“Baik muslim maupun non muslim, segera donorkan darahnya karena selain bermanfaat bagi kesehatan bermanfaat juga bagi yang membutuhkan,”pungkasnya.
DARA | SUKABUMI- Kurangnya stok darah di Unit Donor Darah (UDD) PMI Kota Sukabumi, selama pandemi dan bulan Ramadan menjadi dorongan para penggiat sosial berlomba dalam kebaikan.
Seperti aksi sosial yang digelar, salah satu komunitas yang tergabung dalam Perhimpunan Indonesia Tionghoa (INTI) Cabang Sukabumi dengan menggelar aksi sosial donor darah untuk membantu para penderita thalasemia.
“Saya pribadi memberi apresiasi kepada INTI, karena menggelar kegiatan donor darah untuk memback up kebutuhan darah anak thalasemia,”Kata Wali Kota Fahmi, usai memantau kegiatan donor darah. Di sekretariat INTI, Ruko Danalaga Square, Kota Sukabumi. Minggu (2/4/2021).
Tidak bisa dipungkiri, lanjut Fahmi, para penderita thalasemia ini kebutuhan akan darah merupakan kebutuhan yang wajib.
“Memang di bulan Ramadhan ini, stok darah turun drastis. Makanya dengan INTI mau peduli menggelar kegiatan ini sangatlah luar biasa,”tambah Fahmi.
Pria yang menjabat Wali Kota Sukabumi dan juga ketua Persatuan Donor Darah Indonesia (PDDI) ini juga mengajak masyarakat untuk mau berdonor darah.
“Baik muslim maupun non muslim, segera donorkan darahnya karena selain bermanfaat bagi kesehatan bermanfaat juga bagi yang membutuhkan,”pungkasnya.
Sementara Ketua INTI Cabang Sukabumi, Hendi Effendi didampingi Wakil ketua Gunawan SH menyampaikan bersyukur bisa melaksanakan kegiatan donor darah ini dan pesertanya pun sangat antusias.
“Ya bersyukur bisa lancar, dari yang mendaftar 150 orang saat pelaksanaan malah bertambah pesertanya,”katanya.
Aksi donor darah ini, tambah dia, merupakan kegiatan yang ke lima kalinya dilakukan Perhimpunan INTI Cabang Sukabumi.
“Kita mengajak semua masyarakat, untuk ikut ikut peduli dalam donor darah. Kedepan kita tetap konsen, melaksanakan giat donor darah sedikitnya setahun tiga kali,”ucapnya.
Kegiatan sosial tersebut, didukung PMI Kota Sukabumi, Persatuan Donor Darah Indonesia (PDDI), Perhimpunan Orang Tua Penderita Thalassemia (POPTI) dan Sejumlah penggiat sosial lainnya.
Editor : Maji
