MUI Buka Sekolah HAM, Menag: Semoga Jadi Solusi Umat

Sabtu, 18 Desember 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menag menghadiri International Webinar on Human Rights (Foto: Kemenag)

Menag menghadiri International Webinar on Human Rights (Foto: Kemenag)

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengapresiasi langkah Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang membentuk sekolah Hak Asasi Manusia (Human Rights School).


DARA – Menurut Menag Yaqut, langkah ini memberikan peluang bagi MUI untuk menghadirkan solusi atas permasalahan hak asasi manusia (HAM) yang terjadi di Indonesia.

“Saya sangat menyambut baik launching MUI Human Rights School. Kita sangat berharap bahwa launching dan keberadaan MUI Human Rights School ini akan menjadi solusi,” kata Menag saat mewakili Wakil Presiden Ma’ruf Amin dalam International Webinar on Human Rights in Various Perspectives and The Launching of MUI Human Rights School, di Jakarta, Rabu (15/12/2021).

Menag menyampaikan, bila mendalami lebih jauh, isu mengenai ketidakadilan dan promosi HAM menjadi masalah krusial di negeri ini. Indonesia yang mayoritas penduduknya beragama muslim seringkali berhadapan dengan isu-isu HAM.

“Karenanya, saya sangat menyambut baik International webinar yang mengulas topik hak asasi manusia dari berbagai perspektif, yakni Islam, Universal Declaration of Human Rights, dan juga sudut pandang Indonesia,” ujar Menag, seperti dikutip dari laman resmi Kemenag, Sabtu (18/12/2021).

Menurut Menag, tidak dapat disangkal bahwa ada beberapa kondisi dimana konsep HAM internasional tidak sejalan bahkan kadang kontradiktif dengan konsep HAM yang berlaku di Indonesia atau Islam. Hal ini yang perlu dicarikan solusi dan titik temu sehingga dapat menjadi panduan dalam praktik keberagamaan umat, khususnya di Indonesia.

Misalnya, kebebasan individu dalam beragama, hukum Indonesia dan dunia memiliki titik perbedaan. Contoh lainnya adalah praktik sunat bagi perempuan yang memiliki berbagai perspektif yang saling bertentangan.

“Saya berharap webinar ini dapat mendikusikan hal-hal tersebut dan memberikan jawabannya. Semoga webinar virtual ini dapat menghasilkan ide serta solusi terbaik bagi umat,” ujar Menag.

Editor: denkur

Berita Terkait

PWI Jabar Dukung Kongres Persatuan, Peserta Kongres Ketua Definitif Hasil konferensi Bukan Plt yang Ditunjuk
Panggil Sejumlah Menteri, Presiden Prabowo Bahas Kondisi Global dan Strategi Nasional
Segera IPO dengan Kode MERI, Inilah Perjalanan Merry Riana Education dari Garasi Menuju Lantai Bursa
Angkat Potensi Rasa Nusantara, Bright Gas Kembali Hadirkan Bright Gas Cooking Competition 2025
Rapat Perdana Panitia Kongres PWI 2025: Visi Disatukan, Suasana Dijaga
Viral, Geng Motor di Garut Aniaya Remaja
Satu Ruang Kelas di SMPN 4 Simpenan Ambruk, Kepsek Gercep Lapor ke Dinas Pendidikan
Enervon Active Sukses Gelar Pesta Energi melalui Cardio Karaoke Party bersama Winky Wiryawan
Berita ini 7 kali dibaca

Berita Terkait

Rabu, 25 Juni 2025 - 17:18 WIB

PWI Jabar Dukung Kongres Persatuan, Peserta Kongres Ketua Definitif Hasil konferensi Bukan Plt yang Ditunjuk

Rabu, 25 Juni 2025 - 12:15 WIB

Panggil Sejumlah Menteri, Presiden Prabowo Bahas Kondisi Global dan Strategi Nasional

Rabu, 25 Juni 2025 - 11:48 WIB

Segera IPO dengan Kode MERI, Inilah Perjalanan Merry Riana Education dari Garasi Menuju Lantai Bursa

Rabu, 25 Juni 2025 - 11:42 WIB

Angkat Potensi Rasa Nusantara, Bright Gas Kembali Hadirkan Bright Gas Cooking Competition 2025

Selasa, 24 Juni 2025 - 21:00 WIB

Rapat Perdana Panitia Kongres PWI 2025: Visi Disatukan, Suasana Dijaga

Berita Terbaru

JABAR

Satu Keluarga Tewas Tertimbun Longsor di Cisewu Garut

Kamis, 26 Jun 2025 - 17:29 WIB