MUI Perbolehkan Salat Berjamaah di Masjid Selama Situasi Terkendali

Senin, 27 April 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sekretaris MUI Kota Sukabumi, Muhamad Qusoy. (Foto: Riri Satiri/dara.co.id)

Sekretaris MUI Kota Sukabumi, Muhamad Qusoy. (Foto: Riri Satiri/dara.co.id)

“Kecuali memang dalam keadaan tidak terkendali (ibadah di rumah). Itu berlaku fatwa MUI pusat agar semua melakukan ibadah di rumah masing-masing saja,” kata Sekretaris MUI Kota Sukabumi.

DARA | SUKABUMI – Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah mengeluarkan fatwa terkait pelaksanaan ibadah di rumah wajib hukumnya bagi umat Islam, apabila kondisi tidak terkendali seperti adanya wabah virus corona (Covid-19).

Sekretaris MUI Kota Sukabumi, Muhamad Qusoy membenarkan terkait hal tersebut. Seperti contohnya salat Jumat bisa diganti dengan salat dzuhur di rumah saat situasi dan kondisi pandemi virus corona ini.

“Kecuali memang dalam keadaan tidak terkendali (ibadah di rumah). Itu berlaku fatwa MUI pusat agar semua melakukan ibadah di rumah masing-masing saja,” kata Qusoy kepada wartawan, Senin (27/4/2020).

Mengenai kondisi saat ini, Qusoy meminta kepada umat Islam khususnya yang ada di Kota Sukabumi untuk berserah diri kepada Allah Swt. Juga menyerahkan penanganan kepada pemerintah.

“Kalau memang ini dikatakan terkendali fatwa (ibadah di rumah) tersebut tidak berlaku. Namun sebaliknya, kalau memang kondisi tidak terkendali barulah fatwa MUI berlaku,” ujarnya.

Dirinya menyebutkan, saat ini beberapa wilayah di Kota Sukabumi sudah masuk ke dalam Zona Merah. Berarti wilayah ini masuk dalam situasi yang tidak terkendali.

“Namun tidak semua Wilayah di Kota Sukabumi masuk zona merah, kalau di rasa masih aman silakan melaksanakan solat berjamaah di Masjid, jangan lupa tetap sesuaikan dengan protokol kesehatan,” ucapnya.

Qusoy berharap, di bulan Ramadan yang penuh berkah ini masih terkendali sesuai janji Allah dan Rosulullah, bahwa dengan melaksanakan shaum kita akan sehat.

“Tentunya kita selalu berharap dan hanya bsia meminta kepada Allah, apalagi dalam kondisi bulan Ramadan ini. Siapa yang melaksanakan shaum, Allah jauhkan dari penyakit dan selalu diberikan kesehatan, dijauhkan dari virus ini (corona),” ungkapnya.***

 

Editor: Muhammad Zein

Berita Terkait

Pemkab Suami Gelar Dialog Advokasi Percepatan ODF
Bupati Cirebon Sidak Sekolah Rusak di Perbatasan, Janjikan Perbaikan Cepat
Bupati Cirebon dan Kapolres Gelar Sidak, Tambang Ilegal di Blok Curug Disegel
Polresta Cirebon Segel Tambang Galian C yang Diduga Ilegal di Beber
LPK Berbasis Pesantren Pertama di Cirebon Resmi Dilaunching, Wamen P2MI: Bekal Moral Santri Jadi Nilai Plus di Luar Negeri
Perkuat Karakter Agamis Sejak Dini, Bupati Cirebon Dukung Wajib Belajar Diniyah untuk Siswa SD
Wakil Wali Kota Kunjungi Keluarga Korban Longsor Tambang Ilegal di Argasunya
DPRD Kabupaten Sukabumi Gelar Paripurna dengan Agenda Penyampaian Pandangan Fraksi atas LPJ APBD 2024
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Jumat, 20 Juni 2025 - 17:59 WIB

Pemkab Suami Gelar Dialog Advokasi Percepatan ODF

Jumat, 20 Juni 2025 - 10:42 WIB

Bupati Cirebon Sidak Sekolah Rusak di Perbatasan, Janjikan Perbaikan Cepat

Jumat, 20 Juni 2025 - 10:37 WIB

Bupati Cirebon dan Kapolres Gelar Sidak, Tambang Ilegal di Blok Curug Disegel

Jumat, 20 Juni 2025 - 00:04 WIB

Polresta Cirebon Segel Tambang Galian C yang Diduga Ilegal di Beber

Kamis, 19 Juni 2025 - 23:55 WIB

Perkuat Karakter Agamis Sejak Dini, Bupati Cirebon Dukung Wajib Belajar Diniyah untuk Siswa SD

Berita Terbaru

Foto: Istimewa

JABAR

Pemkab Suami Gelar Dialog Advokasi Percepatan ODF

Jumat, 20 Jun 2025 - 17:59 WIB

MANCANEGARA

Satu Abad Pers Revolusioner Vietnam: Wartawan Juga Prajurit

Jumat, 20 Jun 2025 - 09:52 WIB