Dinas Kesehatan Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, akan rapid test corona direksi dan staff Perusahaan Umum Daerah Air Minum Tirta Mukti, yang tengah menjalani isolasi usai pelesiran dari Eropa.
DARA | CIANJUR – Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Kabupaten Cianjur, dr Yusman Faizal, mengatakan, pemeriksaan lanjutan terhadap lima direksi dan staff Perumdam Tirta Mukti itu dilakukan untuk memastikan mereka terpapar Corona atau tidak.
Meskipun lanjut Yusman, hingga saat ini lima direksi dan staf itu masih dalam kondisi sehat, dan belum menunjukan gejala penyakit. Namun, pemeriksaan atau tes corona harus tetap dilakukan. Dikhawatirkan, meski tak menunjukan gejala, mereka ternyata terpapar Covid-19.
“Banyak kasus yang memang tidak bergejala tapi terpapar corona. Makanya akan dipastikan melalui rapid test. Rencananya tes dilakukan Senin atau Selasa depan,” kata Yusman, kepada wartawan, Minggu (29/3/2020).
Menurut Yusman, tes akan dilakukan oleh petugas dinas kesehatan di tempat isolasi para direksi dan staf Perumdam Tirta Mukti, bersama tiga orang lainnya yang merupakan istri dari para pejabat BUMD Cianjur itu.
“Dilakukannya di Bogor, di villa yang digunakan menjadi isolasi mandiri. Nanti kami siapkan petugas untuk berangkat dan melakukan pengetesan di sana,” tuturnya.
Sekadar diketahui, para pejabat PDAM Tirta Mukti beserta istrinya pelesiran ke Eropa di tengah wabah Corona. Setelah dihubungi Plt Bupati Cianjur, Herman Suherman untuk segera pulang, mereka akhirnya tiba melalui Bandara Soekarno-Hatta pada Kamis (19/3/2020) sore sekitar pukul 16.00 Wib dan langsung menjalani isolasi di salah satu vila di kawasan Bogor.***
Editor: denkur