Persiapan Melamar Kerja, Pemohon Kartu Kuning kembali Ramai

Jumat, 17 Juli 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pemohon kartu kuning di kantor DIsnakertrans Kota Sukabumi. (Foto: Riri Satiri/dara.co.id)

Pemohon kartu kuning di kantor DIsnakertrans Kota Sukabumi. (Foto: Riri Satiri/dara.co.id)

DARA | SUKABUMI – Pengajuan pembuatan kartu kuning (AK-1) ke kantor Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kota Sukabumi kembali ramai. Pemohon AK-1 ini sempat sepi akibat pandemi Covid-19.

Kepala Seksi Penempatan Kerja pada Disnakertrans Kota Sukabumi, Mohamad Sini mengatakan, pada Juni lalu pemohon kartu kuning mencapai 719 dan kebanyakan siswa yang baru lulus sekolah.

“Bulan Juli ini juga pemohon kebanyakan untuk mencari kerja,” kata Sini kepada wartawan, Jumat (17/7/2020).

Sini mengatakan, pemohon Ak-1 saat awal-awal pandemi pada Maret hingga April sangat sedikit karena sedang tingginya penularan virus corona.

“Usai kelulusan sekolah, pemohon kemnali ramai. Tercatat sejak awal Januari sudah 1.498 pemohon,” ucapnya.

Bahkan, dua pekan terkahir ini tercatat ada 400 pemohon yang datang membuat kartu kuning. “Saat ini, pembuatan kartu kuning dilakukan secara manual karena sistem sedang off,” ujarnya.

Meski secara manual, namun pihaknya tetap menerapkan protokol kesehatan. Yakni dengan cara memberi formulir kepada pemohon untuk di isi di rumah. Setelah diisi dikembalikan dan mendapatkan kartu kuning.

“Situasi saat ini masih riskan, mengingat masih berlangsung pandemi. Formulir kita berikan kepada pemohon untuk diisi di rumah,” kata Sini.

Dirinya menambahkan, rata-rata pemohon kartu kuning ini hanya untuk persiapan saja apabila ada lowongan pekerjaan. “Iya untuk jaga-jaga, jadi kalau ada lowongan pekerjaan lamaran sudah lengkap. Mereka menganggur, karena dampak pandemi,” pungkasnya.***

 

Editor: Muhammad Zein

Berita Terkait

Pemkab Suami Gelar Dialog Advokasi Percepatan ODF
Bupati Cirebon Sidak Sekolah Rusak di Perbatasan, Janjikan Perbaikan Cepat
Bupati Cirebon dan Kapolres Gelar Sidak, Tambang Ilegal di Blok Curug Disegel
Polresta Cirebon Segel Tambang Galian C yang Diduga Ilegal di Beber
LPK Berbasis Pesantren Pertama di Cirebon Resmi Dilaunching, Wamen P2MI: Bekal Moral Santri Jadi Nilai Plus di Luar Negeri
Perkuat Karakter Agamis Sejak Dini, Bupati Cirebon Dukung Wajib Belajar Diniyah untuk Siswa SD
Wakil Wali Kota Kunjungi Keluarga Korban Longsor Tambang Ilegal di Argasunya
Hadiri Sidang Paripurna Dewan Bandung Barat, Kang Dedi Disambut Histeris Warga
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 20 Juni 2025 - 17:59 WIB

Pemkab Suami Gelar Dialog Advokasi Percepatan ODF

Jumat, 20 Juni 2025 - 10:42 WIB

Bupati Cirebon Sidak Sekolah Rusak di Perbatasan, Janjikan Perbaikan Cepat

Jumat, 20 Juni 2025 - 10:37 WIB

Bupati Cirebon dan Kapolres Gelar Sidak, Tambang Ilegal di Blok Curug Disegel

Jumat, 20 Juni 2025 - 00:04 WIB

Polresta Cirebon Segel Tambang Galian C yang Diduga Ilegal di Beber

Kamis, 19 Juni 2025 - 23:55 WIB

Perkuat Karakter Agamis Sejak Dini, Bupati Cirebon Dukung Wajib Belajar Diniyah untuk Siswa SD

Berita Terbaru

Foto: Istimewa

JABAR

Pemkab Suami Gelar Dialog Advokasi Percepatan ODF

Jumat, 20 Jun 2025 - 17:59 WIB

MANCANEGARA

Satu Abad Pers Revolusioner Vietnam: Wartawan Juga Prajurit

Jumat, 20 Jun 2025 - 09:52 WIB