DARA | MALAYSIA – Raja Malaysia, Sultan Muhamad V menikahi mantan ratu kecantikan di Rusia Miss Moscow yaitu Oksana Voevodina berusia 25 tahun. Pernikahan berlangsung meriah dengan menggabungkan tradisi kedua negara, dengan makanan halal tanpa menyajikan alkohol.
Namun, seminggu kemudian, tepatnya Minggu (6/1/2019) Istana Negara mengumumkan bahwa Sultan Muhammad V yang menjabat sebagai Raja Malaysia sejak 13 Desember 2016 mengundurkan diri atau turun tahta sebagai Yang Dipertuan Agong.
“Yang Mulia telah bersiap untuk kembali ke Kelantan Darul Naim untuk berada bersama pemerintah negara bagian,” demikian pernyataan Istana Negara.
Dilansir dari Straits Times, pengunduran diri Sultan Muhamad itu telah sesuai Pasal 32 (3) Konstitusi Federal Malaysia. “Sepanjang masa jabatannya sebagai Yang Dipertuan Agong, Yang Mulia memenuhi tugasnya sebagai Kepala Negara, pilar stabilitas nasional, sumber keadilan, dan perlindungan persatuan bagi rakyat,” kata Istana Negara.
“Yang Mulia ingin menyampaikan terima kasih kepada semua Penguasa negara bagian karena memilihnya sebagai Yang Dipertuan Agong ke-15 pada 13 Desember 2016,” lanjutnya.
Sultan Muhammad V juga menyatakan terima kasih kepada perdana menteri dan pemerintah atas kerja sama dalam memerintah bangsa.
Melansir New Straits Times, dia juga mengaku bangga dengan pengorbanan dan kesetiaan Angkatan Bersenjata selama masa pemerintahannya. “Kepada rakyat Malaysia, Yang Mulia menyerukan persatuan, toleransi, dan memastikan Malaysia akan terus berada dalam perdamaian dan harmoni,” imbuh pernyataan Istana Negara.
Dilansir dari kompas.com, Pemerintahan Sultan Muhammad berakhir dengan sejumlah kontroversi, termasuk memilih cuti selama dua bulan untuk perawatan lanjutan mulai 2 November 2018. Namun, selama waktu itu, dia dilaporkan menikahi ratu kecantikan asal Rusia, Oksana Voevodina, di Moskwa.***
Editor: denkur