Pelaksanaan UKW 2020 di Cirebon Menerapkan Protokol Kesehatan

Jumat, 27 November 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua PWI Kab. Cirebon, Noli Alamsyah

Ketua PWI Kab. Cirebon, Noli Alamsyah

“Sebanyak 50 jurnalis di Cirebon bakal mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW) yang digelar pada Sabtu-Minggu (28-29 November 2020) di Hotel Grand Tryas.”


DARA | CIREBON.- UKW merupakan program dari Pemerintah Kabupaten Cirebon melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) yang dalam pelaksanaannya bekerja sama dengan Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cirebon.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kabupaten Cirebon, Dr. H. Harry Safari Margapraja, M.M., didampingi Ketua PWI Cirebon, Moh. Noli Alamsyah mengemukaan, UKW terbagi tiga kategori yakni muda, madya dan utama.

Kategori muda diikuti para wartawan, madya untuk asisten redaktur/redaktur, sedangkan utama level redaktur pelaksana/pemimpin redaksi.

“Kegiatan kita mulai pada Sabtu, 28 November 2020 pukul 09.00 WIB. Kami minta para peserta datang tepat waktu. Acara akan dibuka Bupati Cirebon, Drs. H. Imron, M.Ag,” ujar Noli Alamsyah, Kamis (27 November 2020).

Para peserta wajib membawa laptop, flasdisk, memakai kemeja dan bersepatu. Setiap peserta wajib mengikuti setiap sesi ujian dan tepat waktu. Para penguji merupakan tokoh-tokoh pers dari Jakarta dan Bandung yang sudah bersertifikat dari Dewan Pers.

‘Kami ingatkan kepada para peserta untuk mengikuti setiap sesi dengan baik, tepat waktu dan mematuhi ketentuan dari penguji,” lanjutnya.

Kegiatan kali ini, tambah Noli, merupakan UKW angkatan II dan III untuk PWI Cirebon. Sedangkan, di tingkat PWI Jawa Barat merupakan angkatan XXXIX dan XXXX.

Jumlah peserta dibatasi 50 orang karena saat ini masih dalam masa pandemi Covid-19. Dalam pelaksanaan nanti, pihak panitia juga menerapkan protokol kesehatan.

Tingkatkan SDM
Kepala Dinas Kominfo Harry Safari mengungkapkan, digelarnya UKW merupakan bentuk perhatian pemerintah dalam upaya meningkatkan kualitas dan profesionalitas wartawan.

Sebagai mitra kerja pemerintah, menurut Harry, sumber daya manusia (SDM) wartawan harus terus ditingkatkan sehingga dapat melaksanakan tugas jurnalisme dengan baik. Wartawan tentunya dapat menyampaikan berita-berita sesuai dengan kode etik jurnalistik dan UU No. 40 tahun 1999 tentang Pers. Wartawan juga harus mempunyai etika yang baik dalam menjalankan profesinya.

“Kita harus terus menjaga kemitraan, karena pemerintah dan para wartawan saling membutuhkan. Dengan mengikuti UKW, para wartawan tentunya semakin baik dalam menulis berita dan profesional,” pungkas Harry.

 

Editor : Maji

Berita Terkait

Yayasan Bakti Barito, KitaBisa, dan Happy Hearts Indonesia Resmikan Dua Bangunan SD Hasil Renovasi Ramah Lingkungan di Garut
Dinas UMKM Kabupaten Sukabumi Gelar Penyuluhan Koperasi Sektor Pertanian, Perikanan dan Ekonomi Kreatif
PJ Bupati Garut Barnas Yakikan Pasokan LPG 3Kg Cukup
KPU Tetapkan Asjap-Andreas sebagai Bupati dan Wakil Bupati Sukabumi
Suhud Jaya Kusumah: Gas LPG Sudah Kembali Normal
Update Tabrakan Beruntun di Gerbang Tol Ciawi, 8 Orang Meninggal, Bey Jenguk Korban Selamat
Raker Nasional YPAC Bahas Strategi Inovasi untuk Masa Depan Anak Disabilitas
Tabrakan Beruntun di Gerbang Tol Ciawi, Enam Orang Meninggal Dunia
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 6 Februari 2025 - 21:24 WIB

Yayasan Bakti Barito, KitaBisa, dan Happy Hearts Indonesia Resmikan Dua Bangunan SD Hasil Renovasi Ramah Lingkungan di Garut

Kamis, 6 Februari 2025 - 20:58 WIB

Dinas UMKM Kabupaten Sukabumi Gelar Penyuluhan Koperasi Sektor Pertanian, Perikanan dan Ekonomi Kreatif

Kamis, 6 Februari 2025 - 19:28 WIB

PJ Bupati Garut Barnas Yakikan Pasokan LPG 3Kg Cukup

Kamis, 6 Februari 2025 - 18:28 WIB

Suhud Jaya Kusumah: Gas LPG Sudah Kembali Normal

Rabu, 5 Februari 2025 - 16:19 WIB

Update Tabrakan Beruntun di Gerbang Tol Ciawi, 8 Orang Meninggal, Bey Jenguk Korban Selamat

Berita Terbaru

Pj. Bupati Garut, Barnas Adjidin, melakukan monitoring ketersediaan pasokan gas LPG 3 kg di Kampung Malati, Desa Pasirwangi, Kecamatan Pasirwangi, Kabupaten Garut, Kamis (5/2/2025). (foto: Andre/DARA.co.id)

JABAR

PJ Bupati Garut Barnas Yakikan Pasokan LPG 3Kg Cukup

Kamis, 6 Feb 2025 - 19:28 WIB