mikro, yang mengikuti serangkaian pelatihan dan penjurian selama 3 bulan, hingga akhirnya melaju ke Jakarta, dan dinobatkan sebagai juara 1.

Pemilik usaha Rumah Bawang Kadedika tersebut, memproduksi bawang hitam. Yakni bawang putih difermentasikan hingga berwarna hitam, yang baik dikonsumsi untuk kesehatan dan bumbu masakan.

Efa memulai bisnisnya dari skala rumahan pada tahun 2018. Diawali dari penyakit kronis yang dideritanya, sehingga ibu dua anak ini mengkonsumsi obat berbahan herbal bawang hitam pemberian teman.

“Setelah saya konsumsi manfaatnya langsung dapat saya rasakan. Dari sini awal mula saya mencoba mempelajari pembuatan bawang hitam ke berbagai kota, untuk dikonsumsi sendiri dan diberikan kepada teman senasib,”kenang Efa.

Kegiatan membuat bawang hitam kian digeluti pada masa pandemi Covid tahun 2020. Hal ini didorong oleh kecenderungan masyarakat mengkonsumsi herbal untuk daya tahan tubuh.

“Agar lebih paham tentang seluk beluk bisnis UMKM, saya bergabung di Rumah BUMN Pertamina. Saya mendapatkan berbagai fasilitas seperti pelatihan packaging, desain promosi hingga cara pengelolaan penjualan secara offline dan online,” kata perempuan yang awalnya hanya memproduksi 3 kilogram bawang putih.

Seiring waktu berjalan dan diimbangi dengan berbagai inovasi bisnis, Rumah Bawang Kededika setiap bulannya memproduksi hingga 80 kilogram bawang putih, dengan omset lebih dari 10 juta rupiah per bulan.

“Puji Syukur tiada henti karena saya sangat merasakan manfaat dari Pertamina, keberhasilan ini membuktikan bahwa dukungan yang disertai dengan komitmen membuahkan hasil yang besar. Prestasi ini tentunya akan memacu saya untuk terus mengembangkan usaha,” jelas perempuan yang telah mencatatkan Rumah Produksi Kadedika ke berbagai marketplace, dan memiliki 20 reseller.

Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso mengatakan, kemajuan usaha Ibu Efa, selain didorong dengan berbagai pendampingan Pertamina, juga diikuti dengan tekad kuat sehingga mengantarkan usaha Rumah Bawang Kadedika naik kelas, dan telah diikutsertakan dalam Pameran skala Global Trade Expo Indonesia pada tahun 2022.

“Salah satu kegiatan untuk mendorong UMKM naik kelas, Pertamina memiliki program UMK Academy, yakni program pembinaan UMK yang dilakukan secara terstruktur, berjenjang dan terintegrasi sesuai dengan kebutuhan, harapan para mitra binaan, tren dan tantangan pasar. Dalam UMK Academy terdapat empat kurikulum yakni Go Modern, Go Digital, Go Online, Go Global,”jelas Fadjar.

Pembinaan UMKM ini merupakan kontribusi Pertamina, yang senantiasa mendukung pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan atau SDGs (Sustainable Development Goals) melalui implementasi program-program berbasis ESG (Environmental, Social, and Governance) di seluruh wilayah operasionalnya. Hal ini merupakan bagian dari tanggung jawab lingkungan dan sosial, demi mewujudkan manfaat ekonomi di masyarakat.

 

Editor: Maji

Berita Terkait

Alyssa Daguisé Tampil Elegan dan Chic dalam Balutan Koleksi UNIQLO: C di Tokyo
Ketua IWPG Hyun Sook Yoon: Wanita Dunia Kawal DPCW Agar Segera Menjadi UU di PBB
Perempuan yang Punya Ponsel, Jumlahnya Lebih Sedikit Dibanding Laki-laki
Jelang Dua Dekade UU 23/2004, Kemen PPPA Gencarkan Kampanye Penghapusan KDRT
Berkolaborasi dengan Pemprov Jabar, Tokopedia Dukung Perkembangan Bisnis Perempuan Melalui Program Sekoper Cinta
Orangtua Wajib Tahu, Seperti Inilah Dampak Buruk Radiasi Ponsel Bagi Kesehatan Anak
44 Tahun Berkarya, Irma June Dedikasikan “Bali Arts Academy” untuk Indonesia
Hukum Konsumsi Obat Penunda Haid agar Bisa Berpuasa

Berita Terkait

Jumat, 22 September 2023 - 19:51 WIB

Rusak Estetika, Satpol PP Kabupaten Bandung Bongkar Baliho Pasangan Capres dan Tokoh Politik

Jumat, 22 September 2023 - 18:57 WIB

Ini yang Bakal Terjadi Jika Prabowo Duet dengan Ganjar

Jumat, 22 September 2023 - 18:38 WIB

Satgas TPPO Selamatkan 2.698 Korban Perdagangan Orang

Jumat, 22 September 2023 - 18:19 WIB

Sudah Diresmikan Jokowi, Ada Pusat Pelatihan Sepak Bola di IKN

Jumat, 22 September 2023 - 14:54 WIB

Pilkades Serentak di Kabupaten Bandung Digelar 11 Oktober, Bupati : Kerukunan Masyarakat Jangan Terpecah

Jumat, 22 September 2023 - 14:28 WIB

RAPBD Perubahan 2023 Bandung Barat, Fokus Layanan Dasar Masyarakat

Kamis, 21 September 2023 - 14:35 WIB

Pemilu 2024, KPU Cetak 1,2 Miliar Surat Suara dan 4 Juta Kotak Suara

Kamis, 21 September 2023 - 14:15 WIB

Kemenag Terus Kembangkan Layanan Alquran Berbasis Teknologi

Berita Terbaru

Foto: RAKYATCIREBON.ID

HEADLINE

Ini yang Bakal Terjadi Jika Prabowo Duet dengan Ganjar

Jumat, 22 Sep 2023 - 18:57 WIB

Ilustrasi (Foto: Tribunnews)

HEADLINE

Satgas TPPO Selamatkan 2.698 Korban Perdagangan Orang

Jumat, 22 Sep 2023 - 18:38 WIB