Pemkab Garut Raih Opini Kualitas Tertinggi dalam Penilaian Kepatuhan Penyelenggaraan Pelayanan Publik 2024

Selasa, 19 November 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Inspektur Daerah Kabupaten Garut, Natsir Alwi (Foto: Ist)

Inspektur Daerah Kabupaten Garut, Natsir Alwi (Foto: Ist)

Pencapaian tahun 2024 menunjukkan tren positif.

DARA | Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut kembali mencatat prestasi gemilang dengan meraih Opini Kualitas Tertinggi dan masuk dalam Zona Hijau serta Kategori A (nilai 94,76) dalam Penilaian Kepatuhan Penyelenggaraan Pelayanan Publik Tahun 2024 yang dilakukan oleh Ombudsman Republik Indonesia.

Pengumuman hasil penilaian ini disampaikan oleh Ketua Ombudsman RI, Mokhammad Najih, dalam acara penganugerahan di Hotel Le Meridien, Jakarta, Kamis (14/11/2024).

Penilaian tahun ini melibatkan 587 entitas, termasuk 25 kementerian, 14 lembaga, 34 pemerintah provinsi, 98 pemerintah kota, dan 416 pemerintah kabupaten.

Menurut Najih, pencapaian tahun 2024 menunjukkan tren positif, dengan peningkatan jumlah penyelenggara layanan di Zona Hijau yang signifikan dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

“Hasil ini adalah buah dari komitmen seluruh pihak untuk menghadirkan pelayanan publik yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan,” ujar Najih.

Keberhasilan ini tidak lepas dari sejumlah langkah strategis dan inovasi yang dilakukan oleh Pemkab Garut.

Inspektur Daerah Kabupaten Garut, Natsir Alwi, menyebutkan bahwa Pemkab Garut telah melaksanakan manajemen perubahan pelayanan untuk memudahkan masyarakat mendapatkan layanan publik.

“Kami membuka pengaduan seluas-luasnya sebagai bahan evaluasi peningkatan pelayanan, menghadirkan tempat layanan sedekat mungkin hingga ke tingkat desa, dan memastikan warga mudah mengakses layanan,” ujarnya.

Selain itu, menurut Natsir, Pemkab Garut juga menghadirkan berbagai inovasi pelayanan publik, seperti:
1. Pelayanan Jemput ka Rorompok (Pajero) untuk mendekatkan layanan langsung ke rumah warga.
2. Tim Reaksi Cepat Kegawatdaruratan Administrasi Kependudukan (TREKK) yang responsif terhadap kebutuhan darurat.
3. Jemput Perekaman Pemula Anak di Sekolah (Jerapah) untuk mempermudah anak sekolah melakukan perekaman data kependudukan.
4. Publish Baby, yaitu layanan untuk memastikan bayi baru lahir mendapatkan akta kelahiran dan Kartu Identitas Anak.
5. Layanan Online Pasti Oke dan Pasti Berkah, serta program Raksa Paduka Bergradasi untuk kemudahan layanan daring.

Natsir juga menjelaskan Pemkab Garut berkolaborasi dengan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lain melalui aplikasi Digjaya (Data Integratif Garut dengan Jangkauan Wilayah).

“Aplikasi ini membantu pengolahan data dengan tambahan informasi yang relevan untuk penanggulangan kemiskinan, stunting, kebencanaan, dan lain-lain,” katanya.

Meskipun pencapaian ini patut diapresiasi, Natsir menekankan bahwa masih banyak hal yang harus ditingkatkan. Salah satunya adalah memperluas jangkauan layanan hingga ke tingkat RW dan meningkatkan kualitas layanan dengan menetapkan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) sebagai SKPD yang menerapkan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani.

“Hal ini sejalan dengan visi kami untuk mewujudkan Kabupaten Garut yang unggul, maju, dan sejahtera,” kata Natsir.

Natsir menambahkan, keberhasilan ini menegaskan komitmen Pemkab Garut dalam memberikan pelayanan publik berkualitas, sekaligus mendorong tata kelola pemerintahan yang baik demi kesejahteraan masyarakat.***

Editor: denkur

Berita Terkait

BAZNAS Jabar Salurkan Beasiswa Pendidikan ke Tunisia untuk Santri Bina Insan Mulia Cirebon
DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Paripurna, Penyampaian Nota Pengantar Bupati
Akademisi: Realisasi Belanja dan Pendapatan Jabar Masih di Jalur yang Tepat
Wakil Ketua DPRD Sukabumi Hadiri Rakornis TMMD ke-125, Tegaskan Dukungan Pembangunan Desa
Pansus RPJMD DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Raker Raperda
Hadiri Rakor KPK, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Siap Bersinergi Wujudkan Pemerintahan yang Bersih dari Korupsi
Dukung Swasembada Pangan, Jajaran Polres Sukabumi Gelar Penanaman Jagung
Geger di Mapolresta Cirebon! Puluhan Polisi Mendadak Dites Urine, Ada Apa?

Berita Terkait

Sabtu, 12 Juli 2025 - 11:57 WIB

BAZNAS Jabar Salurkan Beasiswa Pendidikan ke Tunisia untuk Santri Bina Insan Mulia Cirebon

Jumat, 11 Juli 2025 - 10:57 WIB

Akademisi: Realisasi Belanja dan Pendapatan Jabar Masih di Jalur yang Tepat

Jumat, 11 Juli 2025 - 10:49 WIB

Wakil Ketua DPRD Sukabumi Hadiri Rakornis TMMD ke-125, Tegaskan Dukungan Pembangunan Desa

Jumat, 11 Juli 2025 - 08:20 WIB

Pansus RPJMD DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Raker Raperda

Kamis, 10 Juli 2025 - 17:30 WIB

Hadiri Rakor KPK, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi Siap Bersinergi Wujudkan Pemerintahan yang Bersih dari Korupsi

Berita Terbaru

BANDUNG UPDATE

Bupati Jeje Ritchie Ismail Menang Penalti vs Ketua PWI Bandung Barat

Sabtu, 12 Jul 2025 - 15:41 WIB

BANDUNG UPDATE

Resmi, Koperasi Desa Merah Putih Desa Banyusari Sudah Dilaunching

Sabtu, 12 Jul 2025 - 14:20 WIB