Persib juara, warga Garut gelar cukur gratis
DARA| Keberhasilan Persib Bandung yang kembali mengangkat tropy setelah menjuarai Liga 1 musim 2024-2025, tak hanya menjadi kebahagiaan warga Bandung, namun hampir seluruh masyarakat di berbagai kabupaten dan kota di Jawa Barat juga ikut merayakannya.
Begitu pula yang dilakukan warga Desa Sukasenang, Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut. Bahkan saking bahagianya, para warga sampai rela untuk menggunduli kepalanya usai Persib dipastikan kembali menjadi juara di Liga 1 musim ini.
Kepala Desa Sukasenang, Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut, Iwan Ridwan, mengatakan tak seperti perayaan yang dilakukan para ‘Bobotoh’ Persib pada umumnya yang turun ke jalan melakukan konvoi, namun warga Desa Sukasenang memilih cara yang lebih unik dan penuh makna, yaitu dengan menggelar syukuran, doa bersama, dan botram, serta cukur rambut gratis.
“Ide tersebut muncul dari banyaknya usulan warga yang ingin merayakan keberhasilan Persib dengan cara yang lebih guyub dan bermanfaat,” ujar Iwan yang juga merupakan bobotoh sejati tersebut, Minggu (25/5/2025).
Sejak pagi, warga dari berbagai kalangan usia berkumpul di halaman rumah kepala desa yang menjadi lokasi syukuran atas keberhasilan Persib Bandung tersebut.
Tua, muda, pria, wanita, semua bersatu dalam semangat kebersamaan. Di antara mereka, banyak yang rela mengantre demi bisa mencukur rambut secara gratis oleh tiga tukang cukur yang disediakan khusus untuk acara tersebut.
Bahkan beberapa warga rela mencukur habis rambutnya hingga plontos sebagai bentuk nadar, salah satunya adalah Ecang Monix (34), bobotoh fanatik asal Sukasenang, Banyuresmi, Garut.
Ecang menuturkan, bahwa sejak awal musim, dirinya memang sudah bernadar akan mencukur rambutnya hingga plontos apabila Persib Bandung kembali menjadi juara. Hal itu dilakukan demi kecintaanya pada Tim Persib Bandung yang menjadi kebanggaan seluruh masyarakat Jawa Barat.
“Dan alhamdulillah Persib jadi juara lagi. Sekarang nadar itu sudah saya tunaikan,” katanya.
Usai kegiatan cukuran gratis, warga dan perangkat desa pun bersama-sama menggelar doa bersama, mendoakan kesuksesan Persib di musim depan sekaligus memohon keselamatan dan kesejahteraan bagi warga Desa Sukasenang, Kecamatan Banyuresmi, Garut.
Usai doa bersama, suasana keakraban semakin terasa ketika warga duduk bersama menikmati botram. Menu khas yang disuguhkan antara lain tumpeng, pindang dan goreng belut hasil ngobor yang dimasak secara gotong royong oleh ibu-ibu warga setempat.
Editor: denkur