Pengembang Pasar Pelita Dapat Addendum ke Empat, Ini Kata Wali Kota Sukabumi

Sabtu, 12 Desember 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Riri Satiri/dara.co.id

Foto: Riri Satiri/dara.co.id

Forkopimda Kota Sukabumi membuka ruang dialog terkait pembangunan Pasar Pelita. Maksudnya untuk mengantisipasi munculnya informasi liar yang berkembang di masyarakat.


DARA | SUKABUMI – Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi mengatakan, sengaja mengundang elemen masyarakat, paguyuban masyarakat, mahasiswa dan media untuk duduk bersama membuka ruang komunikasi, sehingga nantinya tidak terjadi tidak simpang siur pesan yang disampaikan.

Saat ini, lanjut wali kota usai dialog pembangunan, Jumat sore kemarin, pembangunan Pasar Pelita menginjak pada addendum ke empat. Diperuntukan bagi pengembang Pasar Pelita yaitu Fortunindo Artha Perkasa.

Berbeda dengan tiga Addendum yang sebelumnya dikeluarkan lebih kepada pro warga pedagang dalam menyelesaikan pekerjaan.

“Addendum ini sangat mengikat kepada pengembang untuk bisa menyelesaikan pekerjaannya. Kami optimistis pekerjaan bisa selesai sesuai target,” ujar Fahmi, Jumat (11/12/2020).

Disinggung tentang financial perusahan pengembang, Fahmi mengatakan pengembang menyatakan siap sesuai presentasi perusahaan tersebut.

“Dengan kemampuan keuangan yang kemarin dipresentasikan perusahaan tersebut, bisa menyelesaikan pekerjaannya,” ujar Fahmi.

Upaya pengetatan lain dilakukan pihak pemkot, yakni dengan menyekat target pekerjaan sesuai dengan masa waktu addendum.

“Tahap pertama tidak selesai kita putus kontraknya, sehingga tidak menunggu sampai akhir perjanjian,” tegas Fahmi.

Sementara itu, Achmad Fahmi menyampaikan update pengerjaan pembangunan Pasar Pelita pada akhir addendum ke tiga sekitar 82 persen sisanya rencananya akan diselesaikan pada Addendum ke empat.***

Editor: denkur

Berita Terkait

Pemkab Suami Gelar Dialog Advokasi Percepatan ODF
Bupati Cirebon Sidak Sekolah Rusak di Perbatasan, Janjikan Perbaikan Cepat
Bupati Cirebon dan Kapolres Gelar Sidak, Tambang Ilegal di Blok Curug Disegel
Polresta Cirebon Segel Tambang Galian C yang Diduga Ilegal di Beber
LPK Berbasis Pesantren Pertama di Cirebon Resmi Dilaunching, Wamen P2MI: Bekal Moral Santri Jadi Nilai Plus di Luar Negeri
Perkuat Karakter Agamis Sejak Dini, Bupati Cirebon Dukung Wajib Belajar Diniyah untuk Siswa SD
Wakil Wali Kota Kunjungi Keluarga Korban Longsor Tambang Ilegal di Argasunya
Hadiri Sidang Paripurna Dewan Bandung Barat, Kang Dedi Disambut Histeris Warga
Berita ini 4 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 20 Juni 2025 - 17:59 WIB

Pemkab Suami Gelar Dialog Advokasi Percepatan ODF

Jumat, 20 Juni 2025 - 10:42 WIB

Bupati Cirebon Sidak Sekolah Rusak di Perbatasan, Janjikan Perbaikan Cepat

Jumat, 20 Juni 2025 - 10:37 WIB

Bupati Cirebon dan Kapolres Gelar Sidak, Tambang Ilegal di Blok Curug Disegel

Jumat, 20 Juni 2025 - 00:04 WIB

Polresta Cirebon Segel Tambang Galian C yang Diduga Ilegal di Beber

Kamis, 19 Juni 2025 - 23:55 WIB

Perkuat Karakter Agamis Sejak Dini, Bupati Cirebon Dukung Wajib Belajar Diniyah untuk Siswa SD

Berita Terbaru

Foto: Istimewa

JABAR

Pemkab Suami Gelar Dialog Advokasi Percepatan ODF

Jumat, 20 Jun 2025 - 17:59 WIB

MANCANEGARA

Satu Abad Pers Revolusioner Vietnam: Wartawan Juga Prajurit

Jumat, 20 Jun 2025 - 09:52 WIB