Orang yang Pertama Kali Mengenalkan Ketupat Ternyata Sunan Kalijaga, Begini Sejarahnya

Kamis, 14 April 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi Ketupat (Foto: CNNIndonesia)

Ilustrasi Ketupat (Foto: CNNIndonesia)

Ketupat identik dengan Lebaran. Tidak apdol rasanya jika kumpul bersama keluarga di hari Idulfitri tanpa menikmati Ketupat yang biasanya dibanjiri opor hayam.


DARA – Namun, tidak banyak yang tahu sejak kapan Ketupat itu seolah menjadi hidangan wajib di saat lebaran. Begini sejarahnya.

Ternyata, Ketupat itu pertama kali dikenalkan oleh Sunan Kalijaga, salah seorang Wali Songo. Nama Ketupat adalah sebuah singkatan dari “ngaku lepat” yang artinya mengakui kesalahan.

Namun, ada pula yang mengartikan bahwa Ketupat itu artinya “laku papat” atau empat tindakan, yakni lebaran, luberan, leburan, dan laburan.

Lebaran artinya usai yang menandakan berakhirnya waktu puasa. Kata ini berasal dari frasa lebar, yang bermakna pintu ampunan terbuka lebar.

Luberan artinya meluber atau melimpah, yakni zakat yang dikeluarkan umat Islam di penghujung Ramadhan untuk kaum fakir miskin menjadi wujud kepedulian terhadap sesama manusia.

Leburan artinya melebur atau habis. Maksudnya, saat lebaran dosa dan kesalahan manusia akan melebur habis, setelah saling memaafkan satu sama lain.

Sedangkan laburan artinya kapur. Kapur adalah zat yang digunakan untuk menjernihkan air atau memutihkan dinding. Diharapkan, manusia selalu menjaga kesucian lahir dan batinnya.

Begitulah artinya ketupat yang selama ini kita kenal.

Editor: denkur | Sumber: PMJNews-Brilio.net

 

Berita Terkait

Kinerja Dinilai Positif, Bapenda : Dukungan KDM Berperan Penting
Nobar Persib di Garut, Polres Siagakan Petugas di Sejumlah Tempat
Berkeliaran saat Jam Pelajaran Belasan Pelajar SMA Diamankan Satpol PP Bandung Barat
Brain Leadership: Kunci Membentuk Tim Berkinerja Tinggi
Tantangan dan Strategi Komunikasi Korporat di Era Digital
Setia pada Lilin, Bukan Printing: Dimas Batik Jadi Penjaga Terakhir Batik Tulis Tasikmalaya
Gandeng Merry Riana, Manzone Perdana Keluarkan Koleksi Unisex
Dua Universitas Kelas Dunia Hadir di Bandung, DLI Siap Tawarkan Pendidikan Global di Tanah Air
Berita ini 1 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 14 Mei 2025 - 11:30 WIB

Kinerja Dinilai Positif, Bapenda : Dukungan KDM Berperan Penting

Jumat, 9 Mei 2025 - 18:32 WIB

Nobar Persib di Garut, Polres Siagakan Petugas di Sejumlah Tempat

Kamis, 8 Mei 2025 - 14:39 WIB

Berkeliaran saat Jam Pelajaran Belasan Pelajar SMA Diamankan Satpol PP Bandung Barat

Rabu, 7 Mei 2025 - 14:07 WIB

Brain Leadership: Kunci Membentuk Tim Berkinerja Tinggi

Rabu, 7 Mei 2025 - 14:03 WIB

Tantangan dan Strategi Komunikasi Korporat di Era Digital

Berita Terbaru