Pelaku wirausaha baru perlu didukung agar berkembang dan mampu membuka lapangan kerja bagi diri sendiri dan lingkungan, sehingga akhirnya dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
DARA | SUBANG – Wakil Bupati Subang, Agus Masykur Rosyadi, membuka pelatihan pemberdayaan keterampilan memasak yang digelar Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kecamatan Cislak di Aula Dayangsumbi Sari Ater Subang, Kamis (19/11/2020).
Ketua DPD LPM Kabupaten Subang, Eka Warga dalam laporannya menyampaikan, tema dalam kegiatan tersebut yaitu: “Membangun Kualitas Sumber Daya Manusia Melalui Pelatihan Pemberdayaan Masyarakat Memasak”.
Dalam rangka menunjang kinerja, LPM Kabupaten Subang berharap adanya bantuan pembangunan kantor sebagai ruang kesekretariatan untuk ruang berkumpul, bekerja dan mengkonsep kerja LPM.
Staf ahli Gubernur Jawa Barat Bidang Pemerintahan Hukum Politik Setda Jawa Barat, Dr R. Haryadi Wargadibrata dalam sambuatnnya menyampaikan LPM adalah lembaga mitra strategis di luar pemerintah desa yang membantu dalam meningkatkan partisipasi dan pelayanan penyelenggaraan masyarakat desa.
Kegiatan tersebut adalah satu bentuk model kerja sama dan kolaborasi yang baik antara pemerintah dan komunitas.
Munculnya para pelaku wirausaha baru perlu didukung untuk tumbuh kembang, karena dianggap mampu menciptakan lapangan kerja bagi diri sendiri dan lingkungan yang akhirnya dapat mendukung pertumbuhan ekonomi.
Hal tersebut mendorong pemerintah untuk mengambil kebijakan pemukihan ekononi daerah yang salah satunya menghidupkan kembali UMKM yang terdampak Covid-19.
Wakil Bupati Subang Agus Masykur yang biasa disapa Kang Akur, menyampaikan LPM bertugas menyusun rencana pembangunan secara partisipatif, menggerakkan swadaya gotong royong masyarakat serta melaksanakan dan mengendalikan pembangunan.
LPM Desa harus menjadi penggerak dan pionir dalam mewujudkan desa yang mandiri dan Jawa Barat.
Pandemi merupakan sebuah hambatan, namun harus dijadikan peluang untuk lebih maju dan berinovasi agar masyarakat lebih mandiri dan mampu bangkit dari keterpurukan.
“Ya, semoga masyarakat Kabupaten Subang bisa menangkap perubahan-perubahan yang ada, sehingga bisa menjadi bagian dari pelaksanaan pembangunan,” imbuhnya.***
Editor: denkur
