DARA | BANDUNG – Pemprov Jawa Barat berenvcana membangun kolam retensi yang lebih besar. Semakin banyak lokasi parkir air diharapkan mengurangi potensi banjir saat curah hujan tinggi.
“Upaya pemerintah terus berlangsung ya dan kita juga tahun ini sudah menyiapkan tambahan satu danau retensi yang lebih besar di lokasi lain,” kata Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, saat meninjau lokasi banjir di Desa Bojong Asih, Kecamatan Dayeuhkolot Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Sabtu (06/04/2019).
Ia yakin, proyek terowongan Nanjung yang kini dalam proses pembangunan, akan mempercepat aliran sungai Citarum sehingga meminimalisir banjir di sejumalah wilayah Bandung. Ditargetkan terowongan tersebut akan rampung akhir tahun ini.
“Kita tidak bisa memprediksi secara teknis ya ada cuaca ekstrim, saya minta warga tetap tenang dan waspada karena kita juga terus berupaya,” kata gubernur.
Menjelang hari pencoblosan Pemilu tanggal 17 April, ia memastikan tidak akan terganggu dan tetap sesuai jadwal. Keamanan pun akan ditingkatkan di wilayah terdampak banjir.
“Jelang pencoblosan H-10, menurut perhitungan kita kalau tidak ada hujan besar tiga hari lagi banjir akan surut. Di samping kita juga tingkatkan keamanan. Mudah-mudahan semua berjalan normal,” katanya.
Di sana gubernur juga menyerahkan bantuan logistik kepada warga terdampak banjir yang ditampung di aula kantor Desa Bojong Asih.***
Editor: Ayi Kusmawan